Asus Zenfone Max Shot dan Max Plus M2, Pertama dengan Snapdragon SiP 1 Halaman all -
- Asus mengumumkan duo ponsel anyarnya untuk segmen kelas menengah, Zenfone Max Shot dan Max Plus M2. Dua ponsel ini baru saja diluncurkan di Brazil.
Salah satu yang menarik dari Zenfone Max Shot dan Max Plus M2 ada di sektor dapur pacu. Keduanya merupakan ponsel pertama yang dipersenjatai chip "System-in-Package" Snapdragon SiP 1.
Zenfone Max Shot memiliki layar 6,26 inci beresolusi full HD Plus dengan notch yang memuat kamera selfie 8 megapiksel, berikut LED flash.
Baca juga: Spesifikasi dan Harga Asus Zenfone Max M2, Max Pro M2, dan ROG Phone
Di punggungnya ada pemindai sidik jari dan tiga kamera, terdiri dari kamera wide 12 megapiksel (f/1.8), kamera ultra-wide 8 megapiksel (bidang pandang 120 derajat), dan kamera 5 megapiksel yang berfungsi sebagai LED flash.
Spesifikasi lain termasuk baterai 4.000 mAh dan OS Android 8.1 Oreo. Zenfone Max Shot datang dengan dua pilihan konfigurasi RAM dan storage, yakni 3 GB/ 32 GB yang dijual 1.349 real Brazil (Rp 5 jutaan) dan 4 GB/ 64 GB yang dihargai 1.699 real Brazil (Rp 6,3 jutaan).
Adapun spesifikasi Zenfone Max Plus M2 kurang lebih hampir sama dengan Max Shot. Hanya saja, kamera belakangnya hanya berjumlah dua buah, terdiri dari kamera wide 12 megapiksel dan kamera depth sensor 5 megapiksel, tanpa kamera ultra wide.
Kamera depan Zenfone Max Plus M2 beresolusi 8 megapiksel dan turut dilengkapi LED flash. Ada pemindai sidik jari bercokol di punggung.
Baca juga: Meluncur 16 Mei, Beginikah Tampang Asus Zenfone 6?
Baterai Zenfone Max Plus M2 berkapasitas 4.000 mAh. Hanya ada satu varian konfigurasi RAM dan storage, yakni 3 GB/ 32 GB yang dijual seharga 1.299 real Brazil (Rp 4,8 jutaan)
Baik Zenfone Max Shot dan Max Plus M2 akan dijual secara resmi di situs Asus Brazil.
Tentang "System-in-Package" Snapdragon SiP 1
Snapdragon SiP 1 merupakan chip mobile baru hasil kerjasama antara Qualcomm Technologies, Universal Scientific Industrial (Shanghai), dan pemerintah Brazil.
Sesuai namanya, System-in-Package merupakan paket komplit yang menyatukan semua komponen penting di dalam sebuah kemasan chip, termasuk aneka prosesor (CPU, GPU, ISP, DSP), modem, Wi-Fi, fungsi seluler, RF front end, audio codec, RAM serta memori flash.
Walhasil, karena isi SiP lebih lengkap dibanding System-on-Chip (SoC) dan ukuran fisiknya juga lebih kecil, ruang di motherboard pun bisa dihemat dan perangkat dapat dibuat menjadi lebih ringkas.
Vendor juga bisa memanfaatkan ruang ekstra di internal perangkat untuk menambah komponen lain, seperti baterai yang lebih besar.
Kinerja Snapdragon SiP 1 sendiri sebanding dengan SoC Snapdragon 450 yang sama-sama dibuat dengan proses manufaktur 14nm, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Gizmo China, Sabtu (16/3/2019).
Terkini Lainnya
- Cara Mengembalikan Akun Facebook yang Hilang dengan Mudah dan Praktis
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Sleep atau Shutdown Laptop, Mana yang Lebih Baik Digunakan Pengguna?
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Microsoft Umumkan Windows 365 Link, PC Kecil Berbasis Cloud Mirip Mac Mini
- Samsung Galaxy A16 5G Rilis di Indonesia, HP "Panjang Umur" Harga Rp 3 Jutaan
- Siasat Apple buat Jualan iPhone 16 di Indonesia, dari Minta Audiensi hingga Nego Investasi
- Ada Lubang Berbahaya, Pengguna iPhone Wajib Download iOS 18.1.1
- Rumor Samsung Galaxy S25 Versi Tipis Menyeruak
- Oppo Reno 13 Belum Dirilis, tapi Sudah Siap Masuk Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Tanda iPhone 16 Dijual Resmi di Indonesia Menguat, Ini Janji Apple
- HP Gaming Asus ROG Phone 9 dan ROG Phone 9 Pro Dirilis, Ini Harganya
- Ponsel ZTE Blade V70 Meluncur, Bawa Kamera 108 MP dan "Dynamic Island" ala iPhone