cpu-data.info

- Dua dekade sudah berlalu sejak serangan teroris yang merobohkan gedung World Trade Centre (WTC) di Manhattan, New York 11 September 2001.

Tragedi memilukan yang dikenal dengan peristiwa 9/11 itu masih menjadi salah satu kejadian terbesar sepanjang sejarah.

Empat pesawat jet penumpang dibajak, dan dua di antaranya, yakni United Airlines dengan nomor penerbangan Flight 175 dan American Airlines Flight 11 menabrak menara kembar itu. Keduanya runtuh dalam selang waktu dua jam dan menewaskan sekitar 3.000 orang.

Kelompok teroris Al Qaeda disebut sebagai peaku utama serangan tersebut. Masih banyak cerita yang belum terungkap di balik peristiwa 9/11.

Satuan Pengawal Presiden Amerika Serikat atau Secret Service, baru-baru ini merilis sejumlah foto yang menggambarkan kengerian peristiwa 9/11.

Baca juga: Rekaman Suara Pramugari dan Pembajak Sebelum Tragedi 11 September

Ada beberapa foto yang dirilis Secret Service melalui akun Twitter dengan handle @SecretService. Foto-foto tersebut diberikan oleh para pegawai Secret Service yang menjadi saksi tragedi 9/11.

Seperti foto berikut, yang menampilkan penampakan gedung WTC dari sisi bawah, tepat setelah pesawat menabrak lambung gedung.

A never-before-seen photo taken by a Secret Service employee: The towers of the World Trade Center after both planes strike the buildings. (Donated photo) #September11 #NeverForget pic.twitter.com/yegU1ic2W5

— U.S. Secret Service (@SecretService) September 6, 2021

A photo of the World Trade Center collapsing on September 11 from a Secret Service employee (Donated photo). #September11 #NeverForget pic.twitter.com/sLDieclpHt

— U.S. Secret Service (@SecretService) September 8, 2021

Secret Service juga membagikan foto situasi di Ground Zero, istilah untuk lahan di sekitar WTC, sesaat setelah kejadian.

Tampak kabut asap memenuhi udara dan menyelimuti mobil-mobil yang terparkir di sana. Puing-puing dari robohan gedung WTC berceceran di sepanjang jalan.

A never-before-seen photo: Ground Zero on Sept. 11, 2001, after the Towers collapse, taken by a Secret Service employee. (Donated photo) #September11 #NeverForget pic.twitter.com/qO1uCW42li

— U.S. Secret Service (@SecretService) September 7, 2021

Kerusakan parah tampak jelas di foto berikut, yang mengabadikan area parkir bekas kantor Secret Service di New york. Terlihat mobile limousine tertimbun reruntuhan bangunan.

These never-before-seen photos show some of the armored limousines parked at the former #SecretService New York Field Office that were damaged during the #September11 attack. #NeverForget pic.twitter.com/rqVFmpfjjY

— U.S. Secret Service (@SecretService) September 8, 2021

Secret Service juga membagikan momen di balik layar sesaat setelah kejadian. Di dalam foto tersebut adalah mantan direktur Secret Service, Brian Stafford dan anggota staf senior yang sedang melangsungkan rapat mendesak.

Tampak wajah-wajah tegang dan serius dengan beberapa layar yang menampilkan berita televisi terkini dari WTC.

Former Secret Service Director Brian Stafford and members of his senior staff convene in the Director’s Crisis Center on Sept. 11, 2001. #September11 #NeverForget pic.twitter.com/alAIxI0gyC

— U.S. Secret Service (@SecretService) September 7, 2021

Momen kedatangan mantan Presiden George W Bush juga diabadikan. Sang mantan presiden diapit oleh Wakil Asisten Direktur Secret Service, Frank Larkin dan beberapa pengawal presiden.

Bush diketahui sedang meninjau kondisi di Ground Zero.

Secret Service Deputy Assistant Director Frank Larkin (left) escorting President Bush at Ground Zero on Sept. 14, 2001. (White House photo courtesy of DAD Frank Larkin.) #September11 #NeverForget pic.twitter.com/PeKCVAXFZg

— U.S. Secret Service (@SecretService) September 9, 2021

Someone wheeled a TV into the holding room. Here's the scene: pic.twitter.com/x9A3RTQykd

— Ari Fleischer (@AriFleischer) September 11, 2014

Mantan sekertaris pers Gedung Putih, Ari Fleischer juga pernah membagikan foto-foto di balik 9/11 lewat akun Twitter pribadinya.

Salah satunya adalah detik-detik ketika Bush mendapat kabar serangan teroris di negaranya.

POTUS left the event and went into the holding room 2get briefed/ work the phones. Here is a picture of the scene. pic.twitter.com/ZztLy2plSl

— Ari Fleischer (@AriFleischer) September 11, 2014

Here is a scene aboard AFOne in POTUS's cabin, enroute Barksdale. pic.twitter.com/ayAgN7Efuv

— Ari Fleischer (@AriFleischer) September 11, 2014

Kala itu, Bush diketahui sedang melakukan kunjungan ke SD Booker Elementary School di Florida. Di tengah-tengah acara, kepala staff Gedung Putih, Andrew Card membisikkan adanya serangan di gedung WTC.

Baca juga: Video Mesin Pesawat Maskapai AS Terbakar di Udara Beredar di Twitter

Bush dan rombongan segera mengakhiri acara dan menggelar konferensi pers untuk mengumumkan kejadian itu di sekolah.

"Dua pesawat menabrak World Trade Center, dalam serangan teroris ke negara kita," kata Bush waktu itu, di hadapan media, guru, dan murid-murid.