Internet IndiHome Dilaporkan Bermasalah di Jakarta Barat dan Utara
Update: Perwakilan IndiHome mengakui bahwa memang terjadi gangguan massal di Jl. Raya Kebon Jeruk. Layanan IndiHome telah normal di wilayah tersebut pada 18 Maret 2020.
- Di saat pemerintah menganjurkan masyarakat untuk bekerja dan belajar dari rumah, layanan internet dan TV kabel IndiHome justru dilaporkan mengalami gangguan.
Sebagian pengguna IndiHome mengeluh layanan internet dan TV kabelnya terputus sejak Senin (16/3/2020). Dari pantauan KompasTekno di linimasa Twitter, keluhan ini datang dari pengguna IndiHome di Jakarta Barat dan Jakarta Utara.
Baca juga: IndiHome Incar 1,3 Juta Pelanggan Baru pada 2020
Dita (30), salah seorang pelanggan IndiHome di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, mengaku internet IndiHome di rumahnya sudah tidak bisa digunakan sejak Senin pagi.
"(Lampu) modemnya kedip-kedip merah LOS," tulis Dita lewat pesan instan kepada KompasTekno.
"Estimasinya 24 jam," kata Dita.
Namun hingga Selasa (17/3/2020), pukul 16.30 WIB, layanan internet IndiHome tak kunjung pulih.
Sebagai alternatif, Dita harus mengandalkan sinyal seluler untuk mengakses internet lewat laptop, dengan mekanisme tethering.
Baca juga: Dukung Kebijakan Kerja dari Rumah, Operator Seluler Tingkatkan Bandwidth
KompasTekno pun berusaha menghubungi teknisi IndiHome.
Menurut teknisi yang tidak bersedia disebut namanya itu, di sebagian wilayah Jakarta Barat memang sedang ada gangguan kabel.
"Baru tadi pagi ketemunya (lokasi kabel bermasalah), estimasi bisa sehari lagi, soalnya bukan kami yang ngerjain kalau kabel besar," kata teknisi tersebut.
Lah kalau lampu merah los .. itu SDH 2 hari ga Dateng teknisi lapangan gimana apakah harus berhenti layanan lain ganti provider gitu
— Kurnia Florist (@belibungapapan) March 17, 2020
Dengan adanya imbauan work from home untuk meminimalisir risiko penyebaran Covid-19, sambungan internet saat ini dibutuhkan oleh sebagian warga Jakarta.
Baca juga: Tokopedia Gratiskan Ongkir, Pengguna Bisa Belanja Tanpa Keluar Rumah
Pemprov DKI juga telah menginstruksikan kantor-kantor dan perusahaan membolehkan karyawannya bekerja dari rumah.
Terkini Lainnya
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Dampak Memakai Headset Terlalu Sering dengan Volume Tinggi yang Penting Dihindari
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify Mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Cara Buat Daftar Isi yang Bisa Diklik Otomatis di Google Docs
- Twilio Ungkap Rahasia Cara Memberi Layanan Pelanggan secara Maksimal
- Fungsi Rumus AVERAGE dan Contoh Penggunaannya
- 2 Cara Menyembunyikan Nomor saat Telepon di HP dengan Mudah dan Praktis
- Marak di Wabah Corona, Begini Cara Kerja Termometer Tembak untuk Cek Suhu Tubuh
- Keindahan Milan dan Luzern dalam Jepretan Oppo Reno3
- Samsung Siapkan Kamera 150 Megapiksel untuk Xiaomi?
- Cara Menggunakan Google Hangouts Meet untuk Rapat dari Rumah
- Aksesori Ponsel Lenovo Legion Mirip Black Shark dan ROG Phone