Intel Perkenalkan Arsitektur GPU "Ponte Vecchio"

- Akhir pekan lalu, Intel memperkenalkan arsitektur pengolah grafis (GPU) Ponte Vechhio yang merupakan turunan dari arsitektur grafis Xe.
Meski merupakan keluarga Xe yang turut mencakup arsitektur GPU gaming, Ponte Vecchio tidak ditujukan bagi pengguna rumahan, melainkan pemakaian di data center untuk tugas-tugas terkait kecerdasan buatan (AI) dan high-performance computing (HPC).
Arsitektur Xe secara garis besar memang terdiri dari tiga desain utama, yakni "LP" untuk grafis terintegrasi di prosesor, "HP" untuk segmen enthusiast, dan data center/ AI, serta HPC untuk high-performance computing.
Baca juga: Produksi Prosesor Intel dengan Pengolah Grafis AMD Radeon Dihentikan
Intel pun mengklaim Ponte Vecchio merupakan GPU berbasis Xe pertama bikinan perusahaan yang dioptimalkan untuk beban kerja HPC dan AI.
Menurut SVP, Chief Architect, dan General Manager of Architecture Intel, Raja Koduri, Ponte Vecchio dihadirkan untuk menyelaraskan GPU dengan komponen komputer lain yang memiliki arsitektur beragam.
"Beban kerja HPC Dan AI menuntut arsitektur beragam, mencakup CPU, GPU dan FPGAs, hingga NNP yang memproses pembelajaran lebih mendalam," ujar Raja dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Kamis (21/11/2019).
Di balik arsitektur, Ponte Vecchio dimanufaktur dengan teknologi fabrikasi 7 nanometer (nm). GPU ini juga dirancang dengan teknologi pengemasan chip 3D terkini besutan Intel yang disebut dengan "Foveros".
Ada pula teknologi lain yang menyertai GPU ini, seperti desain multi-die interconnect bridge (EMIB), hingga kemampuan interkoneksi dengan Computer Express Link.
Baca juga: Apple Umumkan Beli Bisnis Modem Intel Rp 13 Triliun
Untuk debutnya, pihak Intel sesumbar Ponte Vecchio bakal dipamerkan ketika GPU ini ditanam di Supercomputer "Aurora" di Laboratorium Nasional Argonne, AS pada 2021 mendatang.
Ada sebanyak enam GPU Ponte Vecchio yang bakal menopang supercomputer tersebut, berikut dua prosesor scalable Xeon "Sapphire Rapids" yang diintegrasikan dengan satu model pemrograman teranyar, oneAPI.
Bos Intel, Bob Swan mengatakan produk GPU berbasis Xe untuk komputer data center kemungkinan bakal diluncurkan pada 2021.
Ia melanjutkan, GPU dengan arsitektur Xe untuk komputer gaming mainstream bakal hadir sekitar 2020 mendatang, namun kemungkinan bakal dirancang dengan teknologi fabrikasi 10nm, bukan 7nm seperti untuk data center.
Terkini Lainnya
- Smartphone ZTE Nubia V70 dan V70 Design Resmi di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- Kamera Aksi GoPro Max 360 Dirilis, Bisa Rekam Video 360 Derajat
- Cara Download WhatsApp di Laptop Windows 10
- Samsung Galaxy A06 5G Meluncur, Jaminan Update OS 4 Generasi
- Cara Bikin Ucapan Menyambut Ramadhan 2025 Otomatis via Meta AI WhatsApp
- HP Samsung Ini Mendominasi Dipakai Carat di Konser Seventeen Bangkok
- HP Lipat Oppo Find N5 Rilis Global Malam Ini, Begini Cara Nonton Peluncurannya
- Apple Pastikan iPhone 16e Masuk Indonesia, tapi Belum Ada "Hilal"
- Pasar Smartphone Indonesia Tumbuh Pesat pada 2024
- Tabel Spesifikasi iPhone 16e dan Harganya
- 5 Merek HP Teratas di Indonesia Tahun 2024 Versi IDC
- iPhone 16e, Tampang Lama Spesifikasi Baru
- iPhone 16e Kapan Masuk Indonesia, Ini Kata Apple
- Berapa Harga iPhone 16e, Termurah Rp 9 Jutaan