Komdigi Siapkan Aturan e-SIM, Terbit Dua Minggu Lagi

– Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid akan menerbitkan regulasi terkait penggunaan e-SIM dalam dua minggu ke depan. Hal ini disampaikan dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Jakarta, Selasa (4/2/2025).
Meutya meminta dukungan Komisi I DPR RI agar regulasi ini dapat segera diresmikan.
"Jadi, kartu SIM nanti akan bentuknya e-SIM, itu kita akan keluarkan aturannya. Tentu butuh waktu dan proses sampai betul-betul terjadi, tapi kami akan keluarkan kurang lebih dalam dua minggu ke depan," kata Meutya.
Selain itu, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) juga akan menugaskan operator seluler untuk melakukan pemutakhiran data masyarakat.
Baca juga: Telkomsel Hadirkan Bundling Samsung Galaxy S25, Bonus eSIM dan Kuota
Langkah ini bertujuan untuk menertibkan data Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang sebelumnya terdaftar lebih dari satu nomor.
Regulasi mengenai pemutakhiran data telah diatur dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Telekomunikasi, khususnya Pasal 160 ayat (1).
Dalam aturan tersebut, operator telekomunikasi dilarang melakukan registrasi lebih dari tiga nomor untuk setiap pelanggan dengan identitas yang sama.
Meutya menegaskan bahwa penerapan eSIM dan pemutakhiran data ini juga bertujuan untuk meningkatkan keamanan digital masyarakat.
"Untuk mengamankan, baik itu data atau menghindari masyarakat dari kejahatan-kejahatan di dunia digital," kata Meutya, dikutip KompasTekno dari Antaranews, Jumat (7/2/2025).
Baca juga: Apa Itu e-SIM, Bedanya dengan Kartu SIM Biasa?
Saat ini, terdapat 314 juta kartu SIM yang terdaftar di Indonesia, sementara jumlah pengguna hanya sekitar 280 juta orang.
Data ini menunjukkan adanya kesenjangan antara jumlah pengguna dan kartu SIM yang terdaftar, yang menjadi salah satu alasan utama perlunya regulasi baru terkait e-SIM dan pemutakhiran data.
Terkini Lainnya
- Google Gemma 3 Resmi, Model AI "Open-Source" dengan Dukung Multibahasa
- Intel Tunjuk CEO Baru Lip-Bu Tan, Ini Profilnya
- HP Flagship Xiaomi 15 dan Xiaomi 15 Ultra Masuk Indonesia, Ini Harganya
- Grab Sebut Tidak Semua Mitra Dapat "THR" Ojol, Ini Syaratnya
- Bocoran Apple iOS 19, Bawa Perombakan Desain Besar-besaran
- Microsoft Buka Cloud Region di Indonesia Kuartal II-2025, Serap 106.000 Tenaga Kerja
- Coocaa Rilis Smart TV 4K Seri Y73 dan Y66 di Indonesia, Harga mulai Rp 3 Jutaan
- Samsung Galaxy F16 5G Meluncur, Spek Serupa Galaxy M16 Beda Cover Belakang
- HP "Gaming" ZTE Nubia Neo 3 Siap Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- XL Rilis Fitur Circle untuk Kartu Prabayar, Bisa Bikin "Grup" dan Dapat Kuota Gratis
- Kapan THR Cair untuk Mitra Gojek, Grab, dan Maxim?
- THR Ojol: Jadwal Cair, Besaran, dan Mekanisme Penyalurannya
- Fitur Musik di WhatsApp Status Sudah Bisa Dicoba di Indonesia, Mirip di IG Stories
- Samsung Galaxy A06 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Jutaan Sudah Pakai One UI 7
- Apa Itu Fitur End-to-End Encryption di WhatsApp? Kenapa Penting?
- HP Infinix Smart 9 HD Resmi di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- 10 HP Flagship Android Terkencang Januari 2025 Versi AnTuTu
- Smartphone Asus Zenfone 12 Ultra Meluncur, Bawa Chipset Baru dan Model AI Llama
- Kreator Konten Sebut Fitur AI di Galaxy S25 Series Bukan Sekadar "Gimmick", Ini Buktinya
- Asus Siap Boyong Laptop Gaming Baru ke Indonesia