HP Huawei Tandai Aplikasi Google sebagai Malware

- Sejumlah pengguna smartphone Huawei melaporkan gangguan pada ponselnya. Gangguan itu terkait dengan aplikasi Google yang ditandai Huawei sebagai virus.
Pengguna yang terdampak, mendapati notifikasi yang menyebutkan bahwa aplikasi Google adalah virus. Huawei bahkan menyarankan pengguna untuk segera menghapus aplikasi Google itu.
Kejadian ini tampaknya terjadi pada pengguna HP Huawei secara acak, seperti dikeluhkan di situs dukungan Google. Beberapa dari mereka yang mengalaminya adalah pengguna ponsel Huawei P10, Huawei Mate 10 Pro, Huawei P30 Pro hingga Mate 20 X.
Perlu diketahui bahwa semua model ponsel yang disebutkan itu, memiliki aplikasi Google bawaan karena masih didukung oleh Google Mobile Service.
Huawei P30 Pro misalnya, dirilis pada April 2019, beberapa bulan sebelum Huawei masuk daftar hitam AS, dan dilarang pakai aneka layanan Google. Begitu pula dengan Huawei P10, Mate 10 Pro dan Mate 20 X yang rilis sebelum Huawei P30 Pro.
Baca juga: Segera Hapus! Aplikasi Android Ini Disusupi Malware yang Bisa Sedot Rekening
Salah satu pengguna Huawei P10 mengatakan ia mendapati notifikasi bahwa aplikasi Google di ponselnya terdeteksi sebagai malware.
"HP Android saya, (Huawei P10) mendeteksi aplikasi Google sebagai trojan, khususnya TrojanSMS-PA, saya mencopot instalasi aplikasi dan mengubah sandi, lalu ketika unduh ulang, aplikasi itu ditandai lagi dengan masalah yang sama," kata salah satu pengguna dengan nama SM SM 7012 di laman web Google Support.

Secara teknis Huawei menilai aplikasi Google sebagai virus TrojanSMS-PA. Virus ini semacam malware yang menyamar sebagai aplikasi resmi, padahal program jahat.
Malware pada umumnya jika ter-install di ponsel, memungkinkan hacker memiliki kendali ke perangkat. Dengan begitu, mereka bisa dengan mudah mendapat berbagai data pribadi termasuk password dan lain sebagainya.
Baca juga: Huawei Siap Kembali dan Sebut Pemblokiran AS sebagai Normal Baru
Pada kasus lainnya, pengguna melaporkan bahwa aplikasi Google disarankan tidak di-install di ponsel Huawei. Berbeda dengan kasus di atas, di kasus ini aplikasi Google dinilai mengirim SMS secara privat.

Selain dinilai sebagai trojan, aplikasi Google juga disebut "terdeteksi mengirimkan SMS secara privat, merayu pengguna membayar konten dewasa, mencuri data pribadi, hingga menyebabkan kerusakan atau kebocoran privasi".
Lantas mengapa masalah itu bisa terjadi?
Kemungkinan besar masalahnya ada pada software Huawei yang keliru mengidentifikasi aplikasi Google sebagai trojan, dilansir dari 9to5Google, Jumat (3/11/2023).
Baca juga: Ada Malware Berbahaya di iPhone, Menyusup lewat iMessage
Kemungkinan peringatan virus dikeluarkan oleh aplikasi Huawei Optimizer, yaitu aplikasi manajemen memori/penyimpanan bawaan Huawei.
Sejumlah pengguna berkata bahwa dengan membersikan cache aplikasi "Phone Manager", masalah Google teridentifikasi sebagai malware ini bisa teratasi.
Terkini Lainnya
- Riset: Pengguna iPhone Lebih Cepat Ganti HP Baru
- Netflix Buka Restoran, Bawa Konsep Serial dan Film Populer
- 2 Cara Menghentikan SMS Spam Iklan Pinjol yang Mengganggu
- Cara Blokir SMS Spam dan Promosi di HP Samsung
- MSI "Pede" Jual Konsol PC Handheld Lebih Mahal dari Asus dan Lenovo
- 4 Cara Bikin Kartu Ucapan Lebaran 2025 untuk Hampers, Cepat dan Bisa Cetak Sendiri
- Unboxing Moto G45 5G, HP Pertama Motorola "Comeback" ke RI
- Tablet "Flagship" Huawei MatePad Pro13.2 Meluncur, Bawa Fitur Olah Dokumen Level PC
- Motorola Resmi Kembali ke Indonesia, Bawa HP Moto G45 5G
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Meluncur, Harga Rp 31 Jutaan
- Huawei Mate XT Ultimate Resmi Rilis Global, Smartphone Lipat Tiga Harga Rp 60 Juta
- Cara Menghapus Cache di HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- iPhone SE Tidak Ada Lagi, Ini Gantinya?
- Begini Kemampuan AI di PC Gaming Handheld MSI Claw 8 AI Plus
- Bocoran 4 Saudara Kembar Oppo Find X9
- Paket Termurah Apple Music Dihentikan Mulai November
- Garmin Tactix 7 AMOLED Hadir di Indonesia, Smartwatch Tangguh Bergaya Militer
- Jadwal Pertandingan "PUBG Mobile" PMGC 2023 Hari Ini
- XL Rilis Paket Internet Axis "Teng-Go", Kuota Unlimited tapi Dibatasi Waktu dan 4 Aplikasi
- Android Lawas Ini Tak Kebagian Google Chrome Versi Terbaru