cpu-data.info

Deklarasi Kemenangan Trump di Pilpres AS 2020 "Disukai" 1 Juta Orang

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengepalkan tangannya ketika berbicara di malam pemilihan di East Room, Gedung Putih, Washington DC, pada 4 November 2020.
Lihat Foto

- Petahana partai Republik AS, Donald Trump mengicaukan klaim kemenangannya atas pemilihan presiden Amerika Serikat 2020 (Pilpres AS 2020).

Presiden ke-45 AS itu menulis twit "Saya memenangkan pemiihan ini, dengan banyak" yang dituliskan dengan huruf kapital.

Dari pantauan KompasTekno, twit itu telah di-retweet 845.000 kali dan disukai (like) lebih dari satu juta orang atau akun ketika berita ini ditulis.

Tak menutup kemungkinan jumlah penyuka twit tersebut akan terus bertambah.

Namun, kicauan itu ditandai oleh Twitter. Tepat di bawah twit tersebut, Twitter menyematkan keterangan bahwa "sumber resmi mungkin tidak disebutkan ketika twit ini dibuat".

Apabila keterangan dengan ikon huruf "i" itu diklik, akan muncul informasi yang bersumber dari para jurnalis yang memeriksa fakta (fact checkers).

Informasi tersebut adalah proyeksi Biden dan wakilnya, Kamala Harris memenangkan pilpres AS mengalahkan Trump dan wakilnya, Mike Pence.

Baca juga: Hak Spesial Donald Trump di Twitter Bakal Dicabut jika Kalah Pemilu

"Nominator Demokrat, Joe Biden mengalahkan Presiden Trump pada pilpres 2020 setelah menang di Pennsylvania dan mengamankan 20 suara elektoral negara bagian, berdasarkan proyeksi dari Associated Press dan NBC News," tulis penggalan informasi tersebut.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Associated Press yang terpampang di tracking Google, Biden mendapat 290 suara elektoral, sementara Trump memperoleh 214 suara. Joe Biden mendapat 75 juta suara, sementara Trump hanya 70 juta suara.

Baca juga: Twit Protes Pilpres AS Trump Ditandai dan Disembunyikan Twitter

Joe Biden pun telah membuat twit tentang kemenangannya yang telah di-retweet lebih dari 731.000 dan disukai 2,9 juta orang. Biden mengatakan akan menjadi presiden untuk semua orang Amerika, baik yang memilihnya atau yang tidak.

"Amerika, saya merasa terhormat bahwa Anda telah memilih saya untuk memimpin negara agung kita. Pekerjaan di depan akan sulit, namun saya berjanji, saya akan menjadi presiden untuk semua orang Amerika, baik Anda memilih saya atau tidak".

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat