Hal-hal yang Perlu Diketahui soal Kuota Internet Gratis dari Kemendikbud

- Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mulai menggelontorkan kuota data internet gratis untuk pelajar, mahasiswa, dan guru di seluruh Indonesia.
Kemendikbud bekerja sama dengan Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) menyalurkan bantuan ini secara bertahap.
Kuota data internet gratis ini akan disalurkan selama empat bulan kedepan yang terhitung mulai dari September hingga Desember 2020.
Jadwal Pembagian Kuota
Pembagian kuota sudah dimulai sejak 22 September. Setiap bulannya, pembagian kuota akan dibagi menjadi dua tahap.
Untuk bulan September, pembagian tahap I akan dilakukan pada 22-24 September 2020 dan tahap II akan dilakukan pada 28-30 September 2020.
Pada bulan Oktober, tahap I akan dilakukan pada 22-24 Oktober 2020 dan tahap II pada tanggal 28-30 Oktober.
Baca juga: Pelajar di Jawa Barat Dapat Gratis Kuota Internet 10 GB selama 30 Hari
Sementara, pembagian kuota bulan November dan Desember akan dilakukan bersamaan pada kedua tahap. Tahap I pada 22-24 November dan tahap kedua pada 28-30 November.
Dua jenis bantuan kuota
Merujuk pada Petunjuk Teknis Bantuan Kuota Data Internet Tahun 2020 dalam Peraturan Sekretaris Jenderal Nomor 14 Tahun 2020, Kemendikbud memberikan 2 jenis kuota data internet, yaitu kuota umum dan belajar.
Tujuan membedakan kuota menjadi 2 jenis ini adalah untuk mengantisipasi penyalahgunaan kuota data. Proporsi kuota umum pun lebih sedikit bila dibandingkan dengan kuota belajar.
Kuota umum adalah kuota yang bisa digunakan untuk mengakses aplikasi dan situs apa pun di luar penunjang belajar online. Sementara kuota belajar adalah kuota yang hanya bisa digunakan untuk mengakses aplikasi serta situs belajar online yang terdaftar di Kemendikbud.
Daftar aplikasi yang bisa diakses dengan kuota belajar
Sejumlah aplikasi yang bisa diakses menggunakan kuota belajar secara gratis mencakup layanan video conference seperti Cisco Webex, Google Meet, Microsoft Teams, U Meet Me, dan Zoom.
Baca juga: Cara Menghemat Kuota Internet saat Menggunakan Zoom
Aplikasi lainnya adalah layanan pembelajaran online seperti Kipin Shool 4.0, Microsoft Education, Quipper, Ruangguru, Rumah Belajar, Sekolah.mu, Udemy, Zenius, Google Classroom, Edmodo, Aiminin, Ayoblajar, Bahaso, Birru, Cakap, Duolingo, Eduka System, Ganeca Digital, dan WhatsApp.
Terkini Lainnya
- Unboxing dan Hands-on Oppo Find N5, Ponsel Lipat yang Mewah dan Praktis
- Smartphone Lipat Oppo Find N5 Meluncur Global, Ini Harganya
- Menggenggam Nubia V70 Series, HP Rp 1 Jutaan dengan Desain Premium
- Perbandingan Spesifikasi iPhone 16e Vs iPhone SE 2022
- Selisih Rp 200.000, Ini 4 Perbedaan Nubia V70 dan Nubia V70 Design
- Daftar Promo Samsung Galaxy S25, Ada Diskon Bank dan Trade-in
- Harga iPhone 16e di Singapura dan Malaysia, Indonesia Masih Menunggu Kepastian
- Apple C1 Resmi, Chip 5G Buatan Sendiri dan Debut di iPhone 16e
- Smartphone ZTE Nubia V70 dan V70 Design Resmi di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- Kamera Aksi GoPro Max 360 Dirilis, Bisa Rekam Video 360 Derajat
- Cara Download WhatsApp di Laptop Windows 10
- Samsung Galaxy A06 5G Meluncur, Jaminan Update OS 4 Generasi
- Cara Bikin Ucapan Menyambut Ramadhan 2025 Otomatis via Meta AI WhatsApp
- HP Samsung Ini Mendominasi Dipakai Carat di Konser Seventeen Bangkok
- Daftar Aplikasi yang Bisa Diakses Gratis dengan Kuota Belajar Kemendikbud
- Smartphone Nokia C1 Resmi Masuk Indonesia, Harga di Bawah Rp 1 Juta
- IKEA Jepang Bikin Katalog dengan "Model Palsu"
- Samsung Umumkan Galaxy S20 FE, Harga Rp 10 Juta
- Arloji Pintar Pertama dari Vivo Resmi Meluncur