cpu-data.info

- Membahas bahasa gaul di Twitter seakan tak ada habisnya. Salah satu bahasa gaul di Twitter yang kerap berseliweran di linimasa adalah “Salty”. Sebagian dari Anda mungkin pernah pula melihatnya.

Biasanya, istilah Salty di Twitter dipakai oleh para pengguna pada akun Menfess (Mention and Confess) atau akun untuk mengunggah Tweet berisi pesan tertentu yang cukup sensitif secara anonim.

Baca juga: Cara Membuat dan Gabung Spaces di Twitter serta Jadi Host Forum

Adapun salah satu contoh penggunaan Salty di Twitter bisa dilihat lewat akun Menfess dengan handle @Sbmptnfess, sebagaimana tertera pada cuplikan Tweet di bawah ini.

PTN! gais maaf no salty, aku pribadi baca ini agak sakit hati sendiri karena aku sbm dan snm milih UIN, aku penasaran pandangan kalian tentang UIN gimana? ???????? pic.twitter.com/Ctk3dKpONe

— Use PTN! for Menfess — SBMPTNFESS (@sbmptnfess) June 7, 2022

Akun tersebut memulai tulisan dengan membubuhkan “maaf no salty”, kemudian dilanjut dengan pernyataan keberatan mengenai sebuah pendapat. Selain akun Menfess, istilah Salty juga dipakai oleh akun biasa, misal akun dengan handle @lilaccountz ini.

Heran jg kenapa pada salty padahal ini bener. Banyak sisi negatifnya dr musik kenceng². Kenapa dipaksa utk mahamin org yg hajatan musik kenceng² dah? Kenapa gamau ngertiin balik klo musiknya itu emg ganggu?

Malah jd meleber "ansos" "Gih ke hutan aja" "Kultur". Gws dah. #

— miw. (@lilaccountz) May 29, 2022

Akun itu menyebut istilah Salty dalam kalimat “Heran juga kenapa pada salty padahal ini bener”, untuk mengomentari masalah suara musik yang terlalu kencang.

Dari dua contoh di atas, cukup membuktikan bahwa istilah Salty kerap dipakai oleh para pengguna di Twitter. Kendati cukup banyak yang memakai Salty di Twitter, tampaknya istilah tersebut bukan berasal dari bahasa Indonesia.

Arti Salty di Twitter

Berdasarkan penelusuran lebih lanjut, Salty sendiri merupakan istilah yang bersumber dari bahasa Inggris. Dalam kamus bahasa Inggris, Salty secara formal diartikan sebagai “mengandung rasa asin”, misalnya makanan asin (Salty food).

Bila melihat arti formal tersebut, istilah Salty yang kerap dipakai di Twitter kemungkinan besar memiliki makna lain. Sebagaimana disebut pada dua contoh di atas, Salty cenderung dipakai untuk mengomentari sebuah peristiwa atau perilaku tertentu.

Berdasar kebiasaan pengguna di Twitter, istilah Salty kurang tepat bila diartikan dengan “mengandung rasa asin”, seperti yang terkodifikasi dalam kamus bahasa Inggris. Lantas, apa itu Salty di Twitter?

Dalam bahasa Inggris, istilah Salty terbagi menjadi dua bentuk kata, yakni Salty sebagai kata dalam bahasa formal yang artinya adalah “mengandung rasa asin”, seperti sempat disinggung di atas.

Kemudian, terdapat pula Salty sebagai kata dalam bahasa informal atau bahasa gaul. Dalam bahasa gaul, Salty adalah perasaan untuk menunjukkan rasa benci, kesal, jengkel, sebal, dan sebagainya, dikutip dari kamus bahasa Inggris Merriam-Webster.

Arti Salty dalam bahasa gaul itulah yang tampaknya cenderung cocok dengan kebiasaan pengguna di Twitter. Dengan demikian, Salty di Twitter artinya bisa berarti rasa benci atau kesal.

Baca juga: Apa itu Space yang Jadi Pusat Keramaian Fans K-Pop di Twitter?

Bila terdapat tambahan kata “no” di depan “salty” (no salty) maka artinya bisa “jangan dibenci” atau “jangan kesal”. "No salty" biasa dipakai untuk meminta pengguna lain agar tidak menghujat lantaran benci akibat adanya sebuah peristiwa atau pernyataan tertentu.

Itulah penjelasan seputar arti Salty di Twitter yang kerap dipakai oleh pengguna, semoga bermanfaat.