Gambar "Playlist" YouTube Music Kini Bisa Diganti, Bisa Pakai AI
- Di aplikasi YouTube Music, daftar lagu favorit (playlist) memiliki ilustrasi gambar berupa kolase sampul album (cover art) berbagai lagu.
Namun kini, gambar atau cover art dari suatu playlist di YouTube Music bisa digonta-ganti sesuai nuansa (vibe) lagu-lagu yang ada di dalam playlist tersebut, atau judul dan deskripsi dari suatu playlist.
Nah, nantinya, gambar ini bakal diracik dan dibuat menggunakan generative AI, teknologi kecerdasan buatan yang bisa meracik dan menghasilkan konten (gambar, video, foto, audio, dll) berdasarkan sumber-sumber data yang ada.
Pengguna lantas bisa memilih cover art yang sesuai dengan playlist berdasarkan kategori gambar yang tersedia, mulai Animals (hewan), Food and Drinks (makanan dan minuman), Lanscape (pemandangan), Colors, Nature, Humor, dan lain sebagainya.
Baca juga: YouTube Music Kini Tampilkan Lirik Lagu Real-Time, Bisa Dicoba di Indonesia
Agar lebih unik, pengguna bisa memilih gambar serupa lainnya yang memiliki vibe berbeda. Pemilihan variasi gambar ini bisa dilakukan melalui tombol "Randomize" atau dengan cara mengeklik kata kunci yang digarisbawahi.
Pada ilustrasi gambar playlist di atas, misalnya, YouTube Music mendemonstrasikan pengguna memilih kategori Animals dan mendapati hewan anjing (mungkin karena dekripsi playlist ada kata "dog" yang berarti "anjing").
Lalu, gambar anjing itu bisa diganti dengan mengeklik kata yang menentukan jenis anjing, dalam hal ini "Pug". Suasana atau variasi gaya gambar lantas juga bisa diganti dengan mengeklik frasa selanjutnya, dalam hal ini "a Medieval Gothic painting".
Setelah memilih, pengguna bisa menyimpannya untuk menampilkan gambar tersebut menjadi cover art daftar lagu favorit mereka.
Selain fitur ini, YouTube Music juga hadir dengan fitur baru lain yang bernama Speed Dial. Fitur ini memungkinkan pengguna memainkan lagu-lagu favorit mereka secara langsung melalui laman utama YouTube Music.
Ada pula beberapa fitur lainnya yang fokus di sejumlah fitur utama yang ada di YouTube, mulai dari Samples, Playlist Mix, hingga Comments, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari BlogYouTube, Rabu (25/10/2023).
Baca juga: Spotify Rilis Fitur My Top 5: Taylor Swift Eras, Swifties Bisa Pamer 5 Album Favorit
Untuk ketersediaan, fitur ganti gambar playlist menggunakan generative AI sudah bisa dicoba oleh sejumlah pengguna di Amerika Serikat (AS). Rencananya, fitur ini akan bisa dicoba beberapa pengguna di luar AS dalam beberapa waktu ke depan.
Sementara untuk fitur baru YouTube Music lainnya ada yang sudah bisa dijajal, ada yang masih digelontorkan secara bertahap, ada pula yang akan diluncurkan dalam beberapa bulan ke depan seperti fitur Speed Dial.
Terkini Lainnya
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Kapan Sebaiknya Reset Pabrik pada HP? Begini Penjelasannya
- Ciri-ciri Penipuan di WhatsApp dan Cara Menghindarinya
- Kapan Harus Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Gmail Hampir Penuh? Begini Cara Cek Penyimpanannya
- Cara Menghapus Akun Google di HP dengan Mudah dan Cepat
- Tabel Spesifikasi Realme Note 60x dan Harganya, Mulai Rp 1 Jutaan
- Sah, Pemblokiran TikTok di AS Dekati Kenyataan
- iPhone 17 Series dan iPhone SE 4 Bakal Lebih Mahal?
- AS Perketat Ekspor Chip AI, Kuota GPU untuk Indonesia "Cuma" Sekian
- Qualcomm Luncurkan Snapdragon X Elite, Chip 12 Core untuk Laptop
- Snapdragon 8 Gen 3 Resmi, Andalkan Kemampuan Generative AI
- WhatsApp Multi-Akun Sudah Bisa di Indonesia, 1 HP Bisa Pakai 2 Nomor WA
- Survei: Jutaan Gen Z Ingin Orangtua Lacak Lokasi Mereka
- Apple Gelar "Scary Fast" 30 Oktober, iMac dan MacBook Baru Meluncur?