Angkatan Laut Amerika Serikat Dilarang Gunakan TikTok
- Angkatan laut Amerika Serikat (US Navy) melarang pasukannya menggunakan aplikasi berbagi video asal China, TikTok. Aturan tersebut diterbitkan karena TikTok dianggap membawa ancaman keamanan siber.
Pelarangan tersebut diumumkan secara terbuka di halaman Facebook yang berisikan anggota militer. Pihak angkatan laut pun akan memberikan sanksi tegas kepada anggota yang melanggar ketentuan ini.
Para marinir yang tidak mematuhi kebijakan tersebut, akan dikenakan hukuman berupa pemblokiran dari jaringan Navy Marine Corps Internet (NMCI).
NMCI sendiri adalah jaringan komunikasi yang dirancang khusus untuk anggota Angkatan Laut AS, termasuk Korps Marinir.
Menurut Director of Public Affairs pada US Fleet Cyber Command/US 10th Fleet, Dave Benham, anggota marinir yang menggunakan jaringan NMCI memang diperintahkan untuk segera menghapus aplikasi TikTok dari perangkat yang disediakan pemerintah seperti iPhone dan iPad.
Baca juga: TikTok Dituduh Kirim Data Pengguna ke China
"Keputusan ini diambil berdasarkan penilaian ancaman keamanan siber, dan hal ini konsisten dengan upaya 10th Fleet untuk secara proaktif mengatasi ancaman yang muncul untuk menjaga jaringan kami," tutur Benham.
Dikutip KompasTekno dari Reuters, Selasa (24/12/2019), juru bicara dari Pentagon juga mengonfirmasi kabar tersebut. Menurutnya, kebijakan ini dibuat untuk melindungi informasi pribadi dari ancaman bahaya yang muncul.
Kendati demikian pihak Angkatan Laut AS tidak memberikan penjelasan lebih rinci terhadap potensi ancaman yang dapat ditimbulkan oleh aplikasi TikTok tersebut.
Baca juga: Tahun Ini TikTok Lebih Banyak Diunduh Dibanding Facebook dan Instagram
Saat ini, Tiktok sendiri sudah sangat populer di kalangan remaja Amerika Serikat.
Namun popularitasnya membuat aplikasi ini mendapat sorotan dari regulator AS dan anggota parlemen selama beberapa bulan terakhir ini.
Pada bulan lalu, Senator Chuck Schummer mengungkapkan kekhawatiran akan adanya ancaman keamanan nasional yang dapat ditimbulkan oleh aplikasi ini.
Beberapa waktu lalu, TikTok pun sempat tersandung masalah hukum. Aplikasi ini dituduh mengirimkan data penggunanya tanpa izin.
Terkini Lainnya
- Sony Mulai Jual Konsol PlayStation 5 Versi Refurbished, Hemat Rp 1 Jutaan
- Google Menang Gugatan di Uni Eropa, Batal Bayar Denda Rp 25 Triliun
- Cara Cek Aktivitas Login Akun Instagram biar Aman
- Mengenal Sehat Sutardja, Pionir di Balik Kesuksesan Marvell Technology
- Advan 360 Stylus Pro Resmi di Indonesia, Laptop Convertible Harga Rp 7 Juta
- HP Realme 13 Pro 5G dan 13 Pro Plus 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 6 Jutaan
- Cara Bikin Ikon Aplikasi iPhone di iOS 18 Jadi Menarik, Warna dan Ukurannya Bisa Diganti
- Pionir Semikonduktor Modern Sehat Sutardja Meninggal Dunia
- Bagaimana Cara Registrasi Kartu Telkomsel? Ini Dia Langkah-langkahnya
- Mirip TikTok Shop, YouTube Shopping Juga Bisa buat Jualan dan Belanja
- Bikin Video YouTube Shorts Sekarang Lebih Praktis, Dibantu AI
- Mau Dapat Cuan Lebih dari YouTube Shopping? Ini Syaratnya
- Microsoft Perbarui AI Copilot, Ada Fitur Kolaborasi Serupa Freeform
- iPhone 16 Enggak Selaku iPhone 15?
- Profil IShowSpeed, YouTuber Kenamaan yang Kunjungi Indonesia dan Pecahkan Rekor