Mencoba "Whisper Mountain Outbreak", Game Multiplayer Pertama Bikinan Toge Productions
- Pengembang game asal Indonesia, Toge Productions, merilis versi demo permainan terbarunya, Whisper Mountain Outbreak (WMO).
Game bergenre horor ini dapat dicoba secara gratis di komputer (PC) lewat platform Steam, mulai dari 27 Oktober hingga 3 November 2023, pukul 00.00 WIB.
Whisper Mountain Outbreak merupakan game multiplayer pertama Toge Productions, sehingga pemain bisa "mabar" game ini bersama tiga teman lainnya. Meski demikian, game ini juga bisa dimainkan sendiri.
Dalam versi demo ini, pemain akan dapat memainkan satu level yakni area rumah sakit (City Hospital) yang bisa diselesaikan dalam kurun waktu kurang lebih 20 menit, tergantung strategi pengguna saat bermain game.
Pemain akan menjelajahi rumah sakit, melawan zombi dengan memanfaatkan berbagai macam senjata, mengerjakan puzzle, dan pada akhirnya melarikan diri dari gedung yang digerogoti zombi.
KompasTekno pun berkesempatan untuk mencoba Whisper Mountain Outbreak selama tiga jam. Berikut ini sejumlah fitur yang kami temukan di WMO dan impresi kami terkait game teranyar Toge Productions.
Grafik 2.5 dimensi yang klasik
Sudut pandang yang digunakan adalah top-down, yang memungkinkan pemain untuk melihat karakter dari atas. Pengguna bisa bergerak ke atas, ke samping, dan ke bawah, tetapi tidak bisa melompat.
Kami menyukai penggunaan pixel art ini karena gaya visual ini sejatinya timeless alias tidak termakan zaman.
Pixel art pun juga mengingatkan kami pada game Toge Productions sebelumnya, yakni seri horor Infectonator yang mengadopsi pendekatan visual serupa.
Ada ruang persiapan
Perlengkapan ini dibagi menjadi senjata jarak dekat (melee), senapan api, amunisi, granat, dan item healing. Saat ini, senjata jarak dekat hanya mencakup pemukul bisbol, sedangkan senapan api yang tersedia di WMO terdiri dari Pistol, Shotgun, SMG UMP-9, dan Revolver.
Senjata ini memiliki kecepatan menembak (fire rate) yang berbeda, misalnya saja UMP-9 yang lebih "ngebut" dan Shotgun yang terbilang lambat tapi kuat. Deretan senjata menawarkan gameplay yang berbeda, terutama ketika pengguna bermain game tersebut seorang diri.
Adapun inventori pengguna sifatnya terbatas, sehingga harus bijak menentukan apakah ingin membawa banyak granat, amunisi, atau item healing.
Selain mempersiapkan senjata, pengguna juga dapat mempelajari kontrol untuk memainkan Whisper Mountain Outbreak di ruang persiapan.
Terkini Lainnya
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya
- Fitur Baru ChatGPT Bisa Ngobrol ala Gen Z
- Sah, AS Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global
- Cara Edit Foto Background Merah untuk Daftar SIPSS 2025, Mudah dan Praktis
- AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Sudah Ada di iPhone
- Gaji CEO Apple Tim Cook Naik pada 2024, Sekian Jumlahnya
- Pelanggan Netflix yang Rajin Nonton Bisa Dapat Konten Bebas Iklan
- Inggris Bikin Superkomputer, Pakai 5.000 Chip AI Nvidia
- Tanda-tanda HP Xiaomi dengan Kamera 200 MP Segera Masuk Indonesia
- Harga Oppo A78 4G Turun Rp 200.000, Dapat Bonus TWS
- Daftar Game Gratis PS Plus November 2023, Ada "Mafia II: Definitive Edition"