Aplikasi Pengecek Nomor Truecaller dan Getcontact Banyak Digunakan, Amankah?
- Aplikasi pengidentifikasi nomor seperti Truecaller atau Getcontact mulai banyak digunakan untuk menyaring nomor spam atau penipuan.
Namun, ada kekhawatiran apakah penggunaan aplikasi ini aman, terutama untuk data privasi.
Seperti salah satu pembaca KompasTekno, Ayudya, seorang karyawan BUMN yang mengirimkan pertanyaan tentang keamanan data saat menggunakan aplikasi tersebut di rubrik konsultasi teknologi "Konek KompasTekno".
"Halo KompasTekno, saya mau tanya. Apakah aplikasi Truecaller dan Getcontact aman? Soalnya mereka banyak iklan. Selain kontak, apakah mereka bisa mengakses SMS, karena kadang ada nomor OTP yang masuk ke SMS.
Lalu saya penasaran, bagaimana cara mereka mengumpulkan database, kok bisa kadang ada nama penipu atau spam ketahuan? Terima kasih sebelumnya," tulis Ayudya.
Untuk menjawab pertanyaan Ayudya, KompasTekno menghubungi praktisi keamanan siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya.
Berikut jawabannya:
Truecaller dan Getcontact adalah aplikasi crowdsourcing (urun daya) yang bertujuan untuk mengidentifikasi spammer (pengirim spam).
Terutama panggilan mengganggu dari telemarketing yang memanfaatkan SMS dan telepon untuk menjalankan aksinya.
Pengumpulan datanya menggunakan cara crowdsourcing. Artinya, data nomor telepon dari pengguna terdahulu yang bersedia dibagikan, dijadikan sebagai database besar untuk digunakan oleh seluruh pengguna aplikasi.
Pengguna terdahulu akan menandai (tagging) dan kadang kala mencantumkan nama untuk nomor yang pernah melakukan spamming ke nomor mereka. Lalu, nomor spammer tersebut akan masuk ke database Truecaller atau Get Contact.
Baca juga: Indonesia Jadi Negara Ke-3 dengan Spam Call Terbanyak di Dunia
Cukup beberapa korban spam saja yang melakukan tag spam, kemudian nomor tersebut akan teridentifikasi atau terdeteksi oleh seluruh pengguna Truecaller.
Nantinya, secara otomatis nomor dan nama akan ditampilkan di Truecaller atau GetContact pengguna lain saat nomor spammer menghubungi mereka.
Sehingga, sekalipun kita belum pernah mengetahui identitas nomor tersebut kita bisa mengetahui jika nomor itu adalah spam.
Terkait akses aplikasi, Truecaller memang meminta akses SMS sehingga dapat mengakses SMS penggunanya.
Terkini Lainnya
- Daftar 28 HP Oppo yang Kebagian Antarmuka ColorOS 15 dan Jadwal Rilisnya
- Menggenggam Samsung Galaxy S24 FE, Si "Bungsu" yang Cantik dan Cerdas
- Xiaomi Ganti Logo Redmi, Begini Tampilan Barunya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Main Game di Konsol Xbox Kini Tidak Perlu Download dan Instal
- Di Jepang, Warga Diminta Tulis Password HP dan Aplikasi di Surat Wasiat
- Ketik Kata Kunci Ini di Google, Layar HP Bisa "Melayang"
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Pemerintah RI Tolak Rp 1,5 Triliun Apple untuk Buka Blokir iPhone 16?
- 2 Model iPhone Ini Masuk Daftar "Gadget" Jadul
- Microsoft Rilis Dua Chip Khusus Data Center
- Gaji Bos ChatGPT Sam Altman Ternyata "Cuma" Sekian
- Selamat Hari Guru Nasional! Ini 50 Link Twibbon untuk "Upload" di Medsos
- Perbandingan GetContact dan Trucaller dan Cara Menggunakannya
- Arti Kata “Tea”, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Microsoft Luncurkan Surface Book 3, Dibanderol Mulai Rp 24 Juta
- Google Pernah Didesak Karyawannya untuk Caplok Zoom
- Xiaomi Mi 10 Resmi Dirilis di Indonesia, Harganya?
- Intel Caplok Startup Transportasi Moovit untuk Bikin "Taksi Robot"
- Facebook Bentuk Dewan Pengawas yang Bisa Memveto Zuckerberg