"Flash Sale" Cuma Jual 10 Ponsel, Xiaomi Minta Maaf

- Program "flash sale" yang dilakukan Xiaomi di Inggris berujung kontroversi. Pasalnya menurut laporan para konsumen, promo ini hanya berlangsung dalam hitungan detik dan kemudian habis.
Program bertajuk "flash sale" ini memang cukup menyedot perhatian konsumen, karena harga yang ditawarkan untuk unit Xiaomi Mi 8 Lite dan Xiaomi Mi A2 terbilang sangat murah. Kedua ponsel ini dibanderol dengan harga 1 Poundsterling atau sekitar Rp 19.000-an.
Alih-alih menyediakan stok dalam jumlah banyak, vendor asal China ini diketahui hanya menjual sebanyak 10 unit ponsel Xiaomi Mi 8 Lite dan Xiaomi Mi A2. Inilah yang kemudian berujung pada kontroversi, karena dianggap tidak sesuai dengan tajuk "flash sale" yang digunakan.
Dalam permintaan maaf yang diunggah melalui akun Twitter resmi Xiaomi, mulanya program tersebut dinamai sebagai "crazy deal" dengan konsep menjual produk dengan harga sangat murah, tetapi dengan stok terbatas.
Namun agar lebih familiar dengan konsumen Xiaomi, maka digunakanlah istilah "flash sale".
"Sebelum diluncurkan, kami mengubah namanya menjadi 'flash sale' agar terhindar dari konotasi negatif."
Baca juga: Ini Alasan Xiaomi Selalu Jual Ponsel dengan Metode Flash Sale
"Tapi kami tidak menyangka bahwa publik akan mengasosiasikan istilah ini dengan flash sale yang kami lakukan di berbagai negara lain di mana mereka menyediakan produk dengan jumlah lebih dari 10," ungkap Xiaomi.
"Ini menjadi pembicaraan di media sosial bahwa aturan flash sale di Inggris tidaklah jelas, dan perangkat seharga 1 Poundsterling itu tidak tersedia. Kami dapat mengonfirmasi bahwa ada sebanyak 10 konsumen yang telah membeli dengan harga tersebut," lanjut Xiaomi.
A statement to our Mi Fans: pic.twitter.com/Ij2jmrinaN
— XiaomiUK (@XiaomiUK_) November 12, 2018
Xiaomi menambahkan bahwa dari ribuan konsumen yang mengklik tombol "beli" secara bersamaan, dipilihlah sebanyak 10 konsumen secara acak oleh sistem.
Meski menuai kontroversi, ponsel Xiaomi kini secara resmi telah tersedia di Inggris dan dapat dibeli lewat halaman Carphone Warehouse, Three dan beberapa mitra lainnya. Selain itu, Xiaomi juga akan mulai membangun Mi Store di Westfield, London.
Xiaomi sendiri memang kerap menggunakan promosi bertajuk "flash sale" untuk menarik minat konsumen di berbagai negara, salah satunya di Indonesia. Dalam promosi ini, biasanya harga yang ditawarkan lebih murah dari biasanya.
Terkini Lainnya
- iPhone 16e Meluncur, iPhone 16 Versi "Murah"
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt