cpu-data.info

Instagram Berbayar Resmi Diuji Coba di AS

Ilustrasi layanan Instagram Subscription.
Lihat Foto

 

- Setelah kehadirannya terpantau sejak November 2021 lalu, Instagram akhirnya meluncurkan layanan berbayar bernama Instagram Subscriptions secara terbatas kepada sejumlah pengguna di Amerika Serikat (AS).

Dengan layanan tersebut, pengguna bisa menikmati beragam konten eksklusif yang dibuat oleh para selebgram atau kreator konten favorit mereka, mirip seperti layanan YouTube Membership.

Menurut Head of Instagram, Adam Mosseri, kreator konten bisa memonetisasi beberapa layanan, yakni "Subscriber Lives", "Subscriber Stories", dan "Subscriber Badges".

Baca juga: Instagram Berbayar Muncul di iOS, Harga Berlanganan Mulai Rp 14.000

Subscriber Lives merupakan konten tayangan langsung yang hanya bisa ditonton oleh pengguna berbayar. Kemudian Subscriber Stories merupakan konten Instagram Stories spesial yang juga hanya bisa dilihat pengguna secara eksklusif.

Adapun Subscriber Badges memungkinkan nama akun pengguna disematkan oleh lencana khusus. Lencana ini bakal bisa dilihat pengguna lainnya di kolom komentar, sehingga bakal ketahuan bahwa pengguna tersebut merupakan pengguna berbayar.

Saat ini, hanya ada sekitar 10 kreator konten asal AS yang digandeng Instagram untuk menyediakan konten berlangganan eksklusif, mulai dari influencer Alan Chikin Chow, model dan penari Kelsey Cook, kreator digital Lonnie IIV, dan lain sebagainya.

Meski daftar kreator yang bisa di-subscribe pengguna masih sedikit, Instagram mengatakan pihaknya bakal menambah daftar tersebut dalam waktu dekat.

Baca juga: Facebook Jadi Berbayar di iPhone jika Pengguna Tak Lakukan Hal Ini

"Kami berencana menambah lebih banyak kreator dalam uji coba layanan berlangganan ini dalam beberapa bulan ke depan," kata Mosseri.

Instagram belum mengumbar kapan layanan berlangganan ini bakal tersedia secara global, termasuk di Indonesia. Mereka juga tidak menyebut kapan kreator konten asal Tanah Air bakal digandeng untuk menyediakan layanan berbayar.

Cara berlangganan Instagram Subscription

Nah, untuk berlangganan layanan Instagram Subscription, pengguna bisa mengunjungi laman profil kreator-kreator yang diajak kerja sama oleh Instagram dan menekan tombol "Susbcribe".

Lalu, mereka bakal dialihkan untuk membayar harga berlangganan yang tersedia, yang berkisar 1-100 dolar AS (sekitar Rp 14.000-1,4 juta) per bulan. Banderol ini sendiri akan bergantung pada konten eksklusif apa yang pengguna pilih dan ingin nikmati.

Baca juga: Instagram Bakal Bisa Pasang Link yang Bisa Diklik di Caption, Berbayar?

Setelah berlangganan, pengguna bakal bisa mengakses seluruh konten eksklusif dari para kreator atau selebgram favoritnya, salah satunya adalah kumpulan Instagram Stories yang disimpan sebagai "Highlights" oleh kreator tersebut.

Selain itu, pengguna yang berlangganan juga bakal bisa menonton siaran langsung secara eksklusif, beberapa konten Instagram Stories khusus yang ditandai dengan lingkaran ungu, serta hiasan avatar berwarna ungu pula untuk menandai bahwa mereka pengguna berbayar.

Lantas, apakah konten-konten eksklusif ini bisa disimpan secara pribadi dengan cara melakukan screenshot atau screen recorder? Jawabannya iya, menurut pengakuan Instagram.

Baca juga: Ramai Kabar WhatsApp Bakal Berbayar Mulai Tahun Ini, Benarkah?

Artinya, layanan Instagram Subscription saat ini rentan dengan "pembajakan". Untuk tahap pengujian awal ini, Instagram mengatakan pihaknya tidak memiliki alat untuk menghindari kegiatan tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat