cpu-data.info

Twitter Tambahkan Stiker dan GIF di Fleets, Begini Cara Pakainya

Fitur Fleets di Twitter
Lihat Foto

- Twitter terus memperkaya fitur baru di Fleets, fitur mirip Instagram Stories yang baru dirilis akhir tahun 2020 lalu. Seperti Instagram Stories pula, kini Fleets bisa dibubuhi stiker, GIF, dan Twemoji.

Twitter Indonesia mengumumkan pembaruan ini lewat akun dengan handle @TwitterID. Dalam pengumuman itu, disebutkan bahwa pembaruan ini sudah hadir di Indonesia, baik untuk perangkat Android dan iOS.

Baca juga: Twitter Rilis Fitur Fleets, Bagaimana Cara Menggunakannya?

Namun, dari pantauan KompasTekno, masih ada beberapa pengguna yang belum mendapat fitur ini meskipun versi aplikasi telah dimutakhirkan.

Bagi pengguna yang sudah mendapatkan fitur stiker, GIF, dan Twemoji di Fleet, mereka bisa mengetuk ikon "smiley" atau emoji wajah tersenyum. Nantinya akan terpampang banyak stiker, GIF, hingga Twemoji yang bisa digunakan untuk menghias Fleet.

Cukup gulir ke bawah untuk menemukan stiker, GIF, atau Twemoji pilihan. Setelah menemukan yang sesuai, pengguna bisa mengatur tata letak stiker, Twemoji, atau GIF di Fleets sebelum diunggah ke publik.

Baca juga: Kehadiran Fleets yang Mirip IG Stories Memicu Pro Kontra di Twitter

Sebelum menghadirkan fitur stiker, GIF, dan Twemoji, Twitter juga menambahkan pemmbaruan di Fleets yang memungkinkan pengguna mengontrol komentar.

Pengguna bisa mengatur konten Fleets mana saja yang bisa dikomentari follower (pengikut) lewat direct message (DM) dan mana yang tidak.

Opsi mematikan kolom komentar unggahan di Fleets/ConneyStephanie Opsi mematikan kolom komentar unggahan di Fleets

Fitur ini juga ada di Instagram Stories, di mana pengguna bisa menon-aktifkan kolom komentar atau DM. Fitur Fleets diperkenalkan Twitter bulan November 2020 lalu.

Mulanya, banyak orang menyebut fitur tersebut sebagai Twitter Stories karena kemiripannya dengan fitur Instagram Story.

Baca juga: Baru Dirilis, Fitur Fleets Twitter Bermasalah

Namun, Twitter sempat menunda penyebaran fitur Fleets ke lebih banyak pengguna. Alasannya terkait performa dan stabilitas Fleets yang ketika itu belum sempurna.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat