cpu-data.info

- Menara pemancar sinyal (BTS) 4G Telkomsel berdiri di Pulau Sebira, pulau paling utara dari gugus Kepulauan Seribu. Ini menjadi menara BTS ke-35 yang dibangun Telkomsel di Kepulauan Seribu.

Dengan dibangunnya BTS di Pulau Sebira, Telkomsel mengklaim telah mengcover sekitar 95 persen populasi penduduk di wilayah Kepulauan Seribu, seperti Pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Lancang Besar, Pulau panggang, Pulau Kelapa Kecil, Pulau bidadari, Pulau Sebira dan beberapa pulau lainnya.

BTS Telkomsel di Pulau Sebira diresmikan pada Rabu (9/5/2018) lalu, mengakomodasi kebutuhan komunikasi penduduk yang jumlahnya mencapai lebih dari 500 jiwa, yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan.
 
Executive Vice President Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Ririn Widaryani mengatakan, masyarakat Pulau Sebira kini bisa menikmati layanan internet 4G LTE yang dapat digunakan untuk mengakses segala macam informasi yang positif dan edukatif.

Baca juga: Telkomsel Tancapkan BTS 4G di Natuna dan Anambas

"Sehingga semakin meningkatkan produktivitas masyarakat Pulau Sebira,” ujar Ririn dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Jumat (11/5/2018).

Sebagai informasi Pulau Sebira yang memiliki luas 9,5 hektar ini merupakan pulau terluar dari gugus Kepulauan Seribu dan berjarak ±126 kilometer dari pantai utara Jakarta.

Untuk menjangkau pulau ini akan memakan waktu sekitar 8 Jam perjalanan menggunakan kapal dari Pelabuhan Jakarta.

Selama tiga tahun terakhir, Telkomsel mengklaim telah membangun 568 BTS di wilayah-wilayah perdesaan yang sebelumnya tidak memperoleh layanan komunikasi di Tanah Air. Dari 568 BTS tersebut, 47 di antaranya merupakan BTS 4G yang memungkinkan masyarakat memanfaatkan layanan data yang berkualitas untuk meningkatkan produktivitas.