Oppo Pamerkan Tampang Arloji Pintar Mirip Apple Watch
- Perusahaan teknologi asal China, Oppo, memamerkan arloji pintar terbaru buatannya. Wujud perangkat wearable yang diberi nama Oppo Watch itu muncul dalam gambar diunggah di Weibo.
Bukan penampakan nyata, gambar yang diunggah tersebut menampilkan tiga ilustrasi dari Oppo Watch.
Sekilas, dari ilustrasi tersebut, Oppo Watch terlihat mirip dengan Apple Watch yang sama-sama memiliki desain bodi persegi. Pinggiran layarnya juga sangat melengkung di sisi kanan dan kiri.
Vice President and President of Global Marketing Oppo, Brian Shen, juga pernah mengunggah penampakan Oppo Watch di akun Twitternya. Ia mengatakan Oppo Watch akan dibekali layar lengkung dan 3D glass.
Here's another look at the forthcoming OPPO Watch. ???? The curved screen and 3D glass will be a game changer. ???? pic.twitter.com/ozbl9BXNZq
— Brian Shen (@BrianShenYiRen) February 17, 2020
Dalam gambar-gambar itu juga tertera spesifikasi yang akan dibawa Oppo Watch.
Oppo Watch akan memiliki bentang layar 1,91 inci dengan kerapatan piksel 326 ppi (pixel per inch). Arloji pintar ini diklaim akan sepenuhnya mengadopsi standar warna DCI-P3.
Baca juga: Melawan Serangan Jantung dengan Smartwatch
Dalam beberapa bocoran sebelumnya, diketahui arloji pintar ini akan memiliki dua tombol fisik yang tersemat di sisi kanan.
Smartwatch ini juga memiliki sejumlah menu, seperti menu tombol multifungsi, baterai, dan password.
Menu tombol multifungsi diduga akan berguna untuk memodifikasi dua tombol fisik yang ada pada Oppo Watch.
Rumor lain mengatakan Oppo Watch akan didukung sensor ECG (electrocardiogram) untuk mendeteksi sinyal listrik jantung.
Sensor ini dapat melakukan tes untuk mendeteksi apakah jantung mengalami kelainan atau irama tidak teratur. Oppo Watch akan dibekali dengan sistem operasi smartwatch buatan Google yakni Wear OS.
Masih melalui akun Weibo, Oppo mengumumkan smartwatch barunya akan meluncur pada 6 Maret 2020, bebarengan dengan peluncuran Oppo Find X2, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Gadgets 360, Rabu (4/3/2020).
Belum diketahui berapa harga yang akan dibanderol untuk arloji pintar ini.
Baca juga: Pasaran Smartwatch Naik, Apple Masih Meraja
KompasTekno pun sebelumnya telah mengonfirmasi Oppo Indonesia soal kemungkinan masuknya Oppo Watch ke Tanah Air. Namun, belum ada kepastian apakah smartwatch ini akan masuk Indonesia atau tidak.
Oppo dalam beberapa waktu terakhir semakin gencar memamerkan perangkat wearable buatannya.
Vendor asal China ini memang ingin dikenal tidak hanya sebagai produsen smartphone tapi juga dikenal di ranah Internet of Things, termasuk wearable device.
Beberapa waktu lalu, Oppo juga merilis true wireless stereo (TWS), Enco Free. (Baca juga: Earphone TWS Oppo Enco Free Segera Masuk Indonesia)
Terkini Lainnya
- Canalys: Pasar Ponsel Indonesia Naik 11 Persen, HP Murah Mendominasi
- 10 Aplikasi Paling Banyak Di-download Gen Z AS, Nomor Satu "Haram" di Indonesia
- Restrukturisasi, Mozilla PHK 30 Persen Karyawan
- Perusahaan Bimbel Online Bangkrut gara-gara ChatGPT
- Cara Kerja Cloud Computing dalam Menyediakan Layanan Komputasi
- Jangan Main HP Sambil BAB, Begini Dampaknya untuk Kesehatan
- Arti Kata “Simp”, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan di Media Sosial
- HP Panas? Jangan Dimasukkan Kulkas, Pakai Cara Ini
- Program Beasiswa Coding Camp 2025 Dibuka, Latih 6.000 Talenta Digital
- Berapa Kapasitas Baterai Smartphone yang Ideal untuk Berbagai Kebutuhan?
- 7 Tips Rapikan Aplikasi-aplikasi di HP Android agar Tampilan Lebih Efisien
- Jadwal IESF WEC 2024 Mobile Legends, Timnas Indonesia Main Hari Ini
- Valve Rilis Steam Deck OLED Edisi Khusus, Pembelian Dibatasi dan Ketat
- 3 Cara Blokir Nomor Tidak Dikenal di WhatsApp biar Tidak Mengganggu, Mudah
- Pengguna iPhone 16 Kini Bisa Servis Mandiri
- Wabah Corona Bikin 5 Pabrik Kamera Canon di Jepang Berhenti Produksi
- Black Shark 3 dan Black Shark 3 Pro Dirilis, Ini Harganya
- Konferensi Google I/O Bulan Mei Dibatalkan karena Wabah Virus Corona
- Mode Gelap Resmi Hadir di WhatsApp Android dan iOS
- Microsoft Gandeng Telkomsel Kembangkan IoT dan AI di Indonesia