Smartfren Luncurkan eSIM, Pertama di Indonesia

- Teknologi embedded SIM card alias e-SIM (embedded SIM) sudah tersedia beberapa lama di luar negeri dan kini mulai hadir perdana di Indonesia melalui Smarfren.
Operator seluler anggota grup Sinarmas tersebut pekan ini mengumumkan bahwa teknologi e-SIM besutannya sudah resmi meluncur.
Dengan demikian, para pelanggan yang perangkatnya sudah mendukung e-SIM pun tak perlu lagi menggunakan kartu SIM fisik untuk tersambung ke jaringan 4G LTE Smartfren.
“Smartfren adalah salah satu dari operator 4G pertama di Indonesia yang mengaplikasikan e-SIM,” ujar Sub Grup Head Device and Innovation Smartfren Amith Sethi dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Senin (29/7/2019).
Baca juga: Dari eSIM hingga Poni yang Hilang, Ini Prediksi 10 Tren Ponsel di 2019
“Teknologi e-SIM merupakn salah satu terobosan bagi Smartfren. Proses migrasi bagi para pelanggan lama pun cukup mudah dan konsumen tidak akan lagi mengalami masalah terkait SIM card,” lanjut Amith.
Pelanggan Smartfren yang ingin menggunakan e-SIM bisa terlebih dahulu mendapatkan eSIM QR code di galeri Smartfren. QR code ini lantas mesti dipindai untuk memasang profil pengguna SIM di perangkat.
e-SIM Smartfren dapat diperoleh di gerai Smartfren di Galeri Sabang Jakarta, Galeri Mal Ambassador Jakarta, Galeri BEC Bandung, Galeri A. Yani Semarang, Galeri WTC Surabaya, Galeri Pulau Kawe Bali, Galeri Urip Sumoharjo Makassar, dan Galeri Adam Malik Medan.
Kartu SIM (Subscriber Identity Module) digunakan sebagai penyimpan nomor telepon sekaligus informasi untuk menyambungkan perangkat ke jaringan seluler.
Baca juga: Ramai Blokir Ponsel Lewat IMEI, Begini Cara Mengeceknya
Berbeda dari SIM card yang berbentuk kartu fisik dengan chip, e-SIM dibenamkan langsung ke dalam perangkat secara permanen. Untuk menambah atau mengganti operator pun tak perlu menukar kartu fisik, melainkan cukup diprogram di perangkat yang bersangkutan.
Perangkat-perangkat yang mendukung e-SIM, misalnya iPhone XR (model dual SIM) dan arloji pintar Apple Watch.
Apa itu e-SIM
Sepintas e-SIM ini serupa dengan sistem inject kartu SIM yang sempat marak beberapa tahun lalu.
Perbedaannya, sistem inject kartu SIM dilakukan secara permanen untuk satu operator seluler sedangkan pengguna e-SIM masih bisa berganti-ganti nomor dari satu operator ke operator launnya.
Sesuai namanya, e-SIM alias electronic SIM tak memiliki wujud fisik seperti kartu pada umumnya.
E-SIM berupa modul yang terintegrasi dan melekat di dalam ponsel dan tak bisa dilepas-pasang sembarangan.

Terkini Lainnya
- iPhone XS Masih Layak Dibeli Tahun 2025? Begini Penjelasannya
- Kelebihan dan Kekurangan eSIM Dibanding Kartu SIM Biasa
- Google Luncurkan Ironwood, Chip AI untuk Inferensi Skala Besar
- Spesifikasi dan Harga iPhone 16 Pro Max Max di Indonesia, mulai Rp 22 Juta
- Samsung Ajak Konsumen Jajal Langsung Galaxy A56 5G dan A36 5G di "Awesome Space"
- Cara Aktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone
- Elon Musk Dulu Ejek Bentuk Roket yang Bawa Katy Perry ke Luar Angkasa
- Tidak Ada Batas Waktu, Ini Cara Login dan Aktivasi MFA ASN
- HP Poco F7 Ultra dan F7 Pro Resmi di Indonesia, Harga Termurah Rp 7 Jutaan
- Link Download dan Cara Instal Safe Exam Browser buat Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2025
- Momen Katy Perry di Luar Angkasa: Lihat Lengkung Bumi dan Pegang Bunga Aster
- Manuver Intel Selamatkan Bisnis Chip, Jual 51 Persen Saham Perusahaan Hasil Akuisisi
- 6 Cara Mengatasi Kode OTP Invalid saat Aktivasi MFA ASN Digital, Jangan Panik
- Katy Perry ke Luar Angkasa Pakai Roket Bos Amazon, Kembali Selamat dan Cium Tanah
- Cara Beli eSIM Telkomsel dan Daftar Harganya