cpu-data.info

JAKARTA, - Asus agaknya memandang Redmi Note 5 (AI) besutan Xiaomi sebagai lawan berat ZenFone Max Pro M1 yang baru saja hadir secara perdana di Indonesia -sekaligus dunia- lewat acara peluncuran di Jakarta, Senin (23/4/2018).

Marketing Manager Asus Indonesia Galip Fu berkali-kali membandingkan Redmi Note 5 dengan ZenFone Max Pro M1 saat melakukan presentasi di panggung.

“Di test lab kami, ZenFone menang tipis dari Redmi Note 5. Rahasianya, kami menggunakan RAM tipe LPDDR4 dan Android Oreo versi polos,” ujarnya ketika menyandingkan hasil uji benchmark AnTuTu antara ZenFone Max Pro M1 dengan Redmi Note 5 yang hanya berselisih puluhan poin.

Wajar, karena kedua smartphone itu sama-sama menggunakan dapur pacu chip Qualcomm Snapdragon 636 yang akan melakukan debut di Indonesia melalui ZenFone Max Pro M1 dan Redmi Note 5.

Selain aspek performa, Galip turut membandingkan kapasitas baterai ZenFone Max Pro M1 sebesar 5.000 mAh yang lebih besar dari milik Redmi Note 5 yang dipatok di angka 4.000 mAh.

“Baterainya memang lebih besar, tapi pengisiannya justru lebih cepat 16,2 persen dibandingkan Redmi Note 5,” imbuh Galip.

Baterai bongsor pada ZenFone Max Pro M1 ditujukan untuk keperluan gaming, agar perangkat bisa bertahan menyala selama mungkin ketika dipakai bermain terus menerus.

Asus mengklaim ZenFone Max Pro M1 sanggup menjalankan game kelas berat, seperti Player Unknown’s Battleground Mobile selama 7,3 jam secara non-stop. Sementara, Mobile Legends bisa dimainkan selama 11,3 jam.

Pesaing kuat

Saat ditemui KompaTekno usai acara, Galip mengakui bahwa Xiaomi adalah pesaing kuat Asus di pasaran smartphone Indonesia.

“Itulah mengapa kami harus kerja keras untuk memastikan produk kami (ZenFone Max Pro M1) lebih baik dari produk mereka (Redmi Note 5) dari berbagai aspek, sekaligus mempertahankan harga yang kompetitif,” ujar Galip.

Baca juga : Ini Harga dan Spesifikasi Redmi Note 5 AI di Indonesia