Cara Nonton Piala Dunia 2022 Gratis di TV Digital dan TV Analog Biasa
- Kompetisi akbar sepak bola antar negara, Piala Dunia 2022 (World Cup 2022) di Qatar resmi bergulir mulai 20 November lalu. Total terdapat 64 pertandingan, mulai dari babak grup hingga final yang bakal digelar pada 18 Desember mendatang.
Dalam rangka menyemarakkan ajang empat tahun sekali ini, lantas Piala Dunia 2022 bisa ditonton di mana? Apakah bisa nonton Piala Dunia 2022 di TV?
Baca juga: Cara Cek Jadwal dan Hasil Pertandingan Piala Dunia 2022 lewat Aplikasi dan Website
Salah satu cara nonton Piala Dunia 2022 adalah dengan mengakses channel penyiar resmi di perangkat TV (televisi). Bila bisa ditonton di TV, lalu Piala Dunia 2022 disiarkan di channel apa saja?
Untuk diketahui, channel Piala Dunia 2022 di Indonesia kali ini terdiri dari SCTV, Indosiar, Mentari TV, dan Moji. Keempat channel TV tersebut berada di bawah naungan EMTEK Group sebagai pemegang hak siar Piala Dunia 2022 di Indonesia.
Jadi, nonton Piala Dunia 2022 di TV bisa dilakukan dengan mengakses keempat channel tersebut. Pertandingan Piala Dunia 2022 disiarkan secara digital lewat SCTV, Indosiar, Mentari TV, dan Moji, tanpa harus berlangganan alias gratis atau Free-to-Air (FTA).
Lantas, bagaimana cara nonton Piala Dunia 2022 di TV? Cara nonton Piala Dunia 2022 di TV dapat dilakukan dengan mengakses siaran digital dari keempat channel itu, supaya mendapatkan kualitas audio dan gambar yang lebih baik.
Untuk mendapatkan siaran digital di TV guna nonton Piala Dunia 2022, terdapat dua cara yang bisa dilakukan. Pertama, pengguna bisa memakai perangkat TV digital yang sudah didukung fitur bawaan DVB-T2 (Digital Vidio Broadcasting- Second Generation Terrestrial).
Kedua, pengguna bisa memakai perangkat TV analog biasa yang telah lama dipakai dengan ditambahkan perangkat Set Top Box (STB) atau Digital TV Box. STB punya fungsi untuk menerima dan mengonversi konten siaran digital supaya bisa tayang di TV analog.
Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasan mengenai cara nonton Piala Dunia 2022 di TV digital dan TV analog.
Cara nonton Piala Dunia di TV digital
- Pastikan TV telah tersambung dengan antena penangkap sinyal.
- Nyalakan TV dan silakan buka menu pengaturan.
- Lalu, buka opsi pengaturan channel atau pengaturan broadcasting.
- Selanjutnya, klik opsi bertajuk “Auto Scan”, “Auto Tuning” atau “Pencarian otomatis”.
- Setelah mengetuk opsi itu, TV digital akan mulai melakukan pemindaian channel.
- Terakhir, bila pemindaian selesai maka bakal muncul daftar channel siaran digital yang tersedia di wilayah domisili.
Cara nonton Piala Dunia di TV analog
- Sambungkan antena, STB, dan perangkat TV analog. Hubungkan kabel antena ke port “ANT IN” yang tersedia di STB. Setelah itu, hubungkan STB dengan TV analog menggunakan kabel HDMI atau kabel AV (kabel merah, kuning, dan putih).
- Setelah tersambung semua, silakan nyalakan STB dan TV analog.
- Kemudian, masuk ke menu pengaturan TV analog, pilih mode output tampilan AV atau HDMI (sesuai kabel penghubung yang dipakai) dan menu pengaturan STB bakal muncul.
- Setelah pengaturan menu STB muncul, pilih opsi pencarian saluran. Di opsi ini, pada beberapa STB, terkadang terdapat pengaturan kode pos. Bila pengaturan itu tersedia, silakan isi kode pos sesuai wilayah domisili.
- Kemudian, silakan tekan opsi "Pencarian Otomatis". STB akan secara otomatis mencari sinyal siaran TV digital yang tersedia di sekitar wilayah domisili.
- Saat proses pemindaian selesai, daftar channel siaran digital yang tersedia bakal muncul di TV analog.
Dari daftar channel siaran digital yang tersedia, pastikan di dalamnya terdapat channel SCTV, Indosiar, Mentari TV, dan Moji untuk menonton Piala Dunia 2022. Bila salah satu atau semua channel tersebut tak muncul, coba untuk cek jangkauan sinyalnya di wilayah domisili.
Baca juga: Cara Streaming Piala Dunia 2022 Qatar di Vidio dan Harga Paket Langganannya
Cara cek jangkauan sinyal siaran digital
Untuk cek jangkauan sinyal siaran TV digital di wilayah domisili, caranya bisa menggunakan aplikasi SinyalTVDigital. Aplikasi ini bisa diunduh melalui Google Play Store (untuk ponsel Android) atau App Store (untuk iPhone).
Di aplikasi ini, pengguna bisa memperoleh informasi lembaga penyiaran multipleksing (mux) yang menjangkau di wilayah itu. Lalu, slik “see mux detail” untuk melihat informasi detail mengenai sinyal TV Digital yang tersedia.
Informasi tersebut biasanya mencakup kekuatan sinyal, jenis layanan, operator mux, frekuensi/channel, dan lainnya. Aplikasi ini juga dapat menampilkan daftar channel siaran TV digital yang dapat diakses di wilayah domisili.
Terkini Lainnya
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- Oppo Find X8 Pro Punya Tombol "Quick Button", Apa Fungsinya?
- Samsung Ungkap Mengapa Ponsel Galaxy Dapat Android 13 Lebih Cepat
- Ramai Akun WA Diblokir Sementara gara-gara Pakai WhatsApp GB, Ini Penjelasannya
- Apakah Nonton Piala Dunia 2022 di TV Perlu Langganan Paket dan Koneksi Internet?
- Telkomsel Dapat Tambahan Pita Frekuensi 2,3 GHz Eks Berca
- Apakah Bisa Nonton Piala Dunia 2022 di TV Tabung Biasa? Begini Penjelasannya