Update iOS 12.1 Bikin Jepretan Selfie iPhone XS Tak Lagi Terlihat "Palsu"
- Beberapa pekan setelah dipasarkan, beberapa pemilik awal iPhone XS dan XS Max mengeluhkan kualitas jepretan kamera depan. Hasil fotonya dianggap kelewat halus sehingga tampak palsu.
Apple berjanji akan memperbaiki masalah itu dalam update iOS 12.1 dengan pengaturan algoritma untuk SmartHDR yang memungkinkan hasil selfie terlihat lebih natural. Hari ini, pembaruan sistem operasi tersebut mulai digulirkan.
Sebelumnya, Apple sempat menjelaskan bahwa hasil foto selfie iPhone XS dan iPhone XS yang terlalu mulus diakibatkan oleh adanya bug di sistem HDR kamera.
Walhasil, jepretannya tampak seperti ditambahi filter "beautify" seperti yang marak dipakai di ponsel lain, meski kedua iPhone sebenarnya tidak menerapkan modifikasi untuk permak wajah seperti macam demikian.
Baca juga: Ini Penjelasan Kamera iPhone XS Hasilkan Selfie Kelewat Lembut
Di samping itu, dalam iOS 12.1 Apple juga memperkenalkan depth control untuk foto mode portrait di lini iPhone baru.
Dengan depth control ini, pengguna bisa mengubah ruang tajam (depth of field) menggunakan slider dalam mode preview atau sebelum jepretan dilakukan secara real time. Sebelumnya, depth of field hanya bisa diatur setelah mengambil gambar.
Facetime Group, dual SIM dan 70 emoji baru
Pembaruan lain yang signifikan di iOS 12.1 adalah FaceTime yang kini bisa menampung panggilan audio dan video hingga 32 orang. Sebelumnya, fitur ini hanya bisa dilakukan oleh dua pengguna saja.
Di tampilan anatarmuka yang baru, saat panggilan video grup berlangsung akan muncul beberapa kotak menampilkan lawan bicara yang sedang aktif.
Kemudian, orang yang aktif berbicara akan muncul paling depan, sementara pengguna yang lebih banyak mendengarkan akan berada di belakang dengan ukuran kotak lebih kecil.
Salah satu pengguna juga bisa menunjuk orang lain untuk berbicara di layar paling depan.
Fitur ini akan mendukung semua lini iPhone, iPad, dan komputer Mac terbaru.
Apple turut menelurkan dukungan dual SIM untuk trio iPhone baru yakni iPhone XS, iPhone XR, dan XS Max. Dengan demikian, pengguna bakal bisa memasang kartu SIM fisik sebagai nomor ponsel utama, kemudian ditambahkan eSIM untuk nomor ponsel kedua.
Baca juga: iPhone Dual SIM Tak untuk Semua Negara
iOS akan memberi tahu mana nomor ponsel yang sedang aktif digunakan dan akan menampilkan indikator sinyal kedua kartu SIM.
Dukungan eSIM tidak berlaku di China, maka Apple menyediakan opsi iPhone baru dengan dua slot kartu SIM fisik. Untk informasi lebih lanjut tentang dual SIM ini, bisa dilihat di tautan berikut.
Kemudian, sebagaimana KompasTekno lansir dari The Next Web, Selasa (30/10/2018), Apple menambahkan 70 emoji baru termasuk ekspresi freezing face (wajah membeku), pleading face (wajah memohon), selada, cupcake, dan simbol tak terhingga (infinity).
Pengguna perangkat Apple yang sebelumnya bisa memperbarui perangkatnya ke iOS 12 dipastikan bisa pula memasang update ke iOS 12.1 ini.
Baca juga: iOS 12 Resmi Hadir, Ini Daftar iPhone dan iPad yang Kebagian
Terkini Lainnya
- Telkomsel Pakai Hyper AI untuk Optimalisasi Jaringan saat Pilkada Serentak 27 November
- Operator Seluler Tagih Janji Komdigi
- Tolak Rp 1,5 Triliun Apple, Pemerintah Bandingkan Investasi di Vietnam dan Indonesia
- Instagram Rilis Fitur Berbagi Lokasi Mirip WhatsApp
- Mengapa Pemerintah Indonesia Sebut Apple Tidak Adil?
- Ada Notifikasi “This Site Uses Cookies” Setiap Buka Web, Apa Artinya?
- Tablet Oppo Pad 3 Resmi, Ditenagai Chip Mediatek Dimensity 8350
- Ini 4 Alasan Pemerintah RI Tolak Investasi Apple untuk Buka Blokir iPhone 16
- Resmi, Pemerintah RI Tolak Rp 1,5 Triliun Apple untuk Cabut Blokir iPhone 16
- Chipset Mediatek Dimensity 8350 Resmi, Debut StarSpeed Engine Gantikan HyperEngine
- Oppo Reno 13 dan Reno 13 Pro Resmi dengan Chip Dimensity 8350
- Vendor Smartphone Honor Buka Lowongan Kerja di Indonesia, Siap Comeback?
- Ketik "Film Wicked" atau "Ariana Grande" di Google, Bikin Layar HP "Melayang"
- 28 HP Oppo yang Kebagian Antarmuka ColorOS 15 dan Jadwal Rilisnya
- Cara Pakai Rumus NOW dan TODAY di Microsoft Excel
- Mengapa Pemerintah Indonesia Sebut Apple Tidak Adil?