Selamat Tinggal BlackBerry OS dan Ponsel BlackBerry Lawas

- Terhitung hari ini, Selasa (4/1/2022) BlackBerry menghentikan dukungan untuk sistem operasi BlackBerry OS (BBOS). Dengan dihentikannya dukungan ini, maka semua ponsel dan tablet yang menjalankan layanan tersebut tidak bisa lagi digunakan.
BlackBerry menghentikan dukungan untuk sistem operasi BlackBerry 7.1 OS dan versi sebelumnya, BlackBerry 10, serta BlackBerry PlayBook OS 2.1 dan versi sebelumnya.
Dengan demikian, jajaran ponsel lawas BlackBerry yang sempat hits pada tahun 2010-an seperti BlackBerry Bold, Torch, Curved, hingga Z10 tidak bisa lagi digunakan.
Hal ini diumumkan BlackBerry (BB) secara langsung melalui laman FAQ di situs resminya.
Baca juga: BlackBerry Siapkan Ponsel 5G dengan Keyboard Fisik, Ada Program untuk Peminat
"Mulai 4 Januari 2022, perangkat yang menjalankan layanan dan OS lawas ini melalui operator atau koneksi Wi-Fi, tidak akan lagi berfungsi dengan andal, termasuk untuk koneksi data, panggilan telepon, SMS, dan 9-1-1," tulis BlackBerry di halaman resminya.
Penghentian dukungan tiga OS lawas BlackBerry itu jugaa berdampak pada fungsi untuk sejumlah aplikasi seperti alamat e-mail yang di-hosting BlackBerry, BlackBerry Link, BlackBerry Desktop Manager, BlackBerry Blend, serta BlackBerry Protect.
Alasan dihentikannya dukungan terhadap ketiga operasi lawas tersebut menurut BlackBerry, adalah karena bisnis BlackBerry kini sudah pindah haluan.
BlackBerry yang semula memproduksi ponsel untuk konsumen, kini menjadi perusahaan yang fokus menyediakan software dan layanan keamanan cerdas (intelligent security) untuk perusahaan dan pemerintah di seluruh dunia.
Baca juga: Inilah Titan Pocket, Ponsel Android Mirip BlackBerry
Penghentian dukungan ini tidak dilakukan secara tiba-tiba. BlackBerry sendiri sudah memberikan tiga OS lawas tersebut tambahan dukungan selama dua tahun.
"Pada tahun 2017, kami berkomitmen untuk menyediakan setidaknya dua tahun lagi dukungan untuk BlackBerry 10 dan setidaknya dua tahun akses jaringan BlackBerry untuk perangkat yang menjalankan BBOS," tulis BlackBerry.
Sebagai informasi, BlackBerry OS 7.1 sendiri dirilis pada Januari 2012 silam. Sebelumnya, BlackBerry pernah merilis BBOS versi 1 (1999), versi 4 (2002), versi 5.0 (2009), versi 6.0 (2010), dan versi 7.0 (2011).
Sedangkan BlackBerry 10 software dirilis pada 2013 dan BlackBerry PlayBook OS 2.1 pada 2012.
Jadi, setidaknya ketiga OS lawas BlackBerry itu setidaknya sudah berumur sembilan tahun ke atas saat dihentikan nanti pada 4 Januari 2022.
Daftar perangkat yang terdampak
Terkait hal ini, BlackBerry menegaskan bahwa penghentian dukungan pada tiga OS lawas BlackBerry ini tidak memengaruhi ponsel BlackBerry yang menjalankan sistem operasi Android.
Dalam laman FAQ, BlackBerry merinci daftar perangkat yang tak bisa lagi digunakan setelah 4 Januari 2022. Berikut selengkapnya, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari laman resmi BlackBerry, Jumat (31/12/2021).
Terkini Lainnya
- Menerka Arti Huruf "E" di iPhone 16e
- Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Rilis di Indonesia 26 Februari, Ini Spesifikasinya
- Daftar Harga YouTube Premium di Indonesia, Mulai dari Rp 41.500
- Cisco Umumkan AI Defense, Solusi Keamanan AI untuk Perusahaan
- Menggenggam HP Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate, Smartphone Tipis Rasa Tablet
- Smartphone Vivo Y29 4G Meluncur, Bawa Baterai Jumbo 6.500 mAh
- 3 Cara Mengaktifkan Touchpad Laptop Windows dengan Mudah dan Praktis
- HP Lipat Oppo Find N5 Sangat Tipis, Ini Rahasia di Baliknya
- Fitur Foto Anti-gagal di Samsung Galaxy S25 Ultra Ini Wajib Dipakai Saat Nonton Konser
- Gimbal Smartphone DJI Osmo Mobile 7 Pro Dirilis, Sudah Bisa Dibeli di Indonesia
- 10 Aplikasi untuk Menunjang Ibadah Puasa Ramadhan 2025 di iPhone dan Android
- Merekam Foto dan Video Konser Makin "Seamless" dengan Cincin Pintar Galaxy Ring
- Angin Segar Investasi Apple, Harapan iPhone 16 Masuk Indonesia Kian Terbuka
- Melihat Tampilan iPhone 16e, Serupa tapi Tak Sama dengan iPhone 14
- HP Lipat Oppo Find N5 Segera Rilis di Indonesia, Kapan?
- Spesifikasi Samsung Galaxy S21 FE 5G di Indonesia
- Ultah ke-13 Bitcoin, Ini 8 Pencapaian hingga Kini
- Samsung Galaxy S21 FE 5G Resmi Meluncur
- Peluang Indosat Ooredoo Hutchison Pasca-merger
- Samsung Resmikan Gaming Hub, Bisa Main Game Langsung dari TV