Kamera 64 Megapiksel Redmi Note 8 Pro, Berguna atau Cuma "Gimmick"?
- Xiaomi mendeklarasikan diri sebagai vendor pertama di Indonesia yang memboyong smartphone dengan kamera beresolusi 64 megapiksel melalui Redmi Note 8 Pro.
Kamera tersebut menggunakan sensor ISOCELL Bright GW1 besutan Samsung dengan teknologi pixel quad-binning.Alvin Tse, Country Director Xiaomi Indonesia mengklaim, kamera utama ini bisa merekam foto beresolusi tinggi, hingga 9.248 x 6.936 piksel.
Namun, apakah foto beresolusi tinggi benar-benar berguna untuk fotografi mobile ataukah hanya gimmick pemasaran belaka?
Baca juga: Redmi Note 8 dan Note 8 Pro Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Harganya
Pengamat gadget Lucky Sebastian beranggapan teknologi pixel-binning yang menggabungkan tiap empat piksel menjadi satu pada ponsel ini mampu menghasilkan gambar akhir beresolusi 16 megapiksel (64:4) yang lebih detil dibandingkan sensor 16 megapiksel konvensional.
"Gambar sedetil itu kalau diunggah ke sosial media setelah diperbaiki atau diedit hasilnya lebih padat, lebih bagus dibanding gambar biasa," ujar Lucky yang hadir di acara peluncuran Redmi Note 8 dan Redmi Note 8 Pro di Jakarta, Kamis (17/10/2019).
Kendati demikian, Lucky menambahkan bahwa gambar yang dihasilkan juga tergantung algoritma software dan prosesor pengolah gambar (ISP) yang ditanamkan di dalam smartphone.
Baca juga: Spesifikasi Lengkap Serta Harga Redmi Note 8 dan Note 8 Pro di Indonesia
Sebab, masing-masing pabrikan memiliki "resep" pengolahan gambar sendiri sehingga hasil akhir bisa tampak berbeda, meski sensor yang digunakan sama persis.
Meski dioptimalkan untuk pixel-binning, Kamera Redmi Note 8 Pro bisa diatur agar menjepret dalam resolusi native sebesar 64 megapiksel untuk memaksimalkan ketajaman dan tangkapan detil.
Konsekuensinya, ukuran tiap file foto juga akan membengkak hingga mencapai kisaran 20 megabyte, menurut penjelasan Xiaomi. Semakin banyak foto 64 megapiksel yang dijepret, maka semakin banyak pula ruang memori internal ponsel yang tersita.
Baca juga: Menjajal Kamera Makro Redmi Note 8, Begini Hasilnya
Sebab itulah, Lucky menganjurkan pemilik ponsel agar turut mempertimbangkan kapasitas media internal apabila gemar memotret dalam resolusi tinggi. Bisa pula menggunakan kartu memori microSD.
"Minimal (memori internal) 64 GB lah, tapi 128 GB lebih enak pasti," sarannya.
Lucky memprediksi tren smartphone dengan resolusi kamera 64 megapiksel akan semakin mengemuka tahun depan.
Selain kamera utama 64 megapiksel, Redmi Note 8 Pro juga ditemani kamera ultra wide 8 megapiksel, depth sensor 2 megapiksel, dan kamera makro 2 megapiksel. Semenatra kamera depannya memiliki resolusi 20 megapiksel.
Terkini Lainnya
- Kemenperin Puji Samsung Patuhi TKDN, Sindir Apple?
- 5 Merek HP Terlaris di Dunia 2024 Versi Counterpoint
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya