Geser Google Play Music, YouTube Music Jadi Pemutar Lagu di Android

- Pada ponsel dengan sistem operasi (OS) Android, Google menanamkan aplikasi pemutar musik bawaan bernama Google Play Music.
Kini, raksasa mesin pencari internet asal Mountain View, AS, ini mengumumkan bakal mengganti aplikasi tersebut dengan YouTube Music sebagai aplikasi bawaan di sejumlah ponsel dengan OS Android teranyar (Android 9.0 Pie atau Android 10).
"Pendengar musik di perangkat Android sekarang bisa streaming dan mencari lagu baru dengan hanya beberapa ketukan," kata pihak Google di halaman aplikasi YouTube Music di halaman Play Store.
Baca juga: Video YouTube Lemot di Smartphone? Ini Cara Mengatasinya
Tidak disebutkan ponsel Android apa saja yang pemutar lagunya bakal digantikan oleh YouTube Music. Namun, ponsel seri Pixel bikinan perusahaan sudah dipastikan bakal dibekali dengan YouTube Music.
Kendati akan digantikan dengan YouTube Music, Google memastikan bahwa pengguna masih bisa memasang Google Play Music di perangkat mereka melalui Play Store, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari 9to5Google, Senin (30/9/2019).
Sayangnya, pihak Google tidak menyebutkan secara gamblang alasan mengganti Google Play Music dengan YouTube music sebagai pemutar lagu di Android.
Baca juga: GoJek Luncurkan GoPlay, Layanan Streaming Pesaing Netflix
Namun, Google agaknya ingin para pengguna ponsel Android terbaru dengan OS bikinannya mendengarkan musik melalui layanan streaming musik besutannya pula.
YouTube Music sendiri adalah aplikasi pemutar musik via streaming seperti Spotify. Aplikasi ini juga menyediakan layanan berbayar dengan harga berlangganan yang dibanderol 10 dollar AS (Rp 95.000) per bulan.
Serupa dengan Spotify, fitur "premium" ini juga memungkinkan pengguna YouTube Music bisa menyimpan lagu untuk didengarkan secara offline dan mendengarkan lagu secara mulus tanpa jeda iklan.
Terkini Lainnya
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt
- xAI Luncurkan Grok 3, Chatbot AI Pesaing ChatGPT dan DeepSeek