Xiaomi Mengaku Sengaja Tampilkan Iklan di Menu "Setting"
- Xiaomi belakangan mendapat sorotan lantaran mulai banyak memajang iklan di antarmuka MIUI smartphone. Iklan muncul di berbagai aplikasi bawaan, termasuk aplikasi musik dan bahkan menu Settings.
Kemunculan iklan-iklan tersebut bisa menjengkelkan, karena mengganggu pengguna. Keluhan pun mulai bermunculan. Apa kata Xiaomi soal ini?
Saat dimintai keterangan oleh The Verge, pabrikan China yang kini menjadi produsen smartphone terbesar keempat di dunia -menurut data firma riset pasar Strategy Analytics- itu mengakui memang sengaja memasang iklan di antarmuka MIUI.
“Iklan selama ini selalu menjadi bagian integral dari layanan internet Xiaomi dan bagian kunci dari model bisnis perusahaan,” sebut Xiaomi dalam pernyataannya, sebagaimana dirangkum KompasTekno, Kamis (20/9/2018).
Meski demikian, Xiaomi juga mengatakan bakal memberi opsi kepada pengguna untuk mematikan iklan tersebut jika dirasa mengganggu. Waktu dan tempat penayangan iklan pun disebut bakal disesuaikan.
Baca juga: Iklan YouTube Bakal Makin Banyak yang Tidak Bisa Dilewati
“Prinsip kami adalah bahwa iklan seharusnya tidak mengganggu, dan pengguna selalu punya opsi untuk menerima lebih sedikit rekomendasi (iklan), imbuh Xiaomi.
Kuasai India, mulai munculkan iklan
Alih-alh menarik margin tinggi dari hardware, ponsel digunakan sebagai “etalase” untuk memaparkan pemiliknya ke layanan online Xiaomi, termasuk iklan.
Kemunculan iklan di ponsel Xiaomi berlaku untuk perangkat yang menjalankan ROM MIUI rancangan Xiaomi sendiri.
Perangkat Xiaomi yang menjalankan OS Android polos seperti Android One seri Mi A2 tidak menampilkan iklan.
Di Indonesia, di forum online Miui.com, sejumlah pemilik perangkat Xiaomi dengan ROM MIUI global telah mulai mengeluhkan kemunculan iklan sedikitnya sejak tahun lalu.
Sebuah laporan lain menyebutkan bahwa Xiaomi kini mulai gencar menampilkan iklan di ponselnya di India, setelah menguasai pasaran smartphone di negeri tersebut.
Baca juga: 10 Video Iklan Terpopuler 2017 di YouTube Indonesia
Hampir semua aplikasi bawaan MIUI dilaporkan menampilkan iklan, namun Xiaomi masih menyediakan opsi untuk menyetop iklan.
Per bulan ini, firma riset pasar IDC melaporkan bahwa Xiaomi telah menjadi pabrikan smartphone terbesar kedua di Indonesia, menggeser Oppo yang sebelumnya duduk di posisi tersebut.
Terkini Lainnya
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Valuasi Induk TikTok Tembus Rp 4.755 Triliun