Review SSD Eksternal Kingston XS1000, Kecil tapi Ngebut
- Pabrikan memori Kingston beberapa waktu lalu memperkenalkan SSD eksternal bernama XS1000. Produk ini adalah versi lebih terjangkau dari XS2000 yang diperkenalkan pada 2021.
Kedua SSD eksternal sama-sama berbentuk mungil dengan desain yang identik. Perbedaan utamanya terletak pada interface yang digunakan. Kingston XS2000 memiliki koneksi USB 3.2 Gen 2x2 (20 Gbps), sementara XS1000 datang dengan USB 3.2 2x1 (10 Gbps).
Baca juga: Kingston XS1000 Resmi, SSD Eksternal Berukuran Mungil
Kecepatan maksimal teoritis dari XS1000 pun hanya setengah dari XS2000. Namun, berdasarkan pengujian KompasTekno, Kingston XS1000 ternyata bisa mentransfer data berjumlah besar sekalipun dengan kencang dan konsisten.
Kemasan sederhana, aksesori minimalis
Paket penjualan Kingston XS1000 bisa dibilang sederhana dan minimalis. Kotak kemasannya berwarna dasar putih dan merah, dengan gambar SSD yang diklaim sesuai ukuran aslinya.
Unit review yang diterima KompasTekno datang dengan kabel USB C to USB C. Namun, di dalam boksnya sendiri hanya terdapat kabel USB A ke USB C dengan panjang sekitar 30 cm.
Memang kabelnya relatif pendek, tapi sudah cukup memadai untuk menghubungkan ke berbagai perangkat. Berbeda dari hard disk, SSD eksternal tidak perlu diposisikan di permukaan rata seperti meja ketika dipakai.
Tentunya kabel yang disertakan sudah mendukung transfer data 10 Gbps (1,25 GB per detik). Jadi, pengguna hanya tinggal menancapkan SSD ke port USB yang mendukung pula (USB 3.2 2x1 atau lebih tinggi) agar mendapat kecepatan maksimal.
Baca juga: Adata Rilis SSD Eksternal USB 4 Pertama, Kecepatan Tembus 3,8 GB per Detik
Selain kabel hanya ada unit SSD eksternal XS1000 tanpa ada aksesori lain. Sayang, soft case berbahan karet untuk melindungi perangkat, macam yang terdapat di boks XS2000, absen dari kotak XS1000.
Kingston pun tidak menyertakan bonus software atau fitur lain seperti kemampuan enkripsi. Benar-benar hanya unit SSD dan kabel saja.
SSD Kingston XS1000 sendiri berwarna hitam dengan finishing matte yang teksturnya terasa kesat di tangan, bukan silver seperti XS2000. Material yang digunakan adalah logam dan plastik, serta terkesan solid.
Satu hal yang mesti diingat, XS1000 tidak memiliki rating ketahanan terhadap air. Berbeda dari XS2000 yang bersertifikasi IP55.
Terdapat sebuah lampu indikator akvititas berwarna biru yang terletak di belakang, bersama konektor USB C, sehingga agak sulit dilihat.
Seperti "kakaknya", satu keunikan dari Kingston XS1000 adalah bodinya yang mungil, bahkan jika dibandingkan dengan produk-produk SSD eksternal dari pabrikan lain.
Baca juga: SSD Portabel Samsung T9 Resmi, Kecepatan 2 GB Per Detik
Dengan ukuran 69.54 x 32.58 x 13.5 mm dan bobot 28,7 gram, SSD eksternal ini hanya sedikit lebih besar dibandingkan flash disk, serta lebih pendek dibanding enclosure SSD NVMe 2280 eksternal.
Kingston XS1000 pun praktis untuk dibawa bepergian, serta dapat dimasukkan dengan mudah di kantong pakaian.
Terkini Lainnya
- Cisco Umumkan Perangkat WiFi 7 Access Point Pertama, Kecepatan Tembus 24 Gbps
- Penyebab Nomor Telepon Tidak Bisa Dicek di GetContact
- Ini Sebab Bali Jadi Tempat Peluncuran Global Oppo Find X8
- Telkomsel Dukung Industri Game Nasional lewat Keikutsertaan di MPL ID S14
- Cara Membuat YouTube Music "2024 Recap" yang Mirip Spotify Wrapped
- Oppo Rilis Antarmuka ColorOS 15 Global, Sudah Bisa "Circle-to-Search"
- Tablet Oppo Pad 3 Pro Meluncur Global dari Bali, Dilengkapi AI
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- 3 Cara Blokir Telepon Spam di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- YouTube Gaming Recap 2024 Dirilis, Kilas Balik Tontonan Game Sepanjang Tahun
- Oppo Find X8 Resmi di Indonesia, HP Pertama dengan Dimensity 9400
- Oppo Find X8 Pro Resmi dengan Tombol Kamera "Quick Button", Ini Harganya di Indonesia
- Suasana Peluncuran Global Oppo Find X8 Series di Bali, Dihadiri Undangan dari Berbagai Negara
- Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A16 5G di Indonesia
- Cara Menghapus Bookmark di Google Chrome agar Browser Lebih Rapi
- Cara Membuat Postingan Foto di TikTok menjadi Video biar Mudah Dibagikan
- Cara Buat Kata Pengantar untuk Makalah di ChatGPT dan Bard Lengkap dengan Perintah dan Contohnya
- Nokia Gugat Amazon di Tiga Benua, Tuding Melanggar Hak Paten
- 478 Mahasiswa Terpilih Jadi Gojek Campus Ambassador, Pemanfaatan Teknologi Siap Diperluas