Resmi, Gmail Hadir dengan Wajah Baru yang Lebih Berwarna
![Aplikasi-aplikasi Google, termasuk Chrome, Gmail, Maps, Drive, dan YouTube.](https://asset.kompas.com/crops/zRYnA6TU3nnE9M_4rML-VRcO_Cg=/0x0:782x521/1200x800/data/photo/2017/12/11/2441925296.jpg)
- Layanan e-mail milik Google, Gmail hadir dengan wajah baru yang lebih segar dan berwarna. Fitur-fitur anyar seperti “Snoozing”, “Nudging”, dan “Confidential Mode”, memperkaya fungsi layanan e-mail yang dipakai 1,4 miliar orang tersebut.
“Rancangan baru Gmail membuat pengguna lebih aman dan lebih produktif,” kata Lead Product Manager Gmail, Jacob Bank.
Dari segi visual, ada beberapa perubahan substansial yang kasat mata. Pertama, logo “Google” yang biasanya terpatri di sisi kiri atas layanan Gmail versi desktop, kini diganti dengan logo “Gmail” itu sendiri.
Di bawah logo tersebut, tulisan “Compose” tak lagi berada di dalam kotak merah yang kaku, melainkan oval putih yang terkesan muda. Ada ikon “+” warna-warni khas Google yang menarik perhatian.
Warna garis penunjuk yang tadinya abu-abu pun diubah menjadi merah, sehingga terkesan lebih ceria. Selain itu ada label warna-warni pada setiap e-mail untuk memudahkan pengidentifikasian.
![Tampilan baru Gmail.](https://asset.kompas.com/crops/q9-7x8g5KUivhx6P_RnzNzqo3N4=/5x2:778x388/780x390/data/photo/2018/04/26/2444583811.jpg)
Desain baru ini membuat pengguna lebih sadar dengan lampiran dalam sebuah e-mail. Pasalnya, ikon format (JPG, Excel, dll) lampiran terpampang di depan, bahkan sebelum pengguna membuka e-mail tersebut.
Terakhir, perubahan visual yang paling mencuri perhatian adalah side panel di sisi kanan antarmuka layar yang mematrikan “Google Calendar”, “Google Keep”, dan “Google Tasks”, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (26/4/2018), dari Google Blog.
Tujuan aplikasi lain tersebut di dalam Gmail untuk mempermudah pengguna mengorganisasi rapat, merencanakan kegiatan harian, atau menyematkan catatan penting.
Mayoritas perubahan desain visual pada Gmail memang untuk versi desktop. Sementara itu, perubahan tampilan pada versi aplikasi mobile bisa dilihat dengan adanya fitur “high-priority notifications”.
Fitur tersebut menggunakan sistem berbasis kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI) untuk menyeleksi e-mail mana yang sangat penting bagi pengguna dan mana yang bisa dibaca lain kali.
Bisa dibilang pembaruan kali ini adalah salah satu yang paling signifikan sejak Gmail pertama kali diluncurkan. Untuk sementara, baru sebagian kecil pengguna Gmail yang sudah bisa menjajalnya.
Belum jelas kapan pembaruan ini bisa dinikmati semua orang. Kita tunggu saja.
Baca juga : Gmail Resmi Dirombak, Ini Deretan Fitur Barunya
Terkini Lainnya
- Cara Mengaktifkan Kembali M-Banking BCA Terblokir tanpa Harus ke Bank
- 7 Game PS5 Menarik di Sony State of Play 2025, Ada Game Mirip GTA V
- Samsung Pinjamkan 160 Unit Galaxy S25 Series di Acara Galaxy Festival 2025
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Samsung Gelar Galaxy Festival 2025, Unjuk Kebolehan Galaxy S25 Series lewat Konser dan Pameran
- Apa Beda Login dan Sign Up di Media Sosial? Ini Penjelasannya
- Kenapa Kursor Laptop Tidak Bergerak? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- 2 Cara Melihat Password WiFi di MacBook dengan Mudah dan Praktis
- Xiaomi Umumkan Tanggal Rilis HP Baru, Flagship Xiaomi 15 Ultra?
- Wajib Dipakai, Fitur AI di Samsung Galaxy S25 Ultra Bikin Foto Konser Makin Bersih
- Ramai Konser Hari Ini, Begini Setting Samsung S24 dan S25 Ultra buat Rekam Linkin Park, Dewa 19, NCT 127
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Ini Mesin "Telepati" Buatan Meta, Bisa Terjemahkan Isi Pikiran Jadi Teks
- Begini Efek Keseringan Pakai AI pada Kemampuan Berpikir Manusia