400 Penerbangan Tertunda Akibat Detik Kabisat 2012

– Perusahaan penerbangan Australia Qantas sempat menjadi korban fenomena detik kabisat pada 2012. Ratusan penerbangan mereka tertunda akibat sistem pemesanan tiket mereka mengalami gangguan.
Qantas merupakan salah satu dari banyak perusahaan penerbangan yang menggunakan sistem reservasi online Altea buatan Amadeus. Sayangnya pada saat itu Altea belum kebal terhadap bug detik kabisat.
Pada 30 Juni tengah malam waktu London (1 Juli 2015, pukul 06:59:59 WIB), hari berubah dan perhitungan detik kabisat pun dimulai. Akibatnya Altea down karena sistem tidak mampu mencocokkan jam internalnya dengan jam sesungguhnya yang mengikuti rotasi Bumi.
Hasilnya, sekitar lebih dari 400 penerbangan Qantas pun tertunda hingga dua jam akibat detik kabisat 2012. Karena sistem Altea mati, para staf perusahaan penerbangan itu terpaksa menangani proses check-in menggunakan metode manual.
“Insiden ini disebabkan oleh bug pada Linux. Detik kabisat yang dimasukkan dalam jam di seluruh dunia pada 30 Juni memicu bug itu muncul,” terang juru bicara Amadeus kala itu, seperti dirangkum KompasTekno dari The Guardian, Senin (29/6/2015).
Sebenarnya Bumi berputar selama 24 jam lebih sepersekian milidetik, namun setelah beberapa tahun kelebihan itu terakumulasi dan muncul dalam bentuk detik kabisat. Artinya, ada satu hari yang perhitungan waktunya bukan lagi 24 jam, melainkan 24 jam lebih sedetik.
Meskipun terlihat sepele, penambahan satu detik pada sistem waktu universal bisa berakibat fatal untuk sistem komputer yang bergerak dalam hitungan milidetik. Terutama karena jam internal komputer dibuat agar menyesuaikan perhitungan waktu universal berdasarkan rotasi Bumi.
Terkini Lainnya
- iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max Penuhi 2 Syarat untuk Dijual di Indonesia
- Samsung Siapkan Galaxy Tab S10 Versi Murah, Ini Bocorannya
- Akhirnya, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max Sudah Dapat Izin Komdigi
- Samsung Update Fitur Expert RAW di HP Galaxy untuk Tingkatkan Hasil Foto
- GPU Nvidia GeForce RTX 5070 Sudah Bisa Dibeli di Indonesia, Ini Harganya
- Cara Daftar Mudik Gratis PLN 2025 Online via PLN Mobile, Buka Hari ini Jam 09.00
- Google Bayar Pemburu "Kutu" Rp 193 Miliar
- Perusahaan Arab Saudi Akuisisi Niantic Rp 57 Triliun, Game Pokemon Go Ganti Pemilik
- 5 Trik Biar Video Status WhatsApp Tidak Buram dan Tetap HD
- 8 HP Samsung yang Kebagian One UI 7 Mulai Bulan Ini
- Cara Buat Akun Affiliate di TikTok untuk Tambah Penghasilan Jelang Lebaran
- AMD Ryzen 9 9900X3D dan Ryzen 9 9900X3D Resmi, CPU "Gamer" dengan Arsitektur Baru
- Uji Ketahanan HP ZTE Nubia V70 Max, Disemprot Air hingga Dijatuhkan
- Bos Xiaomi Bicara Peluang Jual Mobil Listrik Su7 Ultra di Indonesia
- AC Pertama Xiaomi Rilis di Indonesia, Ini Harganya