Pabrik Samsung Mulai Rakit Galaxy S10

- Samsung mulai tancap gas untuk memproduksi Galaxy S10 jelang peluncuran bertajuk "Galaxy Unpacked" yang akan digelar 20 Februari mendatang di San Francisco, California, AS.
Seorang sumber mengatakan, produksi massal lini Galaxy S10 telah dimulai pekan terakhir Januari 2019 lalu.
"Samsung mulai memproduksi massal Galaxy S10 di lini pabriknya di Korea pada 25 Januari 2019," kata sumber yang enggan disebut namanya tersebut.
Ia juga menhgatakan, produksi secara global sedang berlangsung di saat yang bersamaan.. Lini Galaxy S10 yang sedang masuk tahap produksi merupakan model dengan jaringan 4G LTE. Sementara model 5G disebut masih dalam antrean.
Memang, Samsung dikabarkan akan turut meluncurkan Galaxy S10 model 5G bersama lini Galaxy S10 lain, serta ponsel lipat pertamanya.
Laporan sebelumnya juga mengatakan bahwa Galaxy S10 versi 5G dan ponsel lipat akan diproduksi di Korea Selatan, markas besar Samsung. Sementara lini Galaxy S10 lainnya diproduksi di luar Korea Selatan.
Baca juga: Tanda-tanda Trio Samsung Galaxy S10 Segera Dijual di Indonesia
"Galaxy S10 5G masih menunggu dan akan mulai diproduksi nantinya selama semester pertama," ungkap sumber yang sama.
Lebih lanjut, seakan mengamini rumor yang beredar selama ini, sumber tersebut mengatakan bahwa jumlah modul kamera dan teknologi pemindai sidik jari dalam layar akan menjadi pembeda lini baru Galaxy S10, dibanding Galaxy S sebelumnya.
"Ketiga model Galaxy S10 akan didukung sensor pemindai sidik jari yang dibenamkan dalam layar untuk memungkinkan pengguna mengidentifikasikan dirinya lebih nyaman dibanding sebelumnya," jelasnya.
Baca juga: Inikah Samsung Galaxy S10 Plus Versi 5G?
Sensor ultrasonik
Rumor sebelumnya mengatakan bahwa dua model unggulan yang kemungkinan adalah Galaxy S10 reguler dan Galaxy S10 Plus, akan menggunakan sensor pemindai sidik jari ultrasonik yang diklaim bakal lebih responsif dan akurat.
Sementara versi paling rendah yang kemungkinan bernama Galaxy S10E atau Galaxy S10 Lite, akan mengandalkan sensor pemindai sidik jari optik. Sensor ultrasonik Galaxy S10 dikembangkan oleh pabrikan chipset Qualcomm.
Sensor ini akan memetakan sidik jari pengguna ke bentuk tiga dimensi, berbeda dengan sensor optis yang hanya memetakannya dalam bentuk dua dimensi.
Selain menjanjikan akurasi yang lebih baik dibanding teknologi sebelumnya, sensor ultrasonik disebut akan tetap bekerja dengan baik dalam kondisi jari yang berminyak atau berkeringat.
Galaxy S10 juga akan dilengkapi dengan pelindung layar yang bisa dilepas untuk melindungi layar lengkungnya.
Baca juga: Bocoran Tiga Varian Galaxy S10 Beserta RAM dan Kapasitas Penyimpanan
Belakangan beredar kabar bahwa Samsung bersiap meluncurkan smartphone dengan memori internal 1 terabyte. Seri Galaxy S10 paling mahal, sepertinya adalah model yang mengadopsi fitur tersebut.
"Kamera dengan tiga lensa, pemindai sidik jari dalam layar, dan bahkan pelindung layar pre-instal akan memberikan apa yang dibutuhkan konsumen," ujar salah satu perwakilan Samsung.
Di sisi lain, Samsung akan menghadapi tantangan yang berbeda untuk pasar ponsel lipat. Ponsel lipat Samsung disebut-sebut akan dibanderol harga hingga 2 juta won atau sekitar Rp 26 jutaan.
"Harga yang sangat mahal akan menjadi tantangan besar untuk ponsel lipat di pasar mainstream," jelas perwakilan Samsung seperti dikutip KompasTekno dari The Investor, Senin (4/2/2019).
Terkini Lainnya
- Google Resmi Naikkan Standar, HP Android Storage 16 GB Gigit Jari
- Daftar HP yang Mendukung eSIM Indosat
- Aturan Ekspor AS Makin Ketat, Perusahaan Chip Harus "Izin" Jualan ke China
- Cara Beli E-SIM XL via Online dan Daftar Harganya
- 100 Daftar HP yang Mendukung eSIM Telkomsel dan Cara Ceknya
- Versi OS Android Ini Disetop Google, Begini Cek HP Masing-masing
- Diamonds Aman, Push Rank Jalan Terus! Ini Cara Gampang Top-up MLBB dan Free Fire
- OpenAI Rilis Model AI o3 dan o4-mini, Bisa Lihat dan Pahami Gambar
- HP Gaming ZTE Nubia Red Magic 10 Air Resmi, Bodi Tipis dan Punya Pendingin Canggih
- Mengapa HP dan Laptop "Dibebaskan" Trump tapi Tetap Mahal di Indonesia?
- Segini Mahalnya Harga iPhone jika Dibuat di Amerika
- Nvidia GeForce RTX 5060 dan RTX 5060 Ti Resmi, GPU "Murah" untuk Gaming
- Acer Comeback ke Pasar Smartphone, Rilis HP Android Super ZX dan Super ZX Pro
- 3 Cara Cek HP Support E-SIM di Android dan iPhone dengan Mudah
- Ini Harga iPhone 11, 11 Pro, dan iPhone 11 Pro Max Bekas Terbaru, Mulai Rp 5 Jutaan
- Aturan Ekspor AS Makin Ketat, Perusahaan Chip Harus "Izin" Jualan ke China