cpu-data.info

- Vivo V30 dan V30 Pro kini menjadi smartphone teranyar Vivo dari lini V-series di Indonesia. Kedua smartphone ini mengandalkan aspek kamera sebagai spesifikasi unggulannya.

Vivo V30 Pro dikembangkan bersama pabrikan lensa kenamaan, Zeiss. Hal ini juga menjadikan Vivo V30 Pro sebagai ponsel pertama dari V-series yang dikembangkan dengan Zeiss. Sebab, kolaborasi Vivo x Zeiss sebelumnya hanya ditujukan untuk ponsel flagship termasuk X-series.

Meski Vivo V30 "reguler" tidak dilengkapi dengan teknologi Zeiss, smartphone ini juga menawarkan kamera yang mumpuni sebagaimana model Pro. Dua kamera belakang dan satu kamera depannya memiliki resolusi masing-masing 50 MP.

Desain kedua ponsel ini juga persis. Layarnya memiliki tepi melengkung dengan lubang layar untuk menampung kamera, serta punggung yang dihias modul kamera persegi dilengkapi lampu LED flash yang disebut Vivo Aura Light.

Perbedaannya terletak pada aspek kamera, RAM hingga chipset yang menenagai kedua ponsel.

Desain kembar

Vivo V30 dan Vivo V30 Pro bisa dibilang kembar bila ditilik dari desainnya. Sebab, keduanya punya spek layar yang sama persis, yaitu panel AMOLED 6,78 inci, resolusi 2800 x 1260 piksel, refresh rate 120 Hz dan kecerahan maksimum 2800 nit.

Layarnya memiliki lubang untuk menampung kamera depan dan tepi layarnya didesain melengkung.

Punggung Vivo V30 dan Vivo V30 Pro juga persis dengan modul kamera persegi, bersanding dengan LED flash, disebut Vivo Aura Light.

Baca juga: Menggenggam Vivo V30 Pro, HP Pertama dengan Teknologi Zeiss

Sedikit pembedanya yaitu pada rumah kamera ponsel, karena Vivo V30 Pro menampung tiga kamera belakang, sedangkan versi reguler hanya dua kamera.

Selain itu, modul kamera Vivo V30 Pro juga disertai dengan logo Zeiss berkelir biru untuk menegaskan bahwa kamera smartphone ini dilengkapi teknologi Zeiss. Logo itu absen di Vivo V30.

Beda chipset

Meski tampilan luarnya sama persis, jeroan yang menenagai kedua ponsel berbeda. Vivo V30 diotaki System on Chip (SoC) Snapdragon 7 Gen 3 (4 nm) dari Qualcomm. Chip ini memiliki CPU dengan clockspeed hingga 2.63 GHz.

Chip itu kemudian dipadukan dengan dua opsi RAM dan storage, yaitu 8/256 GB dan 12/512 GB.

Vivo memilih chip Dimensity 8200 untuk mentenagai Vivo V30 Pro. Chip ini juga dirancang dengan fabrikasi 4 nm dengna CPU yang menawarkan clockspeed sampai 3.1 GHz, lebih tinggi dibanding Vivo V30 reguler.

Dimensity 8200 di Vivo V30 Pro dipadukan dengan RAM 12 GB dan penyimpanan internal 512 GB.

Terlepas dari perbedaan itu, kedua smartphone ini dibekali baterai 5.000 mAh. Pengisian ulangnya didukung fast charging 80 watt. Dengan dukungan ini, Vivo mengeklaim baterai ponselnya bisa terisi dari 0 sampai penuh dalam 43 menit.

"Pertama" dengan Zeiss

Vivo V30 Pro menjadi model pertama dari lini V-series yang didukung teknologi kamera Zeiss. Oleh karena itu, sejumlah fitur pendukung fotografi ala Zeiss tersedia di smartphone ini.

Beberapa di antaranya yaitu lensa kamera yang tersertifikasi Zeiss, guna menghasilkan gambar dengan objek 3D yang lebih tajam, bermacam filter hingga aneka sistem pewarnaan ala Zeiss.

Adapun konfigurasi kamera Vivo V30 Pro terdiri dari kamera utama 50 MP (f/1.88) dengan OIS, kamera portrait 50 MP (f/1.85), dan kamera ultra-wide 50 MP (f/2.0).

Baca juga: HP Vivo Y200e Meluncur dengan Snapdragon 4 Gen 2, Harga Rp 3 Jutaan

Vivo V30 reguler juga menawarkan kamera utama 50 MP (f/1.88) dengan OIS, ditemani kamera ultrawide 50 MP (f/2.0).

Keduanya juga dilengkapi dengan LED flash Aura Light yang tingkat pencahayaan serta warnanya bisa diatur oleh pengguna.

Meski konfigurasi kamera belakangnya berbeda, kamera depan Vivo V30 dan V30 Pro sama-sama memiliki resolusi 50 MP disertai fitur autofokus.

Fitur lainnya

Vivo V30 dan Vivo V30 Pro sama-sama berjalan dengan sistem operasi Android 14 dan dilapisi antarmuka Funtouch OS 14.

Kedua smartphone ini juga dilengkapi NFC, sertifikasi ketahanan dari air dan debu IP54, fingerprint di layar, konektivitas 5G, dual-SIM, Bluetooth, Wifi dual-band, serta USB-C.

Harga Vivo V30 dan V30 Pro di Indonesia

Kedua smartphone ini sudah bisa dibeli konsumen di Indonesia. Vivo V30 Pro hadir dalam dua opsi warna, yaitu Hijau Khatulistiwa dan Hitam Vulkanik.

Model reguler juga hadir dalam opsi warna yang sama, tetapi ditambah dengan opsi Putih Puspa. Jadi, total ada tiga opsi warna Vivo V30. Masing-masing harganya sebagai berikut.