Saat Elon Musk Umumkan Prestasi Tanam Chip di Otak Manusia
- Miliarder teknologi Elon Musk mengeklaim perusahaan Neuralink miliknya telah berhasil menanamkan implan chip otak nirkabel pada manusia. Kabar ini diberitakan Elon Musk lewat posting X/Twitter.
"Manusia pertama menerima implan dari @Neuralink kemarin dan pulih dengan baik. Hasil awal menunjukkan adanya lonjakan (sel) neuron yang menjanjikan," tulis Musk.
Neuralink merupakan salah satu dari beberapa perusahaan yang sedang mengembangkan antarmuka otak-komputer (BCI) yang akan mengumpulkan dan menganalisis sinyal otak.
Salah satu fokus Neuralink adalah mengembangkan implan otak berteknologi tinggi yang memungkinkan manusia nantinya bisa mengontrol komputer hanya dengan berpikir.
Uji coba chip Neuralink tadinya direncanakan bakal dilakukan ke manusia pada 2020. Namun, pengujian chip Neuralink ditunda karena belum dapat restu dari badan pengawas makanan dan obat-obatan Amerika, FDA. Pada Mei 2023, FDA akhirnya memberikan lampu hijau untuk studi klinis chip Neuralink pada manusia.
Selama beberapa tahun terakhir, Neuralink telah terlebih dahulu melakukan serangkaian uji coba pada hewan. Pada 2019, Musk mengungkapkan bahwa Neuralink diuji coba pada monyet, disusul oleh percobaan pada babi tahun 2020.
Pada 2021, seekor monyet yang ditanami chip Neuralink dapat memainkan video game Pong dengan menggunakan otak tanpa menyentuh controller sedikit pun. Monyet yang sama dapat mengetik kalimat "Selamat datang di acara Show and Tell", acara presentasi Neuralink yang diselenggarakan Musk, menggunakan chip implan yang tertanam di otak si monyet.
Baca juga: Elon Musk Pamer Video Monyet Main Game dengan Kekuatan Pikiran
Tidak hanya itu, monyet ini juga telah dilatih untuk mampu mengisi daya perangkat menggunakan pengisi daya nirkabel (wireless charger). Para peneliti Neuralink juga memamerkan seekor babi yang berjalan di atas treadmill, sebagai contoh potensi kemampuan chip Neuralink.
Ketika itu, Neuralink juga dikritik karena pengujian chip ini mengakibatkan kematian sekitar 1.500 hewan, termasuk domba, monyet, dan babi. Pada Juli 2023, kepala Departemen Pertanian AS, yang menyelidiki masalah kesejahteraan hewan, mengatakan tidak menemukan adanya pelanggaran aturan penelitian hewan di perusahaan tersebut.
Baca juga: Pakai Mikrocip di Otak, Pria Pengidap Gangguan Saraf Bisa Berkomunikasi Lagi
Metode tanam chip
Regulator medis AS dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS juga belum berkomentar soal klaim Musk ini.
Naman menurut laporan sebelumnya, relawan akan mendapatkan implan antarmuka otak-komputer nirkabel yang disebut dengan N1, sebagaimana dihimpun dari ArsTechnica. Implan dilakukan melalui pembedahan yang akan dilakukan oleh robot bedah eksperimental perusahaan, R1.
Perangkat implan yang dipasang memiliki 1.024 elektroda yang didistribusikan pada 64 benang yang lebih tipis dari rambut manusia. Setelah R1 memasukkan benang ke daerah otak yang sesuai maka elektroda dirancang untuk merekam aktivitas saraf yang berkaitan dengan niat gerak.
Selanjutnya, aplikasi eksperimental perusahaan akan memecahkan kode sinyal tersebut. Tujuan dari implantasi N1 adalah untuk memungkinkan peserta uji coba mengendalikan kursor komputer atau keyboard hanya dengan menggunakan pikiran mereka.
Uji coba ini terutama akan mengevaluasi keamanan, tetapi juga melihat sekilas kemanjurannya. Hanya ada sedikit informasi tentang uji coba ini selain yang dimuat dalam blog Neuralink dan brosur studi dua halaman untuk calon sukarelawan. Belum jelas pula berapa banyak orang yang akan direkrut Neuralink untuk uji klinis awal ini.
Terkini Lainnya
- Main Game di PS Portal Tidak Perlu Konsol PS5 Lagi
- Kenapa Kita Sering Menerima Telepon Spam? Ini Penjelasannya
- Ini Dia Arti Tanda ‘@’ yang Selalu Dijumpai di E-mail
- Cara Mematikan Download Otomatis di WhatsApp iPhone dengan Mudah
- Brasil Juara Free Fire FFWS Global 2024, Indonesia Runner Up
- 5 Alasan Gen Z Suka Sering Pakai Fitur DnD di Ponsel
- Link Download Aplikasi ChatGPT Windows dan Cara Menggunakannya, Gratis
- Ini Dia, Bukti Kembalinya HP Huawei ke Indonesia
- Daftar 28 HP Oppo yang Kebagian Antarmuka ColorOS 15 dan Jadwal Rilisnya
- Menggenggam Samsung Galaxy S24 FE, Si "Bungsu" yang Cantik dan Cerdas
- Xiaomi Ganti Logo Redmi, Begini Tampilan Barunya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Main Game di Konsol Xbox Kini Tidak Perlu Download dan Instal
- Di Jepang, Warga Diminta Tulis Password HP dan Aplikasi di Surat Wasiat
- Ketik Kata Kunci Ini di Google, Layar HP Bisa "Melayang"
- Link dan Cara Ikut Kuis Kawula17 buat Bantu Tentukan Pilihan Presiden 2024
- Xbox, Spotify, dan Epic Games Kompak "Serang" Apple, Ada Apa?
- PayPal PHK 2.500 Karyawan
- Headset AR Apple Vision Pro Seharga Rp 55 Juta, 10 Hari Terjual 200.000 Unit
- Motorola Moto G24 Power Resmi, HP Murah Baterai 6.000 mAh