Adobe Caplok Startup Desain Figma Senilai Rp 298 Triliun
![Ilustrasi Adobe dan Figma.](https://asset.kompas.com/crops/WdDEo9vuJc00tE9oIKknQAXmo4k=/11x9:816x545/1200x800/data/photo/2022/09/16/6323d50c9fe76.jpg)
- Setelah didului dengan berbagai rumor, Adobe akhirnya resmi mengumumkan pihaknya bakal mencaplok perusahaan rintisan (startup) desain populer Figma senilai 20 miliar dolar AS atau sekitar Rp 298 triliun (kurs Rp 14.950).
Kabar ini disampaikan dalam sebuah pengumuman yang dirilis di blog Adobe belum lama ini.
Chairman dan CEO Adobe, Shantanu Narayen mengatakan bahwa gabungan Adobe dan Figma bakal menciptakan sebuah platform desain yang bisa menunjang kreativitas hingga produktivitas para desainer di seluruh dunia.
"Kombinasi Adobe dan Figma bisa mentransformasi industri desain dan bakal membantu akselerasi visi kami untuk menggenjot aspek kreatifitas dan kolaborasi di masa depan," tutur Shantanu, dikutip KompasTekno dari Adobe.com, Jumat (16/9/2022).
Baca juga: Adobe Rilis Creative Cloud Express, Aplikasi Template Desain Mirip Canva
Shantanu tidak mengumbar kapan proses akuisisi ini bakal rampung. Namun, Adobe rencananya bakal mengakuisisi Figma secara tunai dan pembayaran dari sejumlah porsi saham Adobe.
Ketika nanti sudah resmi dicaplok, Co-founder dan CEO Figma, Dylan Field memastikan Figma masih akan tetap beroperasi sendiri seperti biasanya. Bedanya, Dylan nantinya bakal melapor langsung ke President Adobe, David Wadhwani.
"Kami berencana untuk terus menjalankan bisnis Figma seperti cara kami selalu menjalankan Figma. Selain itu, kami juga bakal terus melakukan apa yang kami anggap terbaik untuk komunitas, budaya kerja, dan bisnis kami," ujar Dylan.
Proses akuisisi ini juga bakal membantu Figma untuk memanfaatkan keahlian Adobe di bidang yang tidak dikuasai perusahaan tersebut.
Baca juga: Adobe Uji Coba Photoshop dan Illustrator Berbasis Web
Di antaranya seperti desain 3D, video, desain vektor, dan lain sebagainya. Dengan begitu, bisnis Figma juga bakal ikutan maju.
Sekilas tentang Figma, perusahaan ini sejatinya merupakan sebuah platform desain kolaboratif yang dirintis oleh Dylan dan Evan Wallace pada 2012 lalu.
Platform tersebut kini menjadi andalan berbagai perusahaan terkenal di dunia, seperti Microsoft, dan memang berkompetisi langsung dengan beragam produk desain yang ditawarkan aplikasi desain vektor Adobe XD.
Konon, akusisi Figma ini bakal dipakai Adobe untuk mengintegrasikan platform tersebut ke satu paket Adobe Creative Suite di masa depan. Namun, hal ini belum bisa dipastikan kebenarannya. Kita nantikan saja.
Terkini Lainnya
- Netflix Buka Restoran, Bawa Konsep Serial dan Film Populer
- 2 Cara Menghentikan SMS Spam Iklan Pinjol yang Mengganggu
- Cara Blokir SMS Spam dan Promosi di HP Samsung
- MSI "Pede" Jual Konsol PC Handheld Lebih Mahal dari Asus dan Lenovo
- 4 Cara Bikin Kartu Ucapan Lebaran 2025 untuk Hampers, Cepat dan Bisa Cetak Sendiri
- Unboxing Moto G45 5G, HP Pertama Motorola "Comeback" ke RI
- Tablet "Flagship" Huawei MatePad Pro13.2 Meluncur, Bawa Fitur Olah Dokumen Level PC
- Motorola Resmi Kembali ke Indonesia, Bawa HP Moto G45 5G
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Meluncur, Harga Rp 31 Jutaan
- Huawei Mate XT Ultimate Resmi Rilis Global, Smartphone Lipat Tiga Harga Rp 60 Juta
- Cara Menghapus Cache di HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- iPhone SE Tidak Ada Lagi, Ini Gantinya?
- Begini Kemampuan AI di PC Gaming Handheld MSI Claw 8 AI Plus
- Bocoran 4 Saudara Kembar Oppo Find X9
- 2 Cara Beli Tiket Kapal Feri Online untuk Mudik Lebaran 2025, Mudah dan Praktis
- Bjorka: Pemerintah Dapat Info Salah dari DarkTracer
- TikTok Now Meluncur, Fitur Unggah Foto dan Video Spontan Mirip BeReal
- Update Tower of Fantasy 1.5, Ada Karakter, Event, dan Peta Baru
- Update PUBG Mobile Bawa Peta Nusa, Terinspirasi dari Pulau Bali
- Laptop Asus Zenbook 14X Space Edition Punya Layar Mini di Punggung, Apa Fungsinya?