Pencarian Perangkat Tablet Meningkat Selama WFH

- Samsung mencatat adanya kenaikan tren pencarian perangkat tablet elektronik, selama diberlakukannya kebijakan work from home (WFH).
Hal tersebut disampaikan oleh Head of IM Product Marketing Samsung Indonesia, Denny Galant di sela peluncuran online Galaxy Tab S6 Lite yang digelar Samsung, Kamis (30/4/2020).
"Di masa-masa WFH, search (pencarian) terhadap tablet justru naik, termasuk pencarian (kata kunci) 'Galaxy Tab' yang meningkat sebesar 20 persen," ujar Denny.
Denny menjelaskan bahwa data tersebut diambil berdasarkan pantauan Samsung, serta tren pencarian kata kunci berdasarkan Google Search/Trends di Indonesia.
Baca juga: Samsung Luncurkan Tablet Murah Galaxy Tab A 8.4
Nah, apabila intensitas pencarian di internet meningkat, apakah hal tersebut berpengaruh terhadap performa penjualan tablet Samsung selama WFH?
Denny sayangnya belum bisa menjawab pertanyaan tersebut. Namun, ia memberikan data tahun lalu bahwa bisnis tablet Samsung di Indonesia sendiri dinilai berkembang pesat.

"Sepanjang 2019, bisnis tablet Samsung di Indonesia itu tumbuh di kisaran angka 20 persen," jelas Denny.
Denny mengklaim bahwa pada 2019 lalu, pangsa pasar (market share) Samsung di pasar tablet Tanah Air mencapai lebih dari 50 persen.
"Sedangkan untuk segmen middle di kisaran harga Rp 4 juta sampai Rp 9 juta, angka market share kami cukup besar, berkisar di atas 70 persen," klaim Denny.
Produksi Galaxy Tab S5e disetop
Sebagai informasi, Galaxy Tab S6 Lite yang baru diluncurkan Samsung merupakan perangkat tablet kelas menengah. Sebab, harganya dibanderol Rp 7 juta (4 GB/64 GB) dan Rp 7,3 juta (4 GB/128 GB).
Baca juga: Membuka Kemasan dan Menjajal Tablet Premium Samsung Galaxy Tab S6
Diketahui, di segmen ini ada pula Galaxy Tab S5e, yang harganya dipatok sedikit lebih mahal dibanding Galaxy Tab S6 Lite, yakni Rp 7,5 juta dengan kapasitas RAM dan storage serupa.
Nah, karena sudah ada Galaxy Tab S6 Lite yang lebih baru, Samsung mengonfirmasi bahwa mereka sudah menyetop (discontinue) produksi Galaxy Tab S5e di Indonesia.
"Kami sudah tidak memproduksi Galaxy Tab S5e. Tetapi, tablet tersebut masih tersedia di toko-toko," tutur Product Marketing Professional Samsung Electronic Indonesia, Elvira Dwi Anggraeni dalam kesempatan yang sama.
Artinya, konsumen yang memerlukan tablet, namun tidak membutuhkan S Pen, masih bisa membeli Galaxy Tab S5e di aneka toko mitra Samsung di Indonesia.
Terkini Lainnya
- Cara Mengaktifkan Kembali M-Banking BCA Terblokir tanpa Harus ke Bank
- 7 Game PS5 Menarik di Sony State of Play 2025, Ada Game Mirip GTA V
- Samsung Pinjamkan 160 Unit Galaxy S25 Series di Acara Galaxy Festival 2025
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Samsung Gelar Galaxy Festival 2025, Unjuk Kebolehan Galaxy S25 Series lewat Konser dan Pameran
- Apa Beda Login dan Sign Up di Media Sosial? Ini Penjelasannya
- Kenapa Kursor Laptop Tidak Bergerak? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- 2 Cara Melihat Password WiFi di MacBook dengan Mudah dan Praktis
- Xiaomi Umumkan Tanggal Rilis HP Baru, Flagship Xiaomi 15 Ultra?
- Wajib Dipakai, Fitur AI di Samsung Galaxy S25 Ultra Bikin Foto Konser Makin Bersih
- Ramai Konser Hari Ini, Begini Setting Samsung S24 dan S25 Ultra buat Rekam Linkin Park, Dewa 19, NCT 127
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Ini Mesin "Telepati" Buatan Meta, Bisa Terjemahkan Isi Pikiran Jadi Teks
- Begini Efek Keseringan Pakai AI pada Kemampuan Berpikir Manusia
- Galaxy Tab S6 Lite Resmi di Indonesia, Harga Rp 7 Juta Termasuk S Pen
- Gojek Resmi Akuisisi Moka, Startup Penyedia Layanan Kasir Digital
- Pendapatan Seluler Indosat Rp 5,4 Triliun, Naik Berkat Layanan Data
- Fitur Premium Google Meet Gratis hingga September