Bug di AppGallery Huawei, Aplikasi Berbayar Bisa Di-download Gratis
- Sebuah celah keamanan ditemukan oleh pengembang aplikasi Android di toko aplikasi milik Huawei, yaitu AppGallery. Akibatnya, aplikasi berbayar di toko aplikasi tersebut bisa di-download tanpa harus membayar (gratis) oleh pengguna.
Menurut pengembang Android sekaligus kontributor 9to5Google, Dylan Roussel, API yang mendasai AppGallery tidak menyediakan perlindungan untuk aplikasi berbayar.
Dengan begitu, pengguna bisa mendapat tautan resmi untuk mengunduh aplikasi berbayar versi APK. Praktik ini bisa dilakukan pengguna tanpa melakukan pembayaran bahkan tanpa masuk ke akun AppGallery.
Roussel juga menyatakan bahwa celah itu bisa dimanfaatkan oleh penjahat siber untuk membajak aplikasi. Sebab, berdasarkan temuannya, celah ini berada di pihak Huawei, bukan pengembang aplikasi.
Baca juga: Huawei Mate Xs 2 Resmi Meluncur Global, Harga Rp 30 Jutaan
Klaim ini didasarkan pada percobaan Roussel yang mencoba mengunduh aplikasi hingga menjajal aplikasi tersebut dan mendapati aplikasinya berjalan dengan lancar. Ia juga mencoba mengunduh beberapa aplikai lainnya guna memastikan keberadaan celah keamanan.
Meski demikian, terdapat satu game berbayar yang gagal dicoba Roussel karena memiliki pemeriksaan lisensi lebih lanjut.
Celah keamanan ini sendiri ditemukan Roussel pada Februari. Ia juga melaporkannya ke Huawei tak lama setelah menemukan celah tersebut.
Namun dikutip KompasTekno dari 9to5Google, Jumat (20/5/2022), perusahaan asal China itu belum membagikan rencana perbaikan atau berapa lama proses perbaikan selesai.
Sebagai upaya preventif, pengembang aplikasi berbayar di Huawei AppGallery disarankan untuk menggunakan perlindungan ekstra seperti AppGallery DRM Service SDK, yaitu program yang akan memeriksa apakah pengguna sudah melakukan pembelian di toko aplikasi atau belum.
Baca juga: Spesifikasi dan Harga Huawei P50 Pro di Indonesia
Selain melindungi aplikasi, cara ini juga berguna untuk memastikan aplikasi tidak tersebar begitu saja tanpa memenuhi kebijakan berlangganan.
AppGallery jadi alternatif Play Store
AppGallery merupakan toko aplikasi buatan Huawei. Toko digital ini menjadi alternatif bagi pengguna perangkat Huawei karena perusahaan terlarang memakai layanan Google termasuk Google Play Store akibat sanksi dari pemerintah Amerika Serikat (AS).
Huawei sendiri termasuk dalam daftar hitam pemerintah AS, sehingga dilarang menggunakan teknologi asal negara tersebut.
Seperti Play Store, AppGallery memuat berbagai aplikasi baik gratis maupun berbayar. Toko aplikasi ini menjadi pelengkap bagi Huawei Mobile Service (HMS), yaitu sistem yang berjalan pada perangkat Huawei.
Baca juga: Ponsel Lipat Huawei Mate Xs 2 Meluncur dengan Snapdragon 888, Ini Spesifikasinya
Dirangkum KompasTekno dari GSMArena, per Maret 2021, jumlah pengguna aktif bulanan AppGallery diklaim mencapai 530 juta. Adapun jumlah pengembang yang terdaftar di toko aplikasi itu sejumlah 2,3 juta pengembang naik 77 persen dibanding tahun 2019.
Terkini Lainnya
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya
- Fitur Baru ChatGPT Bisa Ngobrol ala Gen Z
- Sah, AS Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global
- Cara Edit Foto Background Merah untuk Daftar SIPSS 2025, Mudah dan Praktis
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Xiaomi Redmi 10A Resmi di Indonesia, Harga Rp 1,5 Jutaan
- Menhub Minta Boeing Penuhi Kebutuhan Pesawat Garuda dan Lion Group
- Menurut Survei, Netflix Semakin Ditinggal Pelanggannya
- Apa itu ICAO? Organisasi Aviasi yang Tawari Indonesia Jadi Anggota Dewan
- Oppo Ajak Penggemar PUBG Mobile Main Bareng Bigetron, Ini Link Pendaftarannya