Google Maps Punya Efek Pindah Planet Ala "Star Wars"
- Google Maps merupakan salah satu aplikasi andalan Google yang memberikan layanan untuk navigasi bagi para penggunanya.
Selain menawarkan informasi berupa peta dan alamat, Google Maps juga dapat menampilkan beragam planet lain yang tersebar di luar angkasa.
Uniknya, Google baru-baru ini menyisipkan sebuah efek baru untuk pengguna. Efek tersebut kerap ditemui di deretan film seri Star Wars ketika sang pemain melakukan perjalanan atau berpondah dari satu planet ke planet lain menggunakan kapal luar angkasa.
Efek bernama hyperspace ini dapat ditemukan ketika pengguna "berkunjung" ke planet lain menggunakan layanan Google Maps.
Hyperspace sendiri merupakan sebuah efek transisi yang digambarkan sebagai sebuah lorong cahaya berwarna biru. Hyperspace muncul ketika sebuah objek melaju dalam kecepatan yang melebihi kecepatan cahaya.
Dikutip KompasTekno dari 9to5Google, Kamis (2/1/2020), ada kemungkinan efek tersebut hadir untuk merayakan momen film trilogi Star Wars teranyar, Star Wars: The Rise of Skywalker yang baru dirilis 18 Desember lalu,
Baca juga: Cara Cek Penutupan Jalan karena Banjir di Jakarta lewat Google Maps
Nah, bagi Anda yang tertarik untuk merasakan efek hyperspace ini, caranya cukup mudah.
Pengguna hanya perlu mengunjungi layanan Google Maps di peramban desktop. Lalu, perkecil (zoom out) tampilan peta hingga tampilan tersebut tidak dapat diperkecil lagi.
Jika sudah, klik menu "Globe" yang bisa diakses melalui menu slider dengan ikon "tiga garis menumpuk" di pojok kiri atas tampilan Google Maps.
Beberapa saat kemudian, Maps bakal mengubah tampilannya dari peta datar menjadi bola Bumi (globe).
Baca juga: Cara Mudah Mencari Tempat Wisata Terdekat dengan Google Maps
Setelah planet Bumi terlihat, klik menu "Satelit" yang tercantum di deretan menu slider tadi. Lalu, pengguna akan dihadapkan dengan pilihan sejumlah planet yang ada di Bima Sakti.
Di sini, pilih planet yang ingin dikunjungi, misalnya planet Venus, dan pengguna bakal merasakan sensasi menerobos lorong cahaya (hyperspace) sebelum mereka disodorkan dengan tampilan geografis planet tersebut.
Terkini Lainnya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP Berkemampuan "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Valuasi Induk TikTok Tembus Rp 4.755 Triliun
- WhatsApp Siapkan Desain Baru, Ini Bocoran Tampilannya