cpu-data.info

- Samsung Electronics memperkenalkan gelang pintar (smartband) terbarunya ke Indonesia, yakni Galaxy Fit3. Gelang pintar ini merupakan penerus Galaxy Fit2 yang sudah meluncur pada November 2020.

Sebagai suksesor, Galaxy Fit3 datang dengan peningkatan dan desain baru. Perbedaan paling menonjol terletak pada bentuk dan ukuran layar.

Di Galaxy Fit2 dulu, layar smartband memiliki model memanjang ke bawah sehingga ukuran layarnya lebih sempit. Bentuknya juga menyerupai pil.

Di Galaxy Fit 3 sekarang, ukurannya lebih bongsor sekaligus bentuknya lebih kotak (boxy). Menurut penuturan Samsung, ukurannya 45 persen lebih lebar dibanding generasi pendahulunya.

Baca juga: Gelang Pintar Samsung Galaxy Fit2 Masuk Indonesia, Ini Harganya

Layar dirancang dengan sudut yang membulat di keempat sisi dan bodinya dibalut dengan bahan aluminium.

Menyoal fiturnya, Galaxy Fit3 pun turut membawa penyegaran. Gelang pintar bikinan Samsung itu juga dilengkapi dengan fitur keselamatan bernama Fall Detection (deteksi jatuh) dan Emergency SOS, mirip di arloji pintar (smartwatch) Galaxy Watch 3, Watch 4, Watch 5, dan Watch 6.

Samsung Indonesia Tampilan fitur Emergency SOS di Galaxy Fit3 yang miri dengan Emergency SOS di iPhone 14 series

Fitur Fall Detection dan Emergency SOS bakal melacak apakah pengguna terjatuh secara tidak normal atau bukan. Jika iya, Galaxy Fit3 bakal segera mencari opsi untuk menghubungi layanan darurat supaya bisa mendapat dukungan medis tepat waktu.

Dalam kasus yang berbeda, ketika pengguna berada dalam kondisi darurat, Galaxy Fit3 akan membantu mengirimkan sinyal darurat alias SOS dengan menekan tombol di samping bodi sebanyak lima kali.

Setelah menekan tombol sebanyak lima kali, perangkat bakal menampilkan informasi medis untuk keperluan informasi. Misal, ada alergi makanan tertentu, punya riwayat penyakit seperti diabetes, kontak medis yang bisa dihubungi, dan sebagainya.

Spesifikasi Samsung Galaxy Fit3

Samsung Indonesia Galaxy Fit3 yang menawarkan lebih dari 100 opsi tampilan yang bisa dipilih pengguna

Samsung Galaxy Fit3 dibekali panel AMOLED berbentang 1,6 inci dan resolusi 256 x 402 piksel. Dikarenakan datang dengan ukuran layar lebih besar, Galaxy Fit3 punya bobot lebih berat, yakni 36,9 gram. Berbeda dengan pendahulunya yang memiliki bobot “hanya” 21 gram.

Kendati begitu, Galaxy Fit3 dirancang dengan model yang ergonomis sehingga bisa tetap nyaman dikenakan selama seharian. Sama seperti kebanyakan smartband yang beredar di pasaran, perangkat ini juga menawarkan sejumlah fitur untuk menunjang kesehatan.

Baca juga: 5 Rekomendasi Smartband mulai Rp 500.000-an buat yang Gemar Olahraga

Salah satu fitur unggulannya adalah Sleep Coaching. Fitur ini ditujukan untuk memotivasi pengguna membangun pola hidup sehat lewat pola tidur yang berkualitas. Sleep Coaching bakal melacak pola tidur, mendeteksi dengkuran, memantau kadar oksigen darah selama tidur, dan dipersonalisasi sesuai kebutuhan.

Fitur kesehatan lainnya adalah otomatis melacak 100 jenis latihan kapan saja, memotivasi pengguna mencapai tujuan olahraga, dibekali metrik detak jantung, dan tingkat stres.

“Galaxy Fit 3 mempertegas komitmen kami untuk menyediakan perangkat yang mudah dijangkau untuk memotivasi pengguna menjaga kesehatan sehari-hari dan menginsipirasi semua orang untuk menjadi versi terbaik dari diri mereka,” ujar Annisa Nurul Maulina, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia kepada KompasTekno, Jumat (23/2/2024).