Samsung Galaxy S21 Ultra Dipastikan Punya Stylus S Pen
- Setelah didahului dengan berbagai rumor serta petunjuk dari bos Samsung, keberadaan stylus S Pen di lini Galaxy S21 kini terkonfirmasi. Fitur ikonik dari seri Galaxy Note ini akan hadir di Galaxy S21 Ultra.
Hal ini terungkap setelah Android Authority menemukan laporan uji coba perangkat berkode SMG998B di regulator komunikasi Amerika Serikat (FCC). Kode tersebut diyakini sebagai Galaxy S21 Ultra.
Dalam laporan pengujian FCC dijelaskan bahwa ponsel flagship Samsung itu mendukung stylus S Pen, baik dalam mode klik ataupun hover.
Mode hover sendiri memungkinkan pengguna memakai stylus S Pen tanpa harus menyentuh layar perangkat. Mode tersebut memiliki berbagai fungsi, seperti melihat konten hingga memotret.
"Perangkat yang sedang diuji juga dapat digunakan dengan perangkat stylus (S Pen). Perangkat beroperasi dengan S Pen dalam dua mode," tulis laporan tersebut.
Di dalam laporan itu juga tertulis sejumlah fitur yang akan dibawa Galaxy S21 Ultra, seperti Ultra Wideband (UWB), NFC, wireless charging, reverse charging, dan WiFi 6E, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari AndroidAuthority, Minggu (27/12/2020).
Baca juga: Video Review Samsung Galaxy S21 Plus Beredar Sebelum Resmi Meluncur
Samsung sendiri kabarnya bakal meluncurkan Galaxy S21 pada Januari 2021 mendatang. Ponsel ini diprediksi akan tersedia dalam tiga model yang terdiri dari model reguler, Plus, dan Ultra.
Sebagai informasi, rencana Samsung memboyong fitur andalan Galaxy Note ke lini ponsel Galaxy S santer terdengar sejak beberapa waktu lalu.
Sebelum laporan FCC ini tersuar, rumor tersebut diperkuat oleh pernyataan President and Head of Mobile Communications Business Samsung Electronics, TM Roh, yang menguraikan rencana Samsung untuk tahun 2021 di situs resmi perusahaan.
"Kami juga menyadari adanya aspek favorit dari Galaxy Note dan dengan senang hati membawa beberapa fitur tersebut ke perangkat lain di line-up ponsel kami," kata Roh dalam pernyataannya.
Baca juga: Lolos TKDN, Samsung Galaxy S21 Segera Masuk Indonesia?
"Aspek favorit dari Galaxy Note" dalam tulisan Roh diduga merupakan stylus S-Pen, sementara "perangkat lain" adalah seri Galaxy S.
Dengan hadirnya stylus S Pen di lini Galaxy S, muncul dugaan bahwa Samsung akan menghentikan seri Galaxy Note tahun depan.
Namun beberapa waktu lalu, Samsung buka suara terkait kabar tersebut. Menurut sumber yang tidak ingin disebutkan identitasnya, Samsung masih akan membuat Galaxy Note pada 2021 mendatang.
"Kami sedang bersiap merilis Galaxy Note series tahun depan," kata sumber tersebut.
Meski begitu, kemungkinan dihentikannya produksi Galaxy Note masih terbuka. Sebab, sejumlah rumor juga mengatakan bahwa produksi Galaxy Note akan dihentikan pada 2022 mendatang, bukan tahun depan.
Baca juga: Samsung Galaxy S21 Meluncur 14 Januari 2021?
Terkini Lainnya
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Valuasi Induk TikTok Tembus Rp 4.755 Triliun
- WhatsApp Siapkan Desain Baru, Ini Bocoran Tampilannya
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Apa Itu Rumus COUNT di Microsooft Excel dan Contoh Penggunaannya
- Bagaimana Cara Registrasi Kartu Telkomsel Baru?
- Arti Kata "Angst" Istilah Slang yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Cara Menolak Otomatis Panggilan dari Nomor yang Disembunyikan di HP Android
- Bocoran Harga Xiaomi Mi 11, Tembus Rp 10 Juta?
- Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A12 di Indonesia
- Zoom Bisa Dipakai Tanpa Batas Waktu dan Gratis
- Steam Winter Sale 2020 Digelar, Diskon Game hingga 90 Persen
- XL Uji Coba 5G Pakai DSS, Kecepatannya Lebih Lambat dari 4G