Gal Gadot Diangkat Jadi "CEO" Huawei
- Aktris pemeran tokoh Wonder Woman, Gal Gadot dipasrahi tugas sebagai CEO oleh Huawei. Namun gelar CEO yang diemban oleh wanita asal Israel tersebut bukanlah Chief Executive Officer atau pemimpin perusahaan. Jabatan CEO yang dimiliki Gal Gadot adalah Chief Experience Officer, atau setara dengan brand ambassador.
Keputusan tentang ditunjuknya Gal Gadot sebagai CEO Huawei ditetapkan setelah kesepakatan antara Huawei dan operator seluler AS, AT&T tidak berjalan mulus. Sebelumnya, Huawei melakukan pembicaraan dengan AT&T guna mendukung mereknya supaya bisa berkembang di pasar AS.
Dengan jabatan barunya, mantan Miss Israel ini ditugaskan untuk membangun branding produk Huawei di pasar Global. Di samping itu, dikutip KompasTekno dari TechCrunch hari Selasa (10/1/2018), Gal Gadot juga diminta untuk berperan aktif dalam mendengarkan serta memberi masukan gagasan pada perusahaan.
Dipilihnya Gal Gadot sebagai CEO disebutkan Huawei sebagai salah satu strategi untuk menaklukkan pasar smartphone AS. Sebab, selama ini penjualan Huawei di AS masih kalah dibanding merek lain. Alasannya, pengguna smartphone AS lebih memilih membeli merek ponsel yang disupport oleh operator.
Selain itu, simbol pada tokoh yang diperankan oleh Gal Gadot, Wonder Woman dirasa memiliki persamaan dengan penyebutan nama mereka di AS. Di negeri Paman Sam, Huawei sering disebut dengan "Woah Way". Jika disimbolkan, "Woah Way" dan Wonder Woman sama sama bisa diwakilkan dua huruf W bertumpuk, seperti yang terdapat pada logo Wonder Woman selama ini.
Pertaruhan Huawei
Gal Gadot sendiri bisa dibilang sebagai artis terlaris tahun lalu. Karena perannya sebagai tokoh Wonder Woman yang sarat akan perdamaian, Gal Gadot menjadi salah satu tokoh yang dicintai dan dihormati oleh semua kalangan.
Meski begitu, penetapan Gal Gadot sebagai CEO Huawei bisa dikatakan sebagai pertaruhan besar. Sebab, pengaruh brand ambassador pada sebuah merek biasanya tidak akan berlangsung lama.
Sejumlah perusahaan seperti Blackberry Microsoft dan Verizon pernah melakukan hal yang sama. Sayangnya, hal tersebut tidak berjalan dengan baik.
Meski begitu, Huawei tetap optimis bahwa bergabungnya Gal Gadot dapat membantu meningkatkan brand awareness produknya di pasar AS.
Terlebih lagi, selama ini Huawei telah terbukti menciptakan produk berkualitas tinggi yang dapat diterapkan di segala segmen. Termasuk ponsel Mate 10 Pro dan chipset Kirin 970.
"Dia akan membantu tidak hanya menciptakan kesadaran atas namanya sendiri, tapi juga untuk Huawei," ujar Ketrina Dunagan, Senior VP of Public Relations Huawei.
Terkini Lainnya
- TikTok Tidak Bisa Diakses Lagi di Amerika Serikat
- Foto "Selfie" Kini Bisa Disulap Langsung Jadi Stiker WhatsApp
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Segera Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- Apa Itu Product Active Failed di Microsoft Word? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Cara Masukkan Tabel di Pesan Gmail dengan Mudah
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia