Setelah Tarik Ulur, Apple Disebut Akan Bangun Pabrik iPhone di Indonesia

- Apple dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk memproduksi iPhone di Indonesia, setelah serangkaian negosiasi dengan pemerintah terkait larangan penjualan iPhone 16.
Menurut laporan media Nikkei Asia, perusahaan asal Amerika Serikat itu tengah berdiskusi dengan sejumlah pemasok, membahas kemungkinan mendirikan pabrik iPhone di Indonesia.
Langkah ini muncul empat bulan setelah pemerintah melarang penjualan iPhone 16 di Tanah Air pada Oktober 2024 lalu.
Pemerintah Indonesia mengambil keputusan tersebut karena Apple dinilai tidak memenuhi komitmennya dalam berinvestasi.
Laporan Nikkei Asia, tidak merinci kapan pabrik tersebut akan didirikan. Apple sendiri sebelumnya menyepakati investasi senilai 1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 15,95 triliun untuk mendirikan pabrik aksesori AirTag di Batam.
Meski begitu, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan bahwa langkah tersebut tidak cukup untuk mencabut larangan iPhone 16 karena pabrik tersebut tidak berhubungan langsung dengan produksi iPhone.
Pemerintah Indonesia menilai pabrik AirTag ini belum cukup untuk memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Baca juga: Akhir Januari, Nasib iPhone 16 di RI Masih Terkatung-katung
iPhone 16 sendiri dilarang dijual di Indonesia karena belum memenuhi TKDN perangkat tersebut yang berkisar 35 persen hingga 40 persen.
Adapun pabrik Apple ini, jika benar adanya, akan menjadi salah satu solusi bagi Apple untuk memenuhi TKDN supaya bisa menjual iPhone 16 di Indonesia.
Pabrik ini juga akan turut berkontribusi pada pembuatan lapangan pekerjaan di Indonesia, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari AppleInsider, Kamis (13/2/2025).
Masih harus menyerahkan revisi proposal
Seperti diwartakan sebelumnya, Apple hingga saat ini belum juga menyerahkan revisi proposal kepada Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Hal ini membuat nasib iPhone 16 series di Indonesia masih terkatung-katung.
Sesuai hasil negosiasi Apple dengan Kemenperin 7 Januari lalu, perusahaan asal Cupertino, AS itu harus merevisi proposal yang diajukan ke Kemenperin. Sebab, saat itu Apple disebut hanya fokus pada pemenuhan TKDN agar iPhone 16 dapat dijual di Indonesia.
"Revisi proposal tersebut akan menjadi pertimbangan apakah iPhone 16 series dicabut pelarangan jual belinya. Jadi, pencabutan larangan penjualan iPhone 16 series tergantung pada Apple. Bisa cepat atau juga bisa lambat," kata Juru Bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif, dikutip dari Kontan beberapa waktu lalu.
"Selama kami belum mendapatkan proposal tersebut kami belum bisa memberikan sertifikat TKDN iPhone 16 Series. Selesai tidaknya pelarangan iPhone 16 tergantung Apple," imbuh dia.
Febri mengatakan, Apple tetap harus mengajukan revisi proposal skema investasi ke-3 kepada Kemenperin untuk mendapatkan izin edar iPhone 16 di Indonesia.
Terkini Lainnya
- Masih Pakai iPhone 6s? Ini Risikonya
- Korban iPhone Hilang Gugat Apple Rp 84 Miliar
- Samsung Rilis Lagi Antarmuka One UI 7, Ini Daftar 10 HP Galaxy yang Kebagian
- Cara Cepat Lihat Jumlah Dislike Video YouTube
- Smartphone Huawei Enjoy 80 Resmi, Bawa Baterai Jumbo Harga Rp 2 Jutaan
- Facebook Dianggap Ketinggalan Zaman, Meta Susah Payah Cari Solusinya
- Cara Scan Dokumen di WhatsApp Langsung, Praktis dan Cepat
- Kartu Grafis Nvidia GeForce RTX 5060 Ti Dijual di Indonesia, Harga Rp 7 Jutaan
- Cara Mengetahui Waktu Upload File di Google Drive dengan Mudah
- HP Vivo T4 5G Meluncur dengan Baterai 7.300 mAh dan Desain Kamera "Flagship"
- Cara Buat Jadwal Event di Chat Pribadi WhatsApp
- Game "The Elder Scrolls IV: Oblivion Remastered" Resmi, Bisa Dimainkan Gratis di PC Game Pass
- Smart TV Samsung X8F Mini LED Meluncur, Dilengkapi AI DeepSeek
- Mengenal Bombardiro Crocodillo, Tralalero Tralala, dll yang Viral di TikTok
- Game Delta Force Mobile Dirilis, Sudah Bisa Di-download di Indonesia
- Sharp Tak Jualan HP Android Murah di Indonesia, Apa Alasannya?
- Apple Rilis Powerbeats Pro 2, TWS dengan Sensor Detak Jantung
- Smartphone Sharp Aquos Sense9 Resmi di Indonesia, Desain "Stylish" dan Bodi Tangguh
- Ponsel Lipat Oppo Find N5 Meluncur Minggu Depan, Ini Bocoran Spesifikasinya
- Smartphone HMD Aura "Squared" Resmi, Mirip HMD Arc dengan Memori Lebih Besar