Koleksi Musik 12 Tahun Lenyap dari MySpace
- Masih ingat dengan MySpace? Media sosial berbasis music-sharing yang memungkinkan penggunanya mengunggah file musik -di samping foto dan video- ini belakangan mencuat kembali dalam pemberitaan, lantaran sebuah kabar buruk.
“Karena proyek migrasi server, file foto, video, dan audio yang diunggah lebih dari tiga tahun lalu tidak lagi tersedia di MySpace,” sebut jejaring sosial itu dalam sebuah banner pengumuman yang sempat ditampilkan di situsnya sebelum menghilang.
Sudah sejak setahun lalu pengguna MySpace melaporkan bahwa lagu yang diunggah hingga 2015 tidak bisa diputar lagi.
Baca juga: Selain Path, Ini Tiga Jejaring Sosial yang Membuat Anda Bernostalgia
MySpace diperkirakan telah kehilangan semua musik unggahan pengguna yang di-upload selama 12 tahun, antara tahun pendiriannya pada 2003 hingga 2015.
Pakar teknologi dan mantan CTO situs crowdfunding Kickstarter, Andy Baio, memperkirakan sebanyak 50 juta lagu dari 14 juta musisi telah tersapu bersih dari MySpace.
Myspace accidentally lost all the music uploaded from its first 12 years in a server migration, losing over 50 million songs from 14 million artists. #
— Andy Baio (@waxpancake) March 18, 2019
Pihak MySpace dilaporkan sempat berupaya mengembalikan koleksi puluhan juta file musik yang diunggah selama belasan tahun itu, tapi kemudian angkat tangan.
“Disebabkan masalah saat migrasi server, file menjadi korup dan tidak bisa ditransfer ke situs baru kami,” sebut MySpace dalam sebuah pernyataan.
Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CNN, Selasa (19/3/2019), MySpace sempat menjadi jejaring sosial terpopuler antara tahun 2005 hingga 2008, sebelum dilengserkan oleh Facebook.
Baca juga: 5 Media Sosial yang "Hidup Segan, Mati Tak Hendak"
Meski namanya kini sudah jatuh di bawah bayang-bayang media sosial lain, MySpace sempat berjasa mengorbitkan karir sejumlah musisi, seperti Arctic Monkeys, Panic! At the Disco, Sean Kingston, dan Kate Nash.
MySpace dibeli oleh News Corporation seharga 580 juta dollar AS pada 2004. Tahun 2011, MySpace dijual kembali ke firma ad targeting Specific Media dengan nilai hanya 35 juta dollar AS.
Terkini Lainnya
- TikTok Tidak Bisa Diakses Lagi di Amerika Serikat
- Foto "Selfie" Kini Bisa Disulap Langsung Jadi Stiker WhatsApp
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Segera Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- Apa Itu Product Active Failed di Microsoft Word? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Cara Masukkan Tabel di Pesan Gmail dengan Mudah
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia