Situs Web Ini Jadi "Kuburan" Produk Lawas Microsoft

- Sekelompok penggemar Microsoft, yang dinakhodai pembuat website bernama Victor Frye, membuat sebuah halaman alias situs web yang didedikasikan untuk memampang produk-produk Microsoft yang sudah dipensiunkan.
Uniknya, laman website ini memiliki desain yang tampak seperti "kuburan" bagi produk-produk Microsoft yang sudah "mati". Bisa dibilang begitu karena situs web tersebut memang bernama "Microsoft Graveyard" atau bisa diterjemahkan sebagai "Kuburan Microsoft".
Logo dari website yang memiliki latar belakang (background) warna hitam tersebut menyerupai "batu nisan", dan ikon ini dipakai untuk aneka layanan atau produk yang sudah resmi dipensiunkan atau "dibunuh" Microsoft.
Beberapa di antaranya seperti Windows 95, MS-DOS, Encarta, zune, Windows XP, Mixer, Silver Light, Kinect, Soundscape, Wordpad, Surface Duo, Xbox Live Gold, dan masih banyak lagi.
Nah, sama seperti batu nisan yang ada di kuburan pada umumnya, situs web ini juga menampilkan nama dan deskripsi singkat produk atau layanan Microsoft, tahun lahir atau peluncuran pertama produk tersebut, hingga tahun di mana mereka dipensiunkan.
Baca juga: Mau Pakai AI Microsoft Copilot di Komputer? Ini Syaratnya
Selain ikon batu nisan, situs web Microsoft Graveyard ini juga menampilkan ikon menyerupai "peti mati", dan ikon ini diberikan pada fitur-fitur atua layanan Microsoft yang akan dipensiunkan dalam beberapa bulan atau tahun ke depan.
Terinspirasi dari Killed by Google

Pembuat website ini, Frye mengatakan bahwa Microsoft Graveyard terinspirasi dari laman web "Killed by Google" yang sudah ada sejak beberapa waktu lalu.
Sama seperti Microsoft Graveyard, Killed by Google menampilkan sekitar 293 layanan, produk, atau proyek Google yang sudah atau akan dipensiunkan dalam beberapa waktu ke depan.
Nah, di Microsoft Graveyard sendiri, sudah ada sekitar 75 fitur, produk, atau layanan Microsoft yang tercantum di sana, dan kemungkinan akan bertambah seiring berjalannya waktu.
Di daftar paling atas, Microsoft Graveyard menampilkan fitur Azure Blueprints yang rencananya bakal dipensiunkan Microsoft pada Juli 2026 mendatang. Fitur ini sederhananya berfungsi untuk mengelola berbagai operasi dan fitur, template, dan hal lainnya yang ada di layanan Azure.
Baca juga: Microsoft Mulai Pensiunkan Wordpad di OS Windows
Sementara di daftar paling bawah ada proyek "Bob" yang dihentikan Microsoft pada 1996 lalu, setelah dicanangkan kurang lebih setahun sebelumnya pada 1995 lalu. Proyek ini sejatinya merupakan rencana Microsof tuntuk membuat tampilan antarmuka alternatif dari sistem operasi Windows versi awal.
Penasaran dengan desain dan isi dari Microsoft Graveyard? Pengguna bisa mengakses laman web tersebut melalui tautan berikut ini.
Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Gizchina, Kamis (1/2/2024), Microsoft Graveyard bersifat terbuka alias open source. Artinya, pengguna bisa berkontribusi dalam daftar yang ada di laman web ini dengan cara mengunjungi laman Github di tautan berikut ini.
Perlu dicatat, situs web ini bukan resmi buatan Microsoft, melainkan buatan penggemar. Microsoft punya laman web resmi sendiri yang menampilkan daftar fitur yang sudah mereka pensiunkan. Laman tersebut bisa diakses di tautan berikut ini.
Terkini Lainnya
- 7 Game PS5 Menarik di Sony State of Play 2025, Ada Game Mirip GTA V
- Samsung Pinjamkan 160 Unit Galaxy S25 Series di Acara Galaxy Festival 2025
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Samsung Gelar Galaxy Festival 2025, Unjuk Kebolehan Galaxy S25 Series lewat Konser dan Pameran
- Apa Beda Login dan Sign Up di Media Sosial? Ini Penjelasannya
- Kenapa Kursor Laptop Tidak Bergerak? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- 2 Cara Melihat Password WiFi di MacBook dengan Mudah dan Praktis
- Xiaomi Umumkan Tanggal Rilis HP Baru, Flagship Xiaomi 15 Ultra?
- Wajib Dipakai, Fitur AI di Samsung Galaxy S25 Ultra Bikin Foto Konser Makin Bersih
- Ramai Konser Hari Ini, Begini Setting Samsung S24 dan S25 Ultra buat Rekam Linkin Park, Dewa 19, NCT 127
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Ini Mesin "Telepati" Buatan Meta, Bisa Terjemahkan Isi Pikiran Jadi Teks
- Begini Efek Keseringan Pakai AI pada Kemampuan Berpikir Manusia
- Menutup Aplikasi Latar Belakang Bisa Hemat Baterai HP, Benarkah Demikian?
- Link dan Cara Ikut Kuis Kawula17 buat Bantu Tentukan Pilihan Presiden 2024
- Xbox, Spotify, dan Epic Games Kompak "Serang" Apple, Ada Apa?
- PayPal PHK 2.500 Karyawan
- Headset AR Apple Vision Pro Seharga Rp 55 Juta, 10 Hari Terjual 200.000 Unit
- Motorola Moto G24 Power Resmi, HP Murah Baterai 6.000 mAh