YouTube Pisahkan Video Shorts dan Video Panjang
- YouTube meluncurkan update/pembaruan tampilan pada platformnya. Salah satu yang mendapat perombakan adalah tab video berdurasi pendek, Shorts yang kini dipisah dari tab video durasi panjang.
Menurut YouTube, perubahan ini dilakukan untuk mempermudah pengguna mencari dan menentukan konten yang ingin ditonton, apakah itu Shorts (video pendek) dengan format vertikal, atau video reguler durasi panjang format horizontal.
Upaya ini merespons masukan pengguna YouTube. Fitur ini sudah digulirkan sejak beberapa hari lalu dan akan digelontorkan secara bertahap ke seluruh pengguna YouTube dalam beberapa minggu ke depan.
Baca juga: 25 Juta Orang Indonesia Streaming YouTube Pakai TV
“Kami mendengar (masukan dari pengguna) bahwa hal ini (pemisahan tabs konten video) akan mempermudah penonton menemukan jenis konten yang paling disukai saat mengakses kanal kreator,” tulis YouTube dalam blog resmi Google.
Jadi, sebagai gambaran, saat nanti mengakses salah satu kanal YouTube, pengguna akan menemukan tambahan tabs di sisi bagian atas. Di sebelah kanan tabs “Videos” akan muncul tabs baru seperti “Shorts” dan “Live.
Pengguna hanya perlu menggeser (swipe) layar ke kanan atau kiri untuk berpindah dari satu tabs ke tabs yang lain. Misalnya, di tabs “Shorts”, video yang ditampilkan akan memanjang layaknya konten Reels di Instagram.
Sedangkan, untuk tabs “Videos” dan “Live” tetap akan menampilkan tampilan yang sama seperti sebelumnya.
Baca juga: Kreator YouTube Shorts Bisa Dapat Uang dari Iklan Mulai 2023
Tidak hanya itu, YouTube juga menambahkan fitur baru. Di bawah tulisan tabs “Videos”, “Shorts”, dan “Live”, pengguna dapat melakukan filter video “Popular” (video yang paling menarik) dan “Recently Uploaded” (konten yang baru saja diunggah).
Pantauan KompasTekno, Selasa (1/11/2022), fitur ini sudah mulai digulirkan ke aplikasi YouTube Android untuk versi 17.42.34 dan versi desktop.
Namun, fitur filter video harus diatur ulang ketika keluar dari kanal. Sebab, pengaturan tersebut tidak disetel sebagai pengaturan bawaan (default), sebagaimana dirangkum KompasTekno dari The Verge, Selasa (1/11/2022).
Kendati begitu, YouTube mengumumkan bahwa para kreatornya di 2023 nanti akan mendapatkan potongan pendapatan yang dihasilkan dari iklan di Shorts.
Hal tersebut mengindikasikan bahwa kreator YouTube bisa dapat menghasilkan lebih banyak pundi-pundi uang melalui konten video berdurasi pendeknya.
Terkini Lainnya
- Terungkap, Hacker Pembobol Indodax dari Korea Utara
- Realme P2 Pro Meluncur, Spesifikasi Serba "Naik Kelas"
- Cara Jadwalkan Kirim Pesan Gmail di PC dan HP
- Kode Cek Nomor Telkomsel dan Cara Menghubunginya
- Cara Buat Menu Ceklis di Google Docs untuk Keperluan Dokumen
- Jawa Barat Sabet Medali Emas PON XXI Cabor E-sports Nomor Free Fire
- 3 Cara Cek Kesehatan Baterai Macbook dengan Mudah dan Praktis
- Cara Hapus Cache dan Riwayat Pencarian di Google Chrome
- Menpora Sebut Arena E-sports Jadi Venue Terbaik PON XXI 2024
- Game "Celestia: Chain of Fate" Bikinan Indonesia Rilis di PC dan Nintendo Switch
- Cara Mengatasi Akun Tidak Diizinkan Menggunakan WhatsApp, Jangan Panik
- Apple Intelligence Tak Bisa Digunakan di China dan Eropa, Kenapa?
- Bos ZTE Ungkap Faktor Utama Pendorong Ekonomi Digital di Indonesia
- Ini Dia, Smartphone dengan Layar Sekunder Dikelilingi Kamera
- 3 Cara Cek Versi Windows 32-bit atau 64-bit dengan Mudah dan Cepat
- Bos Xbox Ejek Metaverse Mirip Video Game yang Jelek
- Metavertu Meluncur, Smartphone Web3 dengan Spesifikasi "Garang"
- Bocoran Hasil Foto Samsung Galaxy S23 Ultra Beredar, Sebagus Apa Hasilnya?
- Google Permudah UKM Lokal Kelola Bisnis dengan Workspace Individual
- Tundra Esports Juara Dota 2 The International 2022, Bawa Hadiah Rp 132 Miliar