Momen Pesawat Yeti Airlines Jatuh Terekam Penumpang Saat Live Facebook

- Dunia penerbangan baru-baru ini diramaikan dengan tragedi jatuhnya pesawat Yeti Airlines di Nepal pada Minggu (15/1/2023).
Jatuhnya pesawat ATR 72-500 bermesin ganda dengan penerbangan domestik dari Kathmandu ke Pokhara tersebut menewaskan sedikitnya 68 orang. Ini menjadi kecelakaan pesawat terburuk di Nepal dalam 30 tahun terakhir.
Detik-detik akhir pesawat sebelum jatuh dan terbakar ini ternyata sempat terdokumentasikan lewat sebuah potongan Facebook Live berdurasi 1 menit 2 detik yang dilakukan oleh seorang penumpang di dalam kabin. Video ini pun viral di media sosial.
Potongan video itu menampilkan kondisi penumpang yang tampak "tenang" di dalam kabin, hingga detik-detik ketika pesawat mulai miring, jatuh, dan terbakar.
Baca juga: Siaran Langsung Facebook Live Kini Hadir di Komputer
Usut punya usut, penumpang yang mengabadikan detik-detik jatuhnya pesawat Yeti Airlines itu adalah Sonu Jaiswal, pria berusia 29 tahun asal distrik Ghazipur di negara bagian Uttar Pradesh, India.
Menurut laporan The Guardian, Sonu menaiki pesawat Yeti Airlines bersama tiga temannya, yaitu Anil Rajbhar (28), Vishal Sharma (23), dan Abhishek Singh Kushwaha (23). Keempatnya berada dalam "pesawat maut" itu untuk mengunjungi kuil dan paralayang di pegunungan Annapurna yang terkenal di Nepal.

Baca juga: Detik-detik Pesawat Jatuh Terekam Kamera Penumpang
Sonu juga masih mengarahkan kameranya ke jendela pesawat untuk memperlihatkan pemandangan daratan di luar dan kondisi cuaca saat itu yang cerah. Dari jendela itu, sayap pesawat terlihat semakin miring ke sisi kiri.
Namun, dalam rekaman video, penumpang masih terlihat tenang. Sonu yang sedang merekam juga terlihat masih tersenyum, teman di sebelahnya juga tersenyum. Di dalam kabin pesawat, semua tampak tenang tanpa pengumuman atau peringatan darurat dari pilot atau staf.
Tak lama dari itu, pesawat tampak oleng diikuti dengan teriakan para penumpang dan raungan suara mesin yang keras.
Rekaman video Sonu yang masih menyala merekam setiap detik momen akhir pesawat Yeti Airlines itu. Hingga akhirnya, pesawat jatuh ke daratan dan terbakar. Setelah itu, tidak ada lagi suara jeritan penumpang yang terdengar.
Kobaran api terlihat melahap seluruh bagian pesawat. Puing-puing pesawat yang terbakar juga sempat terekam dalam video berdurasi 1 menit 2 detik itu.
Berikut video detik-detik jatuhnya pesawat Yeti Airlines yang jatuh di Nepal. Perhatian, video di bawah ini mungkin bisa mengganggu penonton. Jadi, tonton dengan risiko Anda sendiri.
#?????_?????_????? ?? ????? ????? ?? ????? ??? ???? ?? ??? ?? ?????? ????, ???? ?????? ?? ????? ??? ??????....
— Thestatekhabar (@thestatekhabar) January 15, 2023
#Nepal #kathmandu #yatiairlines #planecrash pic.twitter.com/FcFF9pdwhA
Menurut dokumen manifes penerbangan, pesawat Yeti Airlines mengangkut 72 orang, yang terdiri dari 68 penumpang dan 4 kru pesawat.
Selain mengangkut penumpang lokal, pesawat tersebut mengangkut lima orang India, empat orang Rusia, satu orang Irlandia, dua orang Korea Selatan, satu orang Australia, satu orang Perancis, dan satu orang Argentina.
Menurut laporan, harapan hidup penumpang Yeti Airlines yang jatuh ke jurang sedalam 300 meter itu tampak nihil. Hingga Senin, tim evakuasi telah menemukan 63 jenazah dan mengirimnya ke rumah sakit untuk diidentifikasi, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Guardian, Selasa (17/1/2023).
Tim pencari juga telah menemukan kotak hitam pesawat Yeti Airlines. Temuan perangkat perekam audio di kokpit dan perekam data penerbangan itu dapat digunakan untuk membantu penyelidik menentukan penyebab pesawat Yeti Airlines jatuh.
Terkini Lainnya
- iPhone 16e Meluncur, iPhone 16 Versi "Murah"
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt
- Apple Akui Ada Bug Bikin Layar iPhone 14 Pro Bergaris, Update Segera Dirilis
- Prediksi Harga Samsung Galaxy S23 Series yang Sebentar Lagi Rilis
- Orang Indonesia Paling Lama Main HP Sedunia, Doyan Nonton TikTok, Reels, dkk
- Oppo A78 5G Meluncur dengan Kamera 50 MP, Ini Spesifikasinya
- Xiaomi Redmi 10 5G dan Redmi 10 2022 Turun Harga hingga Rp 400.000