Ikuti Instagram, Twitter Siapkan Fitur Belanja
- Fenomena social commerce atau belanja online lewat media sosial kian menjadi tren. Setelah Instagram dan beberapa media sosial lain meluncurkan fitur belanja, Twitter rupanya juga tidak mau ketinggalan kereta.
Perusahaan mikroblogging itu mengumumkan sedang menguji coba fitur belanja bernama Shop Module di platform media sosialnya. Uji coba ini baru menyasar pengguna iOS, spesifiknya yang berada di Amerika Serikat.
Seperti fitur Shop di Instagram, Shop Module memungkinkan pemilik brand untuk mempromosikan produk mereka ke pengguna Twitter melalui profil bisnis. Ketika pengguna Twitter mengunjungi profil tersebut, mereka akan melihat katalog produk di dalam modul.
Baca juga: Twitter Uji Coba Tombol Upvote dan Downvote untuk Balasan Twit
Jika tertarik, calon pembeli cukup mengetuk produk tersebut untuk melanjutkan proses pembelian. Shop Module akan muncul di sisi atas laman profil brand, tepatnya berada di atas twit.
Dirangkum KompasTekno dari Tech Crunch, Jumat (30/7/2021), fitur ini baru bisa digunakan oleh akun Profil Profesional untuk sementara waktu. Fitur akun Profil profesional baru diuji coba bulan April lalu.
Come to Twitter to Tweet, follow along with live events, and now...to shop.
We’re testing Shop Module on iOS. Get the products you want from the places you love –– right from a brand’s profile. pic.twitter.com/2ZS8v7NIWs
— Twitter Support (@TwitterSupport) July 28, 2021
Baru lingkup kecil
Shop Module ditujukan bagi para pebisnis, lembaga swadaya, penerbit, dan kreator untuk menampilkan informasi spesifik tentang bisnis mereka langsung di dalam profil. Informasi itu meliputi alamat, nomor ponsel, dan jam operasional.
Jika mengetahui Facebook Pages untuk bisnis, kurang lebih seperti itulah tampilan dan kegunaan Profil Profesional. Uji coba Twitter Shop Module ini juga baru dilakukan dalam lingkup kecil.
Beberapa yang sudah bisa mencobanya adalah brand gaming @GameStop dan brand travel @ArdenCove. Twitter mengatakan hanya akan ada sekitar 10 brand lain yang akan bergabung.
Latar belakang brand tersebut meliputi gaya hidup, gerai tradisional, gaming, media dan hiburan, teknologi, serta industri telko.
Twitter belum membuka pendaftaran bagi para pebisnis lain yang tertarik menjajal fitur ini, sebab uji cobanya betul-betul masih tahap awal.
Proyek pilot ini bertujuan untuk memahami bagaimana cara twitter mengarahkan percakapan seputar produk dari linimasa ke gerai online di platform mereka.
Baca juga: Twitter Ungkap Jumlah Permintaan Hapus Kicauan di Indonesia
Misalnya, ingin melihat apakah orang-orang ingin belanja setelah terinspirasi oleh percakapan online di tengah isu hangat, seperti penggemar olahraga yang membeli jersey.
Skenario lainnya adalah apakah Twitter bisa mengarahkan pengguna untuk melakukan pembelian produk yang bersifat jangka panjang, seperti perawatan kulit baru.
Dengan menggandeng brand dari berbagai latar belakang produk yang berbeda, Twitter akan terbantu untuk membandingkan data dan bisa mempelajari mana strategi yang paling sesuai.
Twitter mengatakan akan bekerja sama langsung dengan pebisnis untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang apa yang mereka butuhkan. Kerja sama itu akan dilakukan melalui Merchant Advisory Board, yang terdiri dari merek-merek terbaik di kelasnya.
Terkini Lainnya
- Intel dan Amazon Kerja Bareng Kembangkan Chip untuk AI
- Daftar iPhone yang Tak Kebagian iOS 18
- Belum Resmi Dirilis, Samsung Galaxy S24 FE Segera Masuk Indonesia?
- 5 Cara Cek Kesehatan Baterai Laptop dengan Mudah, Lengkap untuk Semua Model
- Cek iPhone Kamu Kebagian iOS 18 atau Tidak, Begini Caranya
- Daftar iPhone yang Kebagian iOS 18
- Twit Elon Musk yang Sudah Dihapus Bikin Geram Gedung Putih
- Apple Fanboy Ternyata Enggak Buru-buru Ganti iPhone Baru
- MacOS Sequoia Sudah Bisa Diunduh, Ini Daftar Mac yang Kebagian
- Smartphone Lava Blaze 3 5G Meluncur dengan LED Flash Vibe Light
- iOS 18 Resmi Dirilis Tanpa Apple Intelligence, Ini iPhone yang Kebagian
- Sudah Tersedia, Ini 2 Cara Update iOS 18 di iPhone dan Fitur-fiturnya
- iPhone 16 Pro "Sultan" Dijual Rp 163 Juta, Apa Istimewanya?
- 3 Cara Mencegah Panggilan Tidak Dikenal di HP dengan Mudah dan Praktis
- Cara Login WhatsApp Web dengan Nomor HP, Mudah dan Praktis
- Kominfo Gelar IGDX 2021, Ajang Kumpul Developer Game Lokal dan Global
- Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy Note 20 Ultra 5G di Indonesia
- Zuckerberg Ungkap Konten yang Makin Diminati Pengguna Facebook
- Oppo Luncurkan Reno6 Pro+ Edisi Detektif Conan
- MediaTek Rilis Kompanio 1300T, Chip 5G untuk Tablet dan Chromebook