Cara Mengecek Kapasitas dan Penggunaan RAM di Perangkat Android
- Varian spesifikasi pada smartphone Android kini semakin beragam. Mulai dari segi layar, system-on-chip, kamera, internal storage, dan tak terkecuali RAM dengan kapasitas yang berbeda-beda.
RAM alias memori utama merupakan salah satu komponen penting yang ada pada smartphone. Karena ukurannya yang bervariasi antar perangkat, banyak pengguna Android yang tidak mengetahui berapa kapasitas RAM pada perangkat mereka.
Baca juga: Tips Mudah Membersihkan RAM iPhone
Penggunaan memori oleh sistem operasi pun bisa berbeda-beda, tergantung aplikasi yang dijalankan dan aktivitas yang dilakukan pengguna. Kalau RAM penuh, kinerja perangkat bisa menurun dan berubah menjadi lemot.
Nah, untuk mengecek kapasitas RAM dan berapa yang masih tersedia untuk aplikasi, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Berikut langkah-langkahnya di bawah ini sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Gadgetstouse, Rabu (15/7/2020).
1. Melalui opsi Developer
- Pertama, aktifkan opsi Developer pada perangkat Android Anda.
- Masuk ke Pengaturan, lalu pilih "About Device"
- Ketika memilih ke "About Device", ketuk opsi "Build Number" sebanyak tujuh kali untuk mengaktifkannya.
- Setelah diaktifkan, buka kembali halaman utama Pengaturan dan buka menu Opsi Developer
- Ketuk opsi "Running Services" untuk melihat status RAM Android Anda saat ini, termasuk aplikasi mana saja yang menggunakan memori dan berapa besar alokasinya untuk masing-masing.
- Lalu klik tombol di bagian kanan atas untuk memeriksa kapasitas RAM yang ditempati oleh cache.
Baca juga: Cara Menghemat Kuota Data Instagram Android
2. Menggunakan aplikasi RAM Truth
- Setelah diunduh, buka aplikasi RAM Truth.
- Aplikasi RAM Truth nantinya akan langsung menampilkan rincian tentang penggunaan RAM pada ponsel, seperti kapasitas RAM yang saat ini digunakan oleh sistem, ruang yang digunakan sebagai memori cache, dan sisa ruang kosong yang tersedia.
Baca juga: Cara agar HP Kentang Tetap Gesit Dipakai meski Spesifikasi Pas-pasan
3. Pengecekan jenis RAM melalui aplikasi DevCheck
Terkini Lainnya
- Qualcomm Umumkan Chip Baru untuk Smart Home dan IoT
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Dampak Memakai Headset Terlalu Sering dengan Volume Tinggi yang Penting Dihindari
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify Mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Cara Buat Daftar Isi yang Bisa Diklik Otomatis di Google Docs
- Twilio Ungkap Rahasia Cara Memberi Layanan Pelanggan secara Maksimal
- Fungsi Rumus AVERAGE dan Contoh Penggunaannya
- Membandingkan Redmi 9 dan Redmi 8, Apa Saja Peningkatannya?
- Redmi 9 Versi Indonesia Tak Punya NFC, Ini Alasan Xiaomi
- Sama-sama Pakai Snapdragon 865, Apa Bedanya Poco F2 Pro dan Mi 10?
- Google Ungkap Tiga Ponsel Pixel untuk Tahun 2020
- Harga dan Spesifikasi Poco F2 Pro di Indonesia