Ini Bosque, Bahasa Pemrograman Baru dari Microsoft
- Microsoft meluncurkan bahasa pemrograman open-source terbaru, Bosque. Kebetulan namanya sama dengan istilah kekininan yang sering diucapkan anak muda zaman now, "bosque" dari kata "bosku", sejenis dengan "panutanque" dari "panutanku" dan lain-lain.
Bahasa pemrograman ini diluncurkan Microsoft sebagai upaya untuk membuat bahasa pemrograman yang lebih sederhana, jelas, dan mudah dimengerti, baik untuk programmer maupun untuk mesin (komputer).
"Bahasa pemrograman Bosque dirancang untuk membuat kode sederhana dan mudah dicerna manusia dan mesin," ujar pihak Microsoft di dalam blog resminya.
Baca juga: Milenial Pilih Belajar Bahasa Pemrograman Ketimbang Mandarin
Tidak dijelaskan secara detail sesederhana apa Bosque dibandingkan dengan bahasa pemrograman lain seperti Java atu C++.
Tujuan dibuatnya Bosque sendiri, menurut Microsoft, adalah untuk meningkatkan produktifitas programmer, meningkatkan kualitas software, serta memberikan tool dan pengalaman baru bagi para programmer.
Meski begitu, untuk saat ini, pihak Microsoft menyarankan para pengembang agar tidak menggunakan Bosqueyang akan diwujudkan menjadi sebuah produk.
Sebab, Bosque sendiri masih berada dalam tahap pengembangan awal.
Dengan kata lain, di dalam Bosque, masih akan ditemui beberapa "bug" lantaran beberapa tool fungsional masih belum stabil, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari halaman resmi bahasa pemrograman Bosque di Github, Rabu (24/4/2019).
Baca juga: Google Perkenalkan Aplikasi Belajar "Coding" Lewat Game
Karena Bosque merupakan open-source, maka bahasa pemrograman ini terbuka untuk para programmer lain di luar kalangan internal Microsoft.
Oleh karena itu, pihak Microsoft pun mengajak sejumlah pihak yang berkecimpung di dunia bahasa pemrograman untuk ikut mengembangkan bahasa pemrograman Bosque.
Kontribusi pemrograman untuk Bosque bisa dilakukan dengan mengunjungi repositori Github terkait di tautan berikut.
Terkini Lainnya
- Foto "Selfie" Kini Bisa Disulap Langsung Jadi Stiker WhatsApp
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Segera Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- Apa Itu Product Active Failed di Microsoft Word? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- TikTok Tidak Bisa Diakses Lagi di Amerika Serikat
- Cara Masukkan Tabel di Pesan Gmail dengan Mudah
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia