Google Passkey Kini Bisa Sinkron ke Lintas Perangkat dan Platform
- Google menggulirkan pembaruan untuk layanan Password Manager pada Kamis (19/9/2024) waktu Amerika Serikat. Google Password Manager kini memungkinkan pengguna melakukan sinkronisasi fitur passkey untuk dipakai ke lintas perangkat dan platform.
Passkey adalah mekanisme login yang menggantikan kata sandi (password) dan fitur otentifikasi. Passkey menggunakan sistem keamanan ponsel seperti pemindai sidik jari, pemindai wajah, PIN, atau pola untuk login ke akun tertentu.
Sebelumnya, bila pengguna memakai passkey, data passkey hanya akan tersimpan di Google Password Manager di Android. Jadi mekanisme yang sama tidak bisa secara langsung dipakai di perangkat dengan sistem operasi yang berbeda, melainkan perlu pemindaian kode QR terlebih dahulu.
Baca juga: Apa Itu Passkey yang Bisa untuk Login Akun Google Tanpa Password?
Nah, lewat pembaruan di Google Password Manager kali ini, pengguna bisa memakai passkey yang sama di berbagai platform dan perangkat.
"Kini Anda dapat menyimpan passkey dari Windows, macOS, Linux dan Android serta ChromeOS ke Google Password Manager. Setelah tersimpan, passkey akan otomatis disinkronkan di seluruh perangkat Anda, sehingga proses login semudah memindai sidik jari Anda," kata Chirag Desai, Product Manager Chrome, dikutip KompasTekno dari blog Google, Senin (23/9/2024).
Dalam unggahan yang sama Google memberikan ilustrasi visual bagaimana mudahnya login dengan passkey di lintas perangkat.
Contohnya, saat pengguna macOS login ke situs web tertentu dengan passkey yang sudah tersimpan di Google Password Manager. Pengguna hanya perlu menggunakan fitur Touch ID alias memindai sidik jari untuk login ke situs itu.
Namun ketersediaan dukungan sinkronisasi ini, khususnya untuk ChromeOS, baru dalam versi beta. Ke depannya dukungan yang sama juga akan dirilis untuk iOS.
Baca juga: Cara Login Akun Google Pakai Passkey, Tak Perlu Masukkan Password
Pakai PIN untuk keamanan berlapis
Lewat pembaruan yang sama, Google juga memperkenalkan Google Password Manager PIN. Mekanisme keamanan ini dirilis untuk menambah lapisan keamanan, guna memastikan passkey pengguna dienkripsi dan tidak dapat diakses oleh siapa pun termasuk Google.
Google Password Manager PIN diterapkan Google bila pengguna memakai passkey di perangkat baru, sehingga mencegah orang lain menyalahgunakan passkey.
Selain PIN itu, pengguna juga bisa memakai mekanisme kunci perangkat Android utama untuk memasang passkey di perangkat baru.
Google Password Manager PIN bisa dibuat menggunakan enam deret angka atau dikombinasikan dengan huruf alfabet seperti password.
Menurut Google, kedua pembaruan ini sudah dapat dipakai pengguna Chrome dan perangkat Android, tanpa perlu unduh aplikasi tambahan.
Terkini Lainnya
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Kapan Sebaiknya Reset Pabrik pada HP? Begini Penjelasannya
- Ciri-ciri Penipuan di WhatsApp dan Cara Menghindarinya
- Kapan Harus Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Gmail Hampir Penuh? Begini Cara Cek Penyimpanannya
- Cara Menghapus Akun Google di HP dengan Mudah dan Cepat
- Tabel Spesifikasi Realme Note 60x dan Harganya, Mulai Rp 1 Jutaan
- Sah, Pemblokiran TikTok di AS Dekati Kenyataan
- iPhone 17 Series dan iPhone SE 4 Bakal Lebih Mahal?
- AS Perketat Ekspor Chip AI, Kuota GPU untuk Indonesia "Cuma" Sekian
- 10 Emoji Ini Sering Disalahartikan, Simak Makna Sebenarnya
- Tanda-tanda Google Search Mulai Ditinggalkan
- Fungsi Factory Reset di HP yang Perlu Diketahui
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Cara Mengaktifkan Eye Tracking di iOS 18 buat Scroll iPhone dengan Mata
- Ramai Fitur Eye Tracking iOS 18 buat Scroll Layar dengan Mata, iPhone 11 Kebagian?
- Perancang iPhone Jony Ive Kerja Bareng Induk ChatGPT Bikin Hardware AI
- CEO Google Komentari Ketakutan Programmer Bakal Digantikan AI
- Harga YouTube Premium dan YouTube Music Premium di Indonesia Naik, Ini Daftarnya