cpu-data.info

- Microsoft berencana memisahkan fitur asisten digital Cortana dari fitur Windows Search di Windows 10 taskbar.

Pemisahan ini disebut bertujuan untuk memisahkan dua fitur demi meningkatkan pengalaman pengguna dalam mencari file dan dokumen di Windows 10.

"Ini (pemisahan) akan memungkinkan masing-masing fitur pencari (teks & suara) melakukan kerjanya untuk melayani pengguna sesuai target dan penggunaannya," jelas Microsoft Windows Insider Chief, Dona Sakar.

Dengan pemisahan ini, pengguna dapat mencari file dan dokumen melalui dua cara berbeda, yakni dengan teks dan dengan suara.

Hingga saat ini, pengguna diketahui hanya disuguhkan satu search bar yang terintegrasi dengan Cortana jika ingin mencari file atau dokumen di Windows 10.

Baca juga: Microsoft Akuisisi "Startup" AI agar Cortana Makin Mirip Manusia

Fitur pencarian integrasi itu, menurut beberapa pengguna, belum cukup powerful dan kurang bisa diandalkan.

Maka dari itu, Microsoft berusaha memisahkan kedua fitur ini, beserta kehadiran fitur lain seperti perbaikan font management dan Windows Console, di update Windows 10 selanjutnya.

Selain itu, menurut Dona, fitur mesin pencari Windows 10 juga telah ditingkatkan sedemikian rupa, seperti desainnya dan sistemnya, untuk meningkatkan hasil pencarian dan pengalaman pengguna.

Pembaruan pemisahan fitur pencari ini diketahui akan dibagikan melalui pembaruan besar Windows 10 19H1 build 18317.

Baca juga: Banyak "Bug", Microsoft Berhenti Gulirkan "Update" Windows 10

Sebelum disebar ke pengguna umum, pembaruan ini tengah diuji coba terlebih dahulu oleh Windows Insider, para beta tester OS Windows, untuk menghindari "bug" yang mungkin terjadi, seperti pada pembaruan Windows 10 Oktober beberapa bulan lalu.

Untuk ketersediaannya, pembaruan Windows 10 19H1 disinyalir bakal digulirkan ke pengguna umum sekitar bulan April mendatang setelah selesai diuji coba, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari The Verge, Jumat (18/1/2019).