cpu-data.info

- Marvel Cinematic Universe akhirnya merilis trailer "Avengers: Endgame" pada akhir pekan lalu. Trailer tersebut sudah dinantikan penggemar Marvel setahun belakangan, hingga memecahkan rekor penonton (tabulasi Facebook, Twitter, YouTube) mengalahkan rekor trailer "Avengers: Infinity War".

Namun fans "Avengers" justru gundah setelah melihat trailer berdurasi dua menit 26 detik itu.
Pasalnya, di awal cuplikan tersebut digambarkan Tony Stark atau Iron Man sedang sekarat di sebuah kapal antariksa, yang melayang-layang di galaksi antah berantah.

Stark sedang merekam keadaannya saat itu untuk dikirim ke kekasihnya, Pepper Potts di Bumi dengan menggunakan sisa Armor atau baju besi Iron Man yang telah rusak.

Tony yang diperankan aktor Robert Downey Jr, mengatakan bahwa ketersediaan bahan makanan sudah habis empat hari lalu dan oksigen akan habis esok hari.

Cuplikan emosional itu pun membuat para fans Avengers yang megkhawatirkan kondisi Stark, memberondongn Twitter badan antariksa Amerika Serikat NASA untuk segera menyelamatkan Tony Stark di ruang angkasa.

Mereka meminta NASA menyuplai makanan dan menyelamatkan superhero kesayangan mereka itu.

@NASA
Hey guys!! In need of desperate help. On behalf of all MCU Fans, we request you to rescue Mr. Tony Stark. He is adrift in space with no food and water, running out of oxygen. He is our chance at stoping THANOS... pic.twitter.com/bX8Ci5Hfv0

— Divyansh Jain (@Divyansh0812) 9 Desember 2018

Hey! This is our guy Tony Stark aka @Iron_Man, lost is space, he's running out of food and water, oxygen is about to run out. He's our last hope, Thanos snapped 50% of all living creatures, for the rest of 50% alive, find our guy. He's our last hope. here's a pic of him. pic.twitter.com/6IlfH9hI2q

— Doctor Marvel (@MrTriyoFab) 9 Desember 2018

Mengetahui Twitter-nya diserbu fans Marvel, NASA pun merespons apa yang harus dilakukan secara teoritis. NASA merekomendasikan Marvel, selaku studio film Avengers untuk mendengarkan pengendali misi.

"Tapi jika dia tidak berkomunikasi, kami akan merekomendasikan tim darat untuk memindai langit dan mencari orang yang hilang tersebut," tulis NASA.

Hey @Marvel, we heard about Tony Stark. As we know, the first thing you should do is listen in mission control for “@Avengers, we have a problem.” But if he can’t communicate, then we recommend ground teams use all resources to scan the skies for your missing man pic.twitter.com/zavXrsPljq

— NASA (@NASA) 9 Desember 2018

Tentu saja meski jawabannya seakan prosedural, tujuannya tetap untuk humor semata.
Jawaban NASA pun kembali menarik perhatian fans Marvel untuk merespons.

Baca juga: Kostum Iron Man Asal Inggris Pecahkan Rekor Terbang

Untuk informasi, film "Avengers: Endgame" adalah sekuel keempat sekaligus akhir dari The Avengers. Sekuel ini melanjutkan sekuel sebelumnya, di mana separuh makhluk Bumi, termasuk sebagian anggota Avengers, telah hilang akibat ulang tokoh antagonis, Thanos di "Avengers: Infinity War" sebelumnya.

Iron Man sendiri menjadi salah satu karakter Marvel yang memiliki banyak fans, sehingga tak rela jika karakter idolanya menyusul kematian superhero-superhero lain di sekuel sebelumnya. Nasib para superhero lain yang tersisa termasuk Iron Man pun menjadi tanda tanya besar bagi fans Marvel.

Co-Writer Avengers, Christopher Markus pun menyiratkan jika di "Avengers: Endgame", kematian para superhero itu semakin nyata.

"Kami sudah bikin kalian (fans Avengers) patah hati. Kini kami ingin bikin kalian takjub nanti," imbuh Markus, sebagaimana KompasTekno kutip dari Comic Book, Senin (10/12/2018).

Avengers:Endgame akan diputar secara perdana pada 26 April 2019 mendatang.